EVALUASI FISIK SEDIAAN SALEP EKSTRAK AKAR PUTRI MALU (Mimosa pudica L.) DENGAN VARIASI KONSENTRASI

Septi Susanti, Annisa Primadiamanti, Ade Maria Ulfa

Sari


Tanaman putri malu merupakan tanaman dengan family fabaceae yang memberikan efek farmakologi seperti antioksidan, antibakteri, antijamur, antiradang,  hepatoprotektif,  antinosiseptif, antikonvulsan, antidepresan, antidiare, aktivitas hipolipidemia, diuretik, antiparasit, antimalaria (vikram et al.,2012). Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui sifat fisik sediaan ekstrak akar putri malu (Mimosa pudica L.) apakah dapat diaplikasikan sebagai sediaan salep dengan variasi konsentrasi 2%, 4% dan 6% serta untuk mengetahui sifat fisik yang paling baik dari konsentrasi 2%, 4%, dan 6% sediaan salep ekstrak akar putri malu (Mimosa pudica L.). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yaitu penelitian dengan uji skrining fitokimia ekstrak akar putri malu (Mimosa pudica L.) melakukan pembuatan sediaan salep dan uji evaluasi sifat fisik salep dengan konsentrasi yang bervariasi. Hasil penelitian ini pada skrining fitokimia  ekstrak akar putri malu (Mimosa pudica L.) menunjukan bahwa senyawa yang terdapat pada ekstrak akar putri malu (Mimosa pudica L.) yaitu flavonoid, alkaloid, saponin, tannin dan fenol dan hasil evaluasi sediaan yang dilakukan yaitu uji organoleptik, uji pH, uji homogenitas, uji daya sebar  dan hasil yang didapatkan yaitu akar 

ekstrak putri malu dapat diaplikasikan dalam sediaan salep pada konsentrasi 2%, 4%, 6% dan memenuhi persyaratan. Dari ketiga konsentrasi yang memiliki persyaratan paling baik pada konsentrasi 6%.


Kata Kunci


Akar Putri Malu (Mimosa Pudica L.), Salep, Skrining Fitokimia, Uji Evaluasi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Achmad S.A., 1986. Kimia Organik

Bahan Alam. Penerbit Karunika, Jakarta. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Metanol Kulit Batang Soyogik (Saurauia bracteoso DC). Chemistry Progress, 10(1).

Budiyanto, Agus, Yulianingsih, 2008, Pengaruh suhu dan waktu ekstraksi terhadap karakter pektin dan ampas jeruk siam (Citrus nobilis L.)’. Jurnal Pascapanen, Vol, 5 No,2, hlm 37-44.

Charunia, D., 2009. Formulasi Salep Minyak Atsiri Rimpang Temugiring (Curcuma heynena Val & Zijp) dan uji Aktivitas Candida albicans in vitro Menggunakan Basis Polietilenglikol 4000 dan Polietilenglikol 400. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI).2000. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan. Jakarta.

Ergina, E., Nuryanti, S., dan

Pursitasari, I. D. 2014. Uji Kualitatif Senyawa Metabolit Sekunder Pada Daun Palado (Agave angustifiola) Yang Diekstraksi Dengan Pelarut Air Dan Etanol. Jurnal Akademika Kimia, 3(3), 165-172.

Lasut, T. M., Tiwow, G., Tumbel, S., & Karundeng, E. (2019). Uji Stabilitas Fisik Sediaan Salep Ekstrak Etanol Daun Nangka Artocarpus heterophyllus Lamk. Biofarmasetikal Tropis, 2(1), 63-70.

McMurry, J and R.C. Fay. (2004). McMurry Fay Chemistr. 4th edition. Belmont, CA : Pearson Education International.

Paju, N. 2013. Uji Efektifitas Salep Ekstrak Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) pada kelinci (Oryctolagus cuniculus) yang Terinfeksi Bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Ilmiah Farmasi UNSRAT. Vol.2.(1):53. Manado

Pawaskar, SM, Kale, KU, 2006, Juni. Aktivitas antibakteri ekstrak berturut-turut dari Mimosa Pudica. Obat India 43, 476-480

Rahayu, S., 2016. Hubungan Peredaan Konsentrasi Ekstrak Kunyit Putih (Curcuma manga Val.) Terhadap Sifat Fisik Lotion. Prosiding Rakernas dan Pertemuan ilmiah Tahunan Ukatan Apoteker Indonesia: 50-56.

Suparmi S & Wulandari A. 2012. Herbal Nusantara 1001 Ramuan Tradisional Asli Indonesia. Yogyakarta: Andi Offset.

Vikram PK, Malvi R, Jain DK. 2012 Evaluation of analgesic and anti-inflammatory potential of Mimosa Pudica L. Int J Curr Pharm Res 4(4):47-50.

Voight, Rudolf.(1995). Buku Pelajaran Teknologi Farmasi. Yogyakarta : UGM Press.

Wijaya, Heri, Novitasari; Jubaidah, Siti, Perbandingan Metode Ekstraksi Terhadap Rendemen Ekstrak Daun Rambai Laut (Sonneratia Caseolaris L. Engl). Jurnal Ilmiah Manutung, [S.I.],V.4,N.1,P,79-83, May 2018. Issn 2477-1821.




DOI: https://doi.org/10.33024/jfm.v5i2.6967

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.licenseURL##: https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/