Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kualitas Tidur Pasien Gagal Ginjal Kronik di RSUD Dr M Yunus Bengkulu
Sari
Keywords: Sleep Quality, Progressive Relaxation, Chronic Kidney Disease
ABSTRAK
Gagal ginjal kronik ialah kondisi dimana adanya masalah pada fungsi ginjal yang bersifat progresif, irreversible ditandai dengan penurunan pada kemampuan tubuh yang gagal dalam mempertahankan keseimbangan antara cairan, elektrolit dimana berakibat pada munculnya keadaan uremia. Keadaan ini juga menyebabkan fisiologis ginjal kehilangan kinerja dalam mengkonsentrasikan atau mengencerkan urin melalui tata cara normal, kondisi ini terjadi dimana adanya penahanan cairan dan natrium yang berakibat pada peningkatan resiko munculnya edema, gagal jantung kongestif maupun hipertensi, munculnya anemia, hal ini disebabkan oleh produksi eritropoetin bekerja secara maksimal, usia dari sel darah merah menjadi lebih pendek, defisiensi nutrisi, dan kecenderungan munculnya perdarahan akibat dari status uremik pasien. Salah satu intervensi yang dapat diberikan untuk membantu kehidupan pasien gagal ginjal kronik dalam menjalani kehidupanya ialah pemberian terapi hemodialisa. Terapi hemodialisa yang dilakukan secara terus menerus menyebabkan permasalahan kesehatan fisik dan fisiologis bagi pasien salah satunya penurunan kualitas tidur pasien. Salah satu intervensi yang dapat diberikan untuk meningkatkan kualitas tidur pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisa ialah dengan melakukan relaksasi otot progresif. Adapun tujuan dari penelitian ini diketahui distribusi karateristik responden berdasarkan jenis kelamin serta diketahui pengaruh relaksasi otot progresif terhadap kualitas tidur pasien gagal ginjal kronik di RSUD Dr M Yunus Bengkulu. Penelitian ini dilakukan dengan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode quasy experiment dengan desain pre dan post tes yang dilakukan pada suatu kelompok (One group pre-post design). Hasil dari analisis univariat diketahui sebagian besar responden berjenis kelamin laki-laki dengan jumlah 10 responden (66,7%) sedangkan responden dengan jenis kelamin perempuan berjumlah 5 responden (33,3%). Sementara hasil analsis bivariat dari penelitian ini dengan menggunakan uji statistik berupa uji t dependent diperoleh nilai p value = 0,00 < 0,05. Kesimpulan penelitian ini ialah ada pengaruh relaksasi otot progresif terhadap kualitas tidur pasien gagal ginjal kronik di RSUD Dr M Yunus Bengkulu.
Kata Kunci: Kualitas Tidur, Relakasi Progresif, Gagal Ginjal Kronik
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Angkasa, M. P., . I., & Hidayah, R. (2022). Pengaruh Back Massage Terhadap Tingkat Kelelahan Dan Kualitas Tidur Pada Pasien Yang Menjalani Tindakan Hemodialisa Di Rsud Bendan Kota Pekalongan. Jurnal Lintas Keperawatan, 3(2), 1–9. Https://Doi.Org/10.31983/Jlk.V3i2.9266
Astuti, V. P., Lestari, T. B., & Simbolon, A. R. (2021). Hubungan Antara Tingkat Kecemasan, Jenis Kelamin Dengan Kualitas Tidur Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa. Carolus Journal Of Nursing, 3(2), 112–121. Https://Doi.Org/10.37480/Cjon.V3i2.69
Damayanti, S. (2019). Perbedaan Pengaruh Foot Massage Dan Progressive Muscle Relaxation Terhadap Kualitas Tidur Pada Lansia Di Posyandu Lansia Dusun Mejing Kidul. Universitas’ Aisyiyah Yogyakarta.
Dedy Frianto, Fitri, N., Mideliani, J. M., Maya, A., & Roma, R. S. (2023). Gambaran Kualitas Tidur Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Terapi Hemodialisa Dedy. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(Mi), 138–152. Https://Jurnal.Peneliti.Net/Index.Php/Jiwp/Article/View/4804
Faridah, V. N. (2020). Literature Review: Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kualitas Tidur Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa. Bali Medika Jurnal, 7(2), 183–194. Https://Doi.Org/10.36376/Bmj.V7i2.150
Gusyam, R. M. (2024). Literatur Review Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kualitas Tidur Pasien Hemodialisa. Sentri: Jurnal Riset Ilmiah, 3(1), 426–433. Https://Doi.Org/10.55681/Sentri.V3i1.2195
Haryanti, I. A. P., & Berawi, K. N. (2015). Erapi Konservatif Dan Terapi Pengganti Ginjal Sebagai Penatalaksanaan Pada Gagal Ginjal Kronik. Jurnal Majority, 4(7), 49–54.
Hasanuddin, F. (2022). Adekuasi Hemodialisa Pasien Gagal Ginjal Kronik. Penerbit Nem.
Kemenkes Ri. (2022). Waspada Penyakit Ginjal, Kenali Ciri Dan Cara Pencegahan. Jakarta.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar. Kementrian Kesehatan Ri, 1–582. Https://Dinkes.Kalbarprov.Go.Id/Wp-Content/Uploads/2019/03/Laporan-Riskesdas-2018-Nasional.Pdf
Larra Fredrika,. Andri Kusuma Wijaya, F. (2023). Sistem Perkemihan Pendekatan Evidence Based Nursing Dilengkapi Dengan Asuhan Keperawatan Contoh Kasus Dan Sop. Cv Trans Info Media.
Nur Sani Novia, R. F. K. (2020). Penatalaksanaan Insomnia Pada Pasien Henur Sani Novia2, Raisa Farida Kafil3, 2020. (2020). Penatalaksanaan Insomnia Pada Pasien Hemodialisa : Literatur Review Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ’ Aisyiyah Yogyakarta.Modialisis : Literatur Review Fakulta.
Purba, T. U. P. (2019). Efektivitas Relaksasi Otot Progresif Dengan Relaksasi Benson Terhadap Kualitas Tidur Pasien Hemodialisa. Universitas Sumatera Utara.
Rompas, A. B., Tangka, J., & Rott, J. (2013). Hubungan Kadar Hemoglobin Dengan Kualitas Tidur Pasien Penyakit Ginjal Kronik Dipoli Ginjal Dan Hypertension Blu Rsup Prof. Dr.R.D Kandou Manado. E-Journal Keperawatan (E-Kp), 1(1), 1–6.
Setiyorini & Kalbuningrum. (2019). Hubungan Kualitas Tidur Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi. Naskah Publikasi, 12.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Alfabeta.
Sulistini, R. (2020). Fatigue Pasien Yang Menjalani Hemodialisa Pendekatan Asuhan Keperawatan. Lembaga Chakra Brahmana Lentera.
Suparmo, S., & Hasibuan, M. T. D. (2021). Hubungan Kepatuhan Pembatasan Cairan Terhadap Terjadinya Edema Post Hemodialisa Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Di Rumah Sakit Aminah Kota Tangerang. Indonesian Trust Health Journal, 4(2), 522–528.
Waluya, A. (2023). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Pada Kualitas Tidur Pasien Dengan Gagal Ginjal Kronis. Cv Pena Persada.
Wijaya, A. K., Andari, F. N., & Nurhayati, N. (2023). Hubungan Self Efficacy Terhadap Kepatuhan Dalam Pembatasan Asupan Cairan Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Di Rsud Dr M Yunus Bengkulu. Malahayati Nursing Journal, 5(1), 67–79. Https://Doi.Org/10.33024/Mnj.V5i1.8294
Wijaya, A. K., & Padila, P. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga, Tingkat Pendidikan Dan Usia Dengan Kepatuhan Dalam Pembatasan Asupan Cairan Pada Klien Esrd Yang Menjalani Terapi Hemodialisa. Jurnal Keperawatan Silampari, 3(1), 393–404.
Wulandari, I. S. M., Ibrahim, K., & Fatimah, S. (2018). Efektivitas Relaksasi Autogenik Terhadap Kualitas Tidur Pasien Hemodialisa Di Rumah Sakit Advent Bandung Effectiveness Of Autogenic Relaxation On Health Quality Of Hemodialisa Patients In Hospital Advent Bandung. Skolastik Keperawatan, 4(1), 20–30.
Zulmiyetri., Nurhastuti., Safaruddin. (2020). Penulisan Karya Ilmiah. Kencana. Https://Www.Google.Co.Id/Books/Edition/Penulisan_Karya_Ilmiah/V_32dwaaqbaj?Hl=Id&Gbpv=1&Dq=Eksperimen+Menggunakan+Rancangan++Penelitian+One+Group+Pre-Test+Dan+Post-Test&Pg=Pa105&Printsec=Frontcover
DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v4i9.14992
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Publisher: Universitas Malahayati Lampung
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
kostenlose besucherzähler