Penerapan Fungsi Keluarga Dalam Kemampuan Merawat Anggota Keluarga Dengan Stroke

Putri Ananda Salsabilla* -  Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Akademi Keperawatan Pelni, Indonesia
Ricky Riyanto Iksan -  Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Akademi Keperawatan Pelni, Indonesia
Sri Atun Wahyuningsih -  Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Akademi Keperawatan Pelni, Indonesia

ABSTRACT : APPLICATION OF FAMILY FUNCTIONS IN ABILITY TO CARE FOR MEMBERS FAMILIES WITH STROKES

 

Background: Stroke is a non-communicable disease that is one of the leading causes of death and disability rates in the world. Stroke becomes a health threat due to impaired cerebral function, both focal and global, which lasts quickly and lasts more than 24 hours or ends in death without the discovery of the disease other than vascular disorders (World Health, 2017). World Health Organization (2018) stroke sufferers are increasing every year.. It shows that every year there are 13.7 million new cases of stroke, and about 5.5 million deaths occur from stroke. About 70% of strokes and 87% of stroke deaths and disabilities occur in low- and middle-income countries.

Objective: Identified Application of Family Function Intervention in the Ability to Care for Family Members With Stroke in the Puskesmas Area of North Meruya Village of West Jakarta

Method: This type of research is case studydesign research that according to Basuki Case Study is a form of research on a problem that has the nature of specificity with individual or group targets, even the wider community. In this study, researchers conducted family function interventions in four families with strokes, namely the same four sufferers were given family function interventions.

Results: The results of research conducted the influence of affective function, socialization function, economic function, and health care function with the application of nursing care in stroke patients.

Conclusion: The conclusion of this study results in the application of family functions in the ability to care for family members with stroke experienced significant changes to intervention.

 

Keywords: Family Function, Caring Ability, Stroke

 

INTISARI : PENERAPAN FUNGSI KELUARGA DALAM KEMAMPUAN MERAWAT ANGGOTA KELUARGA DENGAN STROKE 

Latar Belakang: Stroke merupakan penyakit tidak menular yang menjadi salah satu penyebab utama angka kematian dan kecacatan di dunia. Stroke menjadi ancaman kesehatan karena gangguan fungsi serebral, baik fokal maupun global, yang berlangsung dengan cepat dan lebih dari 24 jam atau berakhir dengan kematian tanpa ditemukannya penyakit selain dari pada gangguan vaskular (World Health Organization, 2017). World Health Organization (2018) penderita stroke semakin meningkat setiap tahunnya. Menunjukkan bahwa setiap tahunnya ada 13,7 juta kasus baru stroke, dan sekitar 5,5 juta kematian terjadi akibat penyakit stroke. Sekitar 70% penyakit stroke dan 87% kematian dan disabilitas akibat stroke terjadi pada negara berpendapatan rendah dan menengah.

Tujuan: Teridentifikasi Penerapan Intervensi Fungsi Keluarga Dalam Kemampuan Merawat Anggota Keluarga Dengan Stroke di Wilayah Puskesmas Kelurahan Meruya Utara Jakarta Barat

Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian case studydesign yaitu menurut Basuki Case Study adalah bentuk penelitian suatu masalah yang memiliki sifat kekhususan dengan sasaran perorangan ataupun kelompok, bahkan masyarakat luas.Pada penelitian ini Peneliti melakukan Intervensi Fungsi keluarga pada empat keluarga dengan stroke yaitu keempat penderita sama – sama diberikan Intervensi Fungsi Keluarga.

Hasil: Hasil penelitian yang dilakukan adanya pengaruh fungsi afektif, fungsi sosialisasi, fungsi ekonomi, dan fungsi perawatan kesehatan dengan penerapan asuhan keperawatan pada pasien stroke.

Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini hasil penerapan fungsi keluarga dalam kemampuan merawat anggota keluarga dengan stroke mengalami perubahan yang signifikan terhadap intervensi.

 

Kata Kunci : Fungsi Keluarga, Kemampuan Merawat, Stroke

  1. Bakara, D.M & Warsito.,S. (2016). Latihan Range Of Motion Pasif Terhadap Rentang Sendi Pasien Pasca Stroke.
  2. Basuki, H. . (2017). Pengaruh Akses Pelayanan Kesehatan Buletin. Penelitian Sistem Kesehatan .
  3. Batubara.S.,Tat. F. (2018). Hubungan Antara Penanganan Awal dan Kerusakan Neurologis Pasien Stroke di RSUD Kupang J Keperawatan Soedirman. 10(3) : 143-57.
  4. Daulay, N.M & S,N.F. (2014). Pengalaman Keluarga Sebagai Caregiver Dalam Merawat Pasien Stroke Dirumah. Jurnal Universitas Sumatera Utara, 2,161-170.
  5. Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Pemprov DKI Jakarta. (2017). Diambil kembali dari Portal Resmi Provinsi DKI Jakarta.
  6. Fahrizal & Darliana, D. (2016). Dukungan Keluarga Dalam Merawat Pasien Stroke di Poliklinik Saraf RSUD Meuraxa Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa, Vol 1, Hal 1-8:
  7. Fuji R, S. E . (2015). Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Kualitas Hidup Pasien. Jurnal Pustaka UNPAD, 1-15.
  8. Hutagalung, M. S. . (2017). Panduan Lengkap Stroke Mencegah, Mengobati, dan Menyembuhkan . Bandung: Nusa Media.
  9. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Germas Cegah Stroke. http://www.p2ptm.kemkes.go.id/artikelsehat/germas- cegah-stroke.
  10. Kristiani, R.B. . (2017). Pengaruh Range of Motion Exercise Terhadap Kekuatan Otot Pada Pasien Stroke di Wilayah Puskesmas Sidotopo Surabaya. Ners LENTERA.
  11. Linawati, S. (2016). Gambaran Fungsi Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Yang Sakit di Ruang Rawat Inap Puskesmas Poasia Kendali. . Jurnal Politeknik Kesehatan Kendari.
  12. Lutz, B.J.,Young, M.E., Creasy, K.R., Matz, C. (2016). Improving Stroke Caregiver Readlines for Transition From Impatient Rehabilitation to Home. The Gerontologist.
  13. Magdariani, P. C.,. (2018). Asuhan Keperawatan Keluarga Dengan Stroke Non Hemoragik di Puskesmas Sikumana. Jurnal Poltekes Kupang.
  14. Melli., S. (2018). Hubungan Perilaku Caregiver Dengan Kualitas Hidup Pasien Stroke. . Ilmu Kesehatan Perintis Padang.
  15. Muhlisin Abi. (2012). Keperawatan Keluarga. Yogyakarta :: Gosyen Publishing.
  16. Riset Kesehatan Dasar. (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan . Kementrian RI.
  17. Stroke Association. (2017). State of the Nation Stroke Statistics.
  18. Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta: Dewan Pengurus Pusat.
  19. World Health Organization. (2017). WHO Methods and Data Sources for Country Level Causes of Death . WHO Death Causes, 10- 15.