HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DENGAN KEPUTIHAN PADA REMAJA PUTRI DI RISMA MIFTAHUL HUDA LAMPUNG SELATAN TAHUN 2015
Pada remaja putri banyak ditemukan kurang tepatnya ataupun sangat minimnya pengetahuan tentang personal hygiene yang sangat penting bagi tubuhnya terutama pada daerah genetalia (Dwina,2008). Saat prasurvei di Risma Miftahulhuda Lampung Selatan yang melibatkan 15 orang responden yang pernah mengalami keputihan 15 orang (100%), setelah ditanyakan tentang personal hygiene seperti saat mencuci daerah kemaluan dari bagian depan kebelakang yang menjawab melakukan personal hygiene tersebut 1 orang (7%), yang tidak melakukan personal hygiene 14 orang (93%).Tujuan penelitian ini diketahui hubungan personal hygiene dengan keputihan pada remaja putri.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan atau desain cross sectional. Data yang digunakan adalah data primer. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri di Risma Miftahul Huda Lampung Selatan atau total populasi. Dengan jumlah sampel 105 responden. Variabel dalam penelitian ini adalah personal hygiene dan keputihan. Analisa data dengan menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat ( chi-square ).
Hasil penelitian didapatkan sebagian besar dikategorikan personal hygiene kurang baik sebanyak 41 responden (39%) dan personal hygiene baik sebanyak 64 responden (61%). Sebagian besar yang mengalami keputihan abnormal sebanyak 42 responden (40%) dan keputihan normal sebanyak 63 responden (60%). Ada hubungan personal hygiene dengan keputihan yang didapatkan menggunakan uji statistik chi-square diperoleh nilai ( P-value 0,000 ; OR 32,500 ). Personal hygiene kurang baik sebanyak 41 responden (39%). Saran bagi remaja putri agar lebih memperhatikan personal hygiene yang baik untuk mencegah terjadinya keputihan.
Kata Kunci: Personal Hygiene, Keputihan