GAMBARAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) SANTRI DI PONDOK PESANTREN AD DIINUL QOYYIM LOMBOK BARAT

Bahjatun Nadrati, Wisnu Probo Wijayanto, Musniati Musniati

Abstract


CLEAN AND HEALTHY LIVING PROGRAM BEHAVIOR (CHLB) OF STUDENTS AT THE AD DIINUL QAYYIM ISLAMIC BOARDING SCHOOL IN WEST LOMBOK.

Background: Clean and Healthy Life Behavior (CHLB) the school environment is an effort to empower students, teachers, and the school community to know, want and be able treat CHLB. Health problems faced by student are not different from the problems faced by public school children, even for boarding students who will increase again with environmental health problems in the cottage they occupy.

Purpose: This study was to determine the description of clean and healthy behavior (CHLB) of students at the Ad Diinul Qayyim Islamic Boarding School in West Lombok.

Methods: A descriptive analytical study where the study was conducted with a one-time measurement which aims to find out the description of students' CHLB at the Ad Diinul Qayyim Islamic Boarding School.

Results: The results obtained from the total respondents were 271 students that the majority of respondents were 182 (67.9%) had a picture of clean and healthy behaviors, namely enough, 87 (32.1%) respondents had a picture of clean and healthy life behavior that is good and 2 (0.7%) respondents have a picture of clean and healthy behavior, namely less.

Conclusion; Islamic Boarding School is a form of religious education institution that grows and develops from and for the people who play an important role in the development of human resources, it is expected that the student and leaders and managers of Islamic boarding schools are not only proficient in moral and spiritual development with intellectual nuances religious, but can also be a driver of motivators and innovators in health development, as well as being a role model in clean and healthy lifestyle for the surrounding community.

Keywords: Clean and Healthy Life Behavior (CHLB), students, Islamic Boarding School

Pendahuluan: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) tatanan lingkungan sekolah adalah upaya untuk memberdayakan siswa, guru, dan masyarakat lingkungan sekolah agar tahu, mau, dan mampu memperilakukan PHBS. Permasalahan kesehatan yang dihadapi santri-santri tidak berbeda dengan permasalahan yang dihadapi anak sekolah umum bahkan bagi santri yang mondok akan bertambah lagi dengan masalah kesehatan lingkungan yang ada di pondok yang mereka tempati.

Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Santri di Pondok Pesantren Ad Diinul Qayyim Lombok Barat.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif Analitik dimana penelitian dilakukan dengan pengukuran sekali waktu yang bertujuan untuk mengetahui gambaran PHBS santri di Pondok Pesantren Ad Diinul Qayyim.

Hasil: Hasil yang didapatkan dari total responden sebanyak 271 siswa bahwa sebagian besar responden yaitu 182 (67,9%) memiliki gambaran perilaku hidup bersih dan sehat yaitu cukup, 87 (32,1%) responden memiliki gambaran perilaku hidup bersih dan sehat yaitu baik dan 2(0,7%)responden memiliki gambaran perilaku hidup bersih dan sehat yaitu kurang.

Simpulan; Pondok Pesantren merupakan salah satu bentuk lembaga pendidikan keagamaan yang tumbuh dan berkembang dari oleh dan untuk masyarakat yang berperan penting dalam pengembangan sumber daya manusia, diharapkan para santri dan para pemimpin serta pengelola pondok pesantren tidak saja mahir dalam aspek pembangunan moral dan spiritual dengan intelektual yang bernuansa agamis, namun dapat pula menjadi penggerak motivator dan inovator dalam pembangunan kesehatan, serta menjadi teladan dalam berperilaku hidup bersih dan sehat bagi masyarakat sekitar.


Keywords


Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS); santri; pondok pesantren

Full Text:

PDF

References


Adliyani, Z. O. N. (2015). Pengaruh perilaku individu terhadap hidup sehat. Jurnal Majority, 4(7), 109-114.

Afiyah, A. (2017). Sistem Pendidikan Tauhid di Pondok Pesantren Darul Muttaqin, Desa Bukateja, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal Tahun Ajaran 2016/2017 (Doctoral dissertation, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan).

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat (2012). Profil Kesehatan Kabupaten Lombok Barat Tahun 2012. Lombok Barat: Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat.

Dinas Kesehatan Nusa Tenggara Barat. (2015). Profil Kesehatan Provinsi NTB Tahun 2015. Mataram: Dinkes Prov Mataram

Dinas Kesehatan Nusa Tenggara Barat. (2016). Profil Kesehatan Provinsi NTB Tahun 2016. Mataram: Dinkes Prov Mataram.

Efendi, F., & Makhfudli, M. (2010). Keperawatan kesehatan komunitas.

Effendy, N. (1998). Dasar-dasar keperawatan kesehatan masyarakat. EGC.

Handayani, D. (2012). Hubungan Dukungan Keluarga dengan kepatuhan lansia dalam mengikuti Posyandu lansia di Posyandu lansia Jetis Desa Krajan Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo. Gaster: Jurnal Kesehatan, 9(1), 49-58

Heimberg, R. G., & Becker, R. E. (2002). Cognitive-behavioral group therapy for social phobia: Basic mechanisms and clinical strategies. Guilford Press.

Ikhwanudin, A. (2013). Perilaku Kesehatan Santri:(Studi Deskriptif Perilaku Pemeliharaan Kesehatan, Pencarian dan Penggunaan Sistem Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan Lingkungan Di Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah, Surabaya). Jurnal Sosial dan Politik, 2(2), 3.

Jamaluddin, M. (2012). Metamorfosis Pesantren Di Era Globalisasi. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture, 20(1), 127-139.

Kementrian Agama Republik Indonesia. (2013). Perilaku komunitas Muslim perkotaan dalam mengonsumsi produk halal.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Profil Kesehatan Indonesia 2014. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.

Lina, H. P. (2017). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Siswa di SDN 42 Korong Gadang Kecamatan Kuranji Padang. Jurnal Promkes, 4(1), 92-103.

Maulana, H, D. (2009). Promosi kesehatan. EGC.

Notoatmodjo, S. (2007). Kesehatan masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.

Permenkes, R. I. (2013). Nomor 71 Tentang Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional.

Rorimpandey, H. M., Rattu, A. J. M., & Tumuraang, M. N. (2015). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Siswa Di SMP Negeri 2 Tompaso. Tumou Tou, 1(2).

Soomro, K., Zamir, A. R., & Shah, M. (2012). UCF101: A dataset of 101 human actions classes from videos in the wild. arXiv preprint arXiv:1212.0402.

Usman, M. I. (2013). Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan Islam (Sejarah Lahir, Sistem Pendidikan, Dan Perkembangannya Masa Kini). Jurnal al-Hikmah, 14(1), 127-146.

Utama, S., & Nasution, K. (2011). Pengaruh Pembinaan Puskesmas Terhadap Pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Sekolah Di Sekolah Dasar Kecamatan Medan Amplas Tahun 2011.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v13i1.1126

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.