KUNYIT ASAM MENGURANGI NYERI HAID PADA REMAJA PUTRI

Cut Nur Baiti* -  Prodi DIV Kebidanan Universitas Malahayati, Indonesia
Astriana Astriana -  Prodi DIV Kebidanan, Indonesia
Nita Evrianasari -  Prodi DIV Kebidanan, Indonesia
Dewi Yuliasari -  Prodi DIII Kebidanan Universitas Malahayati, Indonesia
ACID TURMERIC REDUCES MENSTRUAL PAIN IN TEENAGE GIRLS

 

Background: Dysmenorrhea or painful menstruation is a common gynecological problem for women of all ages. The incidence of dysmenorrhea in the world is very large. On average, more than 50% of women experience it. Turmeric drink is a drink that is processed with the main ingredient of turmeric. Naturally, turmeric does not contain active ingredients that can function as analgesics, anti-pyretics, and anti-inflammatory properties. In addition, turmeric drinks as a pain reliever in primary dysmenorrhea. A preliminary study conducted at Tri Sukses High School, there were 7 young women who could not see if tamarind turmeric helped reduce pain, so so far, if they experience menstrual pain, they take pain relievers.

Purpose: To determine the effect of tamarind turmeric on pain in adolescent girls at Tri Sukses High School, Natar District, South Lampung Regency 2019.

Methods: Quantitative Research Type. The research design used was pre-experiment with one group pretest-postest design. The sample size is 30 female teenage respondents who experience pain. In this study, the treatment was given by consuming tamarind turmeric as much as 1 cup / day during menstruation, and measuring pain before and after consuming tamarind turmeric. Sampling using purposive sampling technique. Data analysis with T-test.

Results: Based on the statistical test, it was found that the p value of 0,000,000 was rejected and Ha was accepted, which means that there was an effect of giving turmeric and sour stew on menstrual pain in young women at Tri Sukses High School, Natar District, South Lampung Regency. With the mean menstrual pain before being given tamarind turmeric decoction of 6.72, median 7.00, standard deviation of 0.752, pain scale of at least 6 and a maximum of 9. After being given treatment, the mean was 3.67, median 4.00, standard deviation of 0.767, scale pain at least 3 and a maximum of 6.

Conclusion: there is the effect of giving tamarind turmeric decoction on menstrual pain in Teenage GirlsSuggestion : the results of this study can be applied for young women to reduce menstrual pain complaints for girls who are menstruating.

 

Keywords: Turmeric Acid, Menstrual Pain,Teenage Girls

 

ABSTRAK

 

Latar Belakang: Dismenore atau menstruasi yang menimbulkan nyeri merupakan salah satu masalah ginekologi yang paling umum dialami wanita dari berbagai tingkat usia. Angka kejadian dismenore di dunia sangat besar. Rata-rata lebih dari 50% perempuan mengalaminya. Minuman  kunyit  adalah suatu  minuman  yang  diolah  dengan  bahan utama  kunyit. Secara  alamiah  memang   kunyit   dipercaya   memiliki  kandungan  bahan  aktif  yang  dapat  berfungsi  sebagai  analgetika, antipiretika, dan  antiinflamasi. Selain  itu  dijelaskan  bahwa  minuman  kunyit  sebagai pengurang  rasa  nyeri  pada  dismenore  primer. Studi pendahuluan yang dilakukan di SMA Tri Sukses terdapat 7 orang remaja putri tersebut tidak mengetahui jika kunyit asam dapat membantu mengurangi nyeri haid, sehingga selama ini jika mengalami nyeri haid mereka mengkonsumsi obat pereda nyeri.

Tujuan : Untuk mengetahui adanya  pengaruh kunyit asam dengan nyeri haid pada remaja putri di SMA Tri Sukses Kecamatan Natar Kabupaten Lampung selatan 2019.

Metodologi  : Jenis Penelitian Kuantitatif, Rancangan penelitian yang digunakan adalah pre eksperimen dengan design one group pretest-postest. Jumlah sampel sebanyak 30 responden remaja putri yang mengalami nyeri haid. Pada penelitian ini sampel diberi perlakuan dengan mengkonsusmsi kunyit asam sebanyak 1 gelas/hari selama menstruasi, dan dilakukan pengukuran nyeri sebelum dan sesudah konsumsi kunyit asam. Dalam pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling Analisa data dengan uji T-test.

Hasil : Berdasarkan uji statistik didapat p value 0,000 artinya H0 ditolak dan Ha diterima, yang berarti ada Pengaruh Pemberian Rebusan Kunyit Asam Terhadap Nyeri Haid Pada Remaja Putri di SMA Tri Sukses Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan.  Dengan Mean nyeri haid sebelum diberikan rebusan kunyit asam sebesar 6,72, median 7,00, standar deviasi 0,752, skala nyeri minimal 6 dan maximal 9. Sesudah diberikanperlakuan diperoleh  mean sebesar 3,67, median 4,00, standar deviasi 0,767, skala nyeri minimal 3 dan maximal 6.

Kesimpulan: Ada Pengaruh Pemberian Rebusan Kunyit Asam Terhadap Nyeri Haid Pada Remaja Putri

Saran : Diharapkan hasil penelitian ini dapat diaplikasikan oleh remaja putri untuk mengurangi keluhan  nyeri haid bagi remaja putri yang sedang menstruasi.

 

Kata Kunci : Kunyit Asam, Nyeri Menstruasi,remaja

  1. Agussafutri, W. D. (2017). PERBEDAAN INTENSITAS NYERI HAID ANTARA KONSUMSI KUNYIT ASAM DAN KOMPRES HANGAT PADA MAHASISWI STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada.
  2. Anindita, A. Y. (2010). Pengaruh kebiasaan mengkonsumsi minuman kunyit asam terhadap keluhan dismenorea primer pada remaja putri di Kotamadya Surakarta.
  3. Asroyo, T., Nugraheni, T. P., & Masfiroh, M. A. (2020). Pengaruh Pemberian Minuman Kunyit Asam sebagai Terapi Dismenore terhadap Penurunan Skala Nyeri. Indonesia Jurnal Farmasi, 4(1), 24-28.
  4. Aprilistyawati, A. 2011. Khasiat ramuan dan jamu tradisional. Yogyakarta : Balqist
  5. Februanti, S. (2017). Pengetahuan Remaja Putri Tentang Penanganan Dismenore Di SMPN 9 Tasikmalaya. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan dan Farmasi, 17(1), 157-165.
  6. Futri, D. N. (2017). HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN MENSTRUASI DENGAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI SMP NEGERI 2 KALIBAWANG YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, Universitas Mercu Buana Yogyakarta).
  7. Hamdayani, D. (2018). Pengaruh Pemberian Minuman Kunyit Asam terhadap Penurunan Dismenore Primer pada Mahasiswi Tingkat II Prodi S1 Keperawatan STIKES Mercubaktijaya Padang. Menara Ilmu, 12(80).
  8. Heni Setyowati, E. R., & Kp, S. (2018). Akupresur untuk kesehatan wanita berbasis hasil penelitian. Unimma press.
  9. Jaedun, A. (2011). Metodologi penelitian eksperimen. Fakultas Teknik UNY, 12.
  10. Khoerunisya, D. A. (2015). Hubungan Regulasi Emosi dengan Rasa Nyeri Haid (Dismenore) pada Remaja (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG).
  11. Larasati, T. A., & Alatas, F. (2016). Dismenore primer dan faktor risiko Dismenore primer pada Remaja. Jurnal Majority, 5(3), 79-84.
  12. Lestari, N. M. S. D. (2013, December). Pengaruh dismenorea pada remaja. In Prosiding Seminar Nasional MIPA.
  13. Limananti, A. I., & Triratnawati, A. (2003). Ramuan jamu cekok sebagai penyembuhan kurang nafsu makan pada anak: Suatu kajian etnomedisin. Makara Kesehatan, 7(1), 11-20.
  14. Marsaid, M., Nurjayanti, D., & Rimbaga, Y. A. (2017). EFEKTIFITAS PEMBERIAN EKSTRAK KUNYIT ASAM TERHADAP PENURUNAN DISMENORE PADA REMAJA PUTRI. Global Health Science (GHS), 2(2).
  15. Misliani, A., & Firdaus, S. (2019). GAMBARAN DERAJAT DISMENORE DAN UPAYA PENANGANAN DISMENORE DENGAN CARA FARMAKOLOGI DAN NONFARMAKOLOGI PADA SISWI KELAS X DI MAN 2 RANTAU. JURNAL CITRA KEPERAWATAN, 7(1), 23-32.
  16. Nurhalimah, E., Sutrisno, S., & Fitriani, F. (2020). EFEKTIVITAS KOMPRES JAHE DAN KOMPRES SERAI TERHADAP PENURUNAN DISMINOREA DI ASRAMA PUTRI UNIVERSITAS AN NUUR. THE SHINE CAHAYA DUNIA S-1 KEPERAWATAN, 5(2).
  17. Proverawati, A., & Misaroh, S. (2009). Menarche menstruasi pertama penuh makna. Yogyakarta: Nuha Medika, 144.
  18. Proverawati, A. (2013). Anemia dalam Kehamilan. Nuha Medika: Yogyakarta.
  19. Proverawati A. 2014. Menarche Menstruasi Pertama Penuh. Yogyakarta: Muha Medika.
  20. Sabaruddin, H. F., Arifah, S., & Fitriahadi, E. (2017). HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG DYSMENORHEA DENGAN PERILAKU PENANGANAN DYSMENORHEA DI PESANTREN AS-SYALAFIAH MLANGI YOGYAKARTA.
  21. Safitri, M. (2018). Efektifitas Minuman Kunyit Asam Dalam Penurunan Skala Nyeri Haid. Viva Medika: Jurnal Kesehatan, Kebidanan dan Keperawatan, 11(2), 47-53.
  22. Safitri, M., Utami, T., & Sukmaningtyas, W. (2014). Pengaruh Minuman Kunyit Asam Terhadap Penurunan Skala Nyeri Haid Primer Pada Mahasiswi DIII Kebidanan. In Prosiding Seminar Nasional & Internasional.
  23. Sari, D. K. (2012). Pengaruh Pemberian Kunyit Asam terhadap Kejadian Dismenorea pada Remaja Putri di Pedukuhan Dagen Pendowohardjo Sewon Bantul (Doctoral dissertation, STIKES'Aisyiyah Yogyakarta).
  24. Sebayang, W., Gultom, D. Y., & Sidabutar, E. R. (2018). Perilaku seksual remaja. Deepublish.
  25. Suciani, S. R., & Dewi, A. P. (2004). Efektivitas pemberian rebusan kunyit asam terhadap penurunan dismenorea (Doctoral dissertation, Riau University).
  26. Sinaga, E., Saribanon, N., Sa'adah, N., Salamah, U., Murti, Y. A., & Trisnamiati, A. (2017). Buku: Manajemen Kesehatan Menstruasi.
  27. Suri, S. I., & Nofitri, M. D. (2015). Pengaruh Minuman Kunyit Terhadap Penurunan Tingkat Nyeri Menstruasi Pada Remaja Putri Kelas 1 Di Pondok Pesantren Nurul Yaqin Pakandangan Kecamatan 6 Lingkung Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2014. 'AFIYAH, 2(1).
  28. Widiatami, T., Widyawati, M. N., & Admini, A. (2018). STUDY LITERATURE TENTANG PEMBERIAN MINUMAN KUNYIT ASAM TERHADAP TINGKAT NYERI MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI. Jurnal Kebidanan, 8(2), 139-145.
  29. Winarso, Agus 2014. Pengaruh Minum Kunyit Asam Terhadap Penurunan Tingkat Nyeri Dismenorea Pada Siswi Di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jatinom Klaten.Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Jamu : Surakarta
  30. Wulandari, A., Rodiani, R., & Sari, R. D. P. (2018). Pengaruh Pemberian Ekstrak Kunyit (Curcuma longa linn) dalam Mengatasi Dismenorea. Jurnal Majority, 7(2), 193-197.

Open Access Copyright (c) 2021 Jurnal Kebidanan Malahayati

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)