Progressive Mucle Relaxation sebagai Upaya Reduksi Skala Nyeri pada Kanker Serviks di RSUD DR. Soedarso Pontianak

Dwi Kurniasih, Elly Marce Titihalawa, Teodata Cicil

Sari


ABSTRACT

 

Cervical cancer is a disease caused by malignant tumors in the cervical region as a result of uncontrolled tissue growth and damage to normal tissue. One of the effects felt by the patient is pain that occurs in the lower abdominal area and spreads to the leg muscles. One of the nonpharmacological therapies is Progressive Muscle Relaxation therapy. This study aims to help reduce the pain scale that occurs in cervical cancer patients. This study uses a qualitative research design with a phenomenological approach: Descriptive which aims to study, develop or discover knowledge using a scientific approach. Determination of the sample carried out by the researcher is more determined when the researcher begins to enter the field and during the research, the method is that the researcher selects certain people according to the inclusion criteria determined by the researcher. The sample that the researcher obtained was 3 people. This research was conducted at Dr. Hospital. Soedarso from 8 May 2023-27 June 2023. It is known that all clients experience chronic pain whose quality of pain is the same as stabbing and all three patients experience pain in the same area of the body, namely the lower abdomen and radiates to the vagina, the pain scale experienced by the three patients is moderate with a range 5-6. When pain occurs, all are the same, intermittent, approximately every 1 minute, it will appear. after implementing Progressive Muscle Relaxation 2 times a day for 1 week and there was a change in pain reduction with the scale for each patient, the decrease in pain for 7 days was around 2-3 points. Patient 1's initial pain scale of 6 changed to 3, Patient 2's initial pain scale of 5 became 3, and patient 3's initial pain scale of 6 changed to 4. This study shows that giving Progressive Muscle Relaxation exercises which are carried out 2 times a day for 1 week with a duration of 30 minutes each implementation, is proven to be effective in reducing pain in cervical cancer patients, a decrease of 2-3 points on the pain scale.

 

Keywords: Pain, PMR, Cervix, Cancer

 

 

ABSTRAK

 

Kanker serviks merupakan penyakit akibat tumor ganas pada daerah mulut rahim sebagai akibat dari adanya pertumbuhan jaringan yang tidak terkontrol dan merusak jaringan normal. Salah satu dampak yang dirasakan oleh pasien yaitu nyeri yang terjadi diarea perut bawah hingga menjalar ke otot kaki. Salah satu terapi nonfarmakologisnya adalah terapi  Progressive Muscle Relaxation. Penelitian ini bertujuan membantu reduksi skala nyeri yang terjadi pada pasien kanker serviks. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi: Deskriptif yang bertujuan untuk mempelajari, mengembangkan atau menemukan pengetahuan dengan menggunakan pendekatan ilmiah. Penentuan sampel yang dilakukan oleh peneliti lebih banyak ditentukan saat peneliti mulai memasuki lapangan dan selama penelitian berlangsung, caranya yaitu peneliti memilih orang tertentu sesuai kriteria inklusi yang ditentukan peneliti. Sampel yang didapatkan peneliti adalah 3 orang. penelitaian ini dilakukan di Rumah Sakit Dr. Soedarso dari tanggal 8 Mei 2023-27 Juni 2023. Diketahui bahwa semua klien mengalami nyeri kronis yang kualitas nyerinya sama seperti di tusuk-tusuk dan ke tiga pasien mengami nyeri di area tubuh yang sama yaitu perut bagian bawah dan menjalar hingga ke vagina, skala nyeri yang dialami oleh ketiga pasien adalah sedang dengan rentang 5-6. Waktu timbul nyeri semua sama, hilang timbul kurang lebih setiap 1 menit akan muncul. setelah dilakukan implementasi Progressive Muscle Relaxation 2 kali dalam sehari selama 1 minggu dan ada nya perubahan penurunan nyeri dengan skala disetiap pasien, penurunan nyeri selama 7 hari berkisar 2-3 point. Pasien 1 skala nyeri awal 6 berubah menjadi 3, Pasien 2 skala nyeri awal 5 menjadi 3, dan pasien 3 sakla nyeri awal 6 berubah menjadi 4. Penelitian ini menunjukan bahwa pemberian latihan Progressive Muscle Relaxation yang dilakukan 2 kali dalam sehari selam 1 minggu dengan durasi 30 menit setiap pelaksanaan, terbukti efektif meredakan nyeri pada pasien kanker serviks penurunan 2-3 point skala nyeri.

 

Kata Kunci: Nyeri, PMR, Serviks, Kanker


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Burmeister, C. A., Khan, S. F., Schäfer, G., Mbatani, N., Adams, T., Moodley, J., & Prince, S. (2022). Cervical cancer therapies: Current challenges and future perspectives. Tumour Virus Research, 13(February). https://doi.org/10.1016/j.tvr.2022.200238

Globocan. (2020a). Estimated number of prevalent cases ( 5-year ) in 2020 , all cancers , females , all ages, 756, 2020.

Globocan. (2020b). Estimated number of prevalent cases ( 5-year ) in 2020 , cervix uteri , all ages, 694, 2020.

Imelda, F., & Santosa, H. (2020). Kanker Serviks Pada Wanita. Journal Endurance. Medan: CV. Anugrah Pangeran Jaya Press, Medan.

Indrawati, N. D., Puspitaningrum, D., Purwanti, I. A., Pamungkas, G. T., & Press, U. (2018). BUKU AJAR Lesi Pra Kanker Wanita Usia Subur ( Pemeriksaan Skrining Tes IVA ).

Mubarak, I. W., & Chayatin, N. (2014). Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia: Teori dan Aplikasi Dalam Pratik. (A. E. Mardella, Ed.) (kedua). Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

mubarak iqbal wahit, skm. (2014). kebutuhan dasar manusia teori dan aplikasi dalam praktik.

Nadirawati. (2018). buku ajaran asuhan keperawatan keluarga.

Natosba, J., Purwanto, S., Jaji, J., & Rizona, F. (2020). Aplikasi Progressive Muscle Relaxation Sebagai Upaya Reduksi Nyeri Dan Kecemasan. Jurnal Abdimas Madani Dan Lestari (JAMALI), 2(2), 66–75. https://doi.org/10.20885/jamali.vol2.iss2.art3

Nugroho, T., & Utama, B. I. (2014). Masalah Kesehatan Reproduksi Wanita (I). Yogyakarta: Nuha Medika. Jln. Sadewa No. 1B Sorowajan Baru, Yogyakarta.

Nurhanifah, D., & sari taufika, R. (2022). Manajemen nyeri non farmakologi.

Padila. (2015). Asuhan Keperawatan Maternitas II. Sesuai dengan standar kompetensi (PLO) dan Kompetensi dasar (CLO) Keperawatan (1st ed.). Yogyakarta: Nuha Medika. Jln. Sadewa No. 1 Sorowajan Baru, Yogyakarta.

Pangribowo, S. (2019). Beban Kanker di Indonesia. Pusat Data Dan Informasi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, 1–16.

Ramania, E.N, Natosba, J & Adhisty, K (2017). Pengaruh Progressive Muscle Relaxation Terhadap Nyeri Dan Kecemasan Pasien Kanker Serviks. Skripsi. PSIK FK UNSRI. Tidak dipublikasikan

Reeder, Sharon, J., Martin, Leoonide, J., & Griffin, Deborah, K. (2013). Keperawatan Maternitas. Kesehatan Wanita, Bayi, & Keluarga. (K. Pardede, Sri, Kartini, Ed.) (18th ed.). Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Savitri, A. (2015). Kupas Tuntas Kanker Payudara, Leher Rahim & Rahim. (Mona, Ed.). Yogyakarta: Penerbit Pustaka Baru Press.

Suraryo. (2014). Psikologi untuk Keperawatan. (B. Barrid, Ed.) (II). Jakarta: EGC, 2013: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Swarjana, K. (2022). konsep Pengetahuan, sikap, prilaku, persepsi, stres, kecemasan, nyeri, dukungan sosial, kepatuhan, motivasi, kepuasan, pandemi covid 19, akses layanan lesehatan lengkap dengan konsep teori, cara mengukur variabel dan contoh kuesioner.

Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan (I). Jakrta Selatan: DPP PPNI: Jakarta Selatan.

Widiyono, Aryani, A., Indriyati, & Sutrisno. (2022). terapi Komplementer keperawatan.




DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i8.10656

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Publisher: Universitas Malahayati Lampung


Creative Commons License
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License


kostenlose besucherzähler