Efektivitas Terapi Relaksasi Otot Progresif dan Terapi Autogenik terhadap Penurunan Tekanan Darah Remaja Penderita Hipertensi di Wilayah Puskesmas Mangunjaya Tambun Selatan
Sari
ABSTRACT
Hypertension is a condition when blood pressure is above the normal limit (130/80 mmHg or more) which is characterized by headaches, nosebleeds, dizziness/migraines, a feeling of heaviness in the nape of the neck, and difficulty sleeping caused by poor lifestyle and rest patterns. who are unhealthy and consume foods high in salt. Management of hypertension does not only include pharmacological therapy, but also involves non-pharmacological therapy, including complementary therapy. The complementary therapies provided are progressive muscle relaxation therapy and autogenic therapy. To determine the effectiveness of progressive muscle relaxation therapy and autogenic therapy in reducing high blood pressure in adolescents with hypertension at the Mangunjaya Tambun Selatan Community Health Center in 2024. The research used quasi experimental, divided into two groups, namely progressive muscle relaxation therapy and autogenic therapy. The total sample was 38 respondents who met the inclusion and exclusion criteria. The results of independent t-test data processing showed that progressive muscle relaxation therapy was 0.095 (sig value < alpha 0.05) and autogenic therapy found that the sig value = 0.96 (sig value < alpha 0.05). It is known that progressive muscle relaxation therapy is more effective than autogenic therapy in reducing high blood pressure. There are differences in the effectiveness of progressive muscle relaxation therapy and autogenic therapy in reducing high blood pressure in teenagers with hypertension at the Mangunjaya Tambun Selatan Community Health Center. Researchers hope that this research will be applied as an independent intervention for patients who experience hypertension.
Keywords: Hypertension, Progressive Muscle Relaxation Therapy, Autogenic Therapy, High Blood Pressure
ABSTRAK
Hipertensi adalah kondisi Ketika tekanan darah diatas batas normal (130/80 mmHg atau lebih) yang ditandai dengan sakit kepala, mimisan, pusing/migrain, rasa berat di tengkuk, dan sulit tidur yang disebabkan oleh pola hidup yang tidak baik, pola istirahat yang tidak sehat dan mengomsumsi makanan tinggi garam. Penatalaksanaan hipertensi tidak hanya mencakup terapi farmakologis, tetapi juga melibatkan terapi non farmakologis, termasuk terapi komplementer. Terapi komplementer yang diberikan yaitu terapi relaksasi otot progresif dan terapi autogenik. Untuk mengetahui efektivitas terapi relaksasi otot progresif dan terapi autogenik terhadap penurunan tekanan darah tinggi pada remaja penderita hipertensi di Puskesmas Mangunjaya Tambun Selatan tahun 2024. Penelitian menggunakan quasy experimental dengan dibagi dua kelompok yaitu kelompok terapi relaksasi otot progresif dan terapi autogenik. Jumlah sempel sebanyak 38 responden dengan memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Hasil dari pengolahan data uji independent t-test didapatkan hasil Terapi relaksasi otot progresif 0,095 (nilai sig < alpha 0,05) dan Terapi autogenik didapati bahwa nilai sig = 0,96 (nilai sig < alpha 0,05). Diketahui terapi relaksasi otot progresif lebih efektif dibandingkan dengan terapi autogenik dalam menurunkan tekanan darah tinggi. Ada perbedaan efektivitas terapi relaksasi otot progresif dan terapi autogenik terhadap penurunan tekanan darah tinggi pada reemaja penderita hipertensi di Puskesmas Mangunjaya Tambun Selatan. Peneliti berharap penelitian ini diterapkan sebagai intervensi mandiri untuk pasien yang mengalami hipertensi.
Kata Kunci: Hipertensi, Terapi Relaksasi Otot Progresif, Terapi Autogenik, Tekanan Darah Tinggi.
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Adawiyah, S. R., Anwar, S., & Nurhayati, N. (2022). Tingkat Kecemasan pada Lansia yang Dilakukan Terapi Teknik Relaksasi Otot Progresif dan Terapi Reminiscence. Jurnal Kesehatan, 13(1), 150. https://doi.org/10.26630/jk.v13i1.2871
Agustianti, R., Nussifera, L., Wahyudi, Angelianawati, L., Meliana, I., Sidik, E. A. ni, Nurlaila, Q., Simarmata, N., Himawan, I. S., Pawan, E., & Ikhram, F. (2022). Metode penelitian kuantitatif & kualitatif. In Tohar Media (Issue Mi).
Alfalah, N. J., Hasni, D., Febrianto, B. Y., & Warlem, N. (2022). Hubungan Obesitas dengan Kejadian Hipertensi pada Perempuan Minangkabau. Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan, 15(4), 360–364. https://doi.org/10.33860/jik.v15i4.823
Alvionita, S., Wongkar, D., & Pasiak, T. F. (2022). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif terhadap Kecemasan. EBiomedik, 10(1), 42–49.
Anjarsari. (2020). Hubungan Tingkat Stress dengan Siklus Menstruasi pada Remaja Putri (Relationship Stress Levels with Menstrual Cycle in Adolescent Girls). Psychiatry Nursing Journal, 2(1), 2–5. http://e-journal.unair.ac.id/PNJ%7C1JournalHomepage:https://e-journal.unair.ac.id/PMNJ/index
Ariyanti, N. S., & Kartinah, S. K. (2022). Hubungan Antara Gaya Hidup Dengan Nilai Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Nusukan Surakarta. Jurnal Universitas Muhammadiyah Surakarta. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/100434%0Ahttp://eprints.ums.ac.id/100434/1/Naskah Publikasi Nanda Septiana.pdf
Ashari, N., Panduwiguna, I., & Saptawati, T. (2024). Upaya Tenaga Kefarmasian Dalam Pencegahan Interaksi Obat Yang Tidak Diharapkan Pada Resep Pasien Hipertensi Di Puskesmas Kecamatan Cikarang Utara. 5(1), 187–191.
Azizah, C. O., Hasanah, U., Pakarti, A. T., Dharma, A. K., & Metro, W. (2021). Penerapan Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pasien Hipertensi Implementation of Progressive Muscle Relaxation Techniques To Blood Pressure of Hypertension Patients. Jurnal Cendikia Muda, 1(4), 502–511.
Balaka, M. Y. (2022). Metode penelitian Kuantitatif. Metodologi Penelitian Pendidikan Kualitatif, 1, 130.
Buaya, A. R. Y., Hulu, O., Ndruru, A., & Anggeria, E. (2022). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Kram Otot pada Pasien Hemodialisa. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 7(3), 276. https://doi.org/10.30829/jumantik.v7i3.11562
Dewi Murdiyanti Prihatin Putri. (2019a). TERAPI KOMPLEMENTER Konsep dan Aplikasi dalam Keperawatan.
Dewi Murdiyanti Prihatin Putri. (2019b). TERAPI KOMPLEMENTER Konsep dan Aplikasi dalam Keperawatan.
Diana, T. S., & Hastono, S. P. (2023). Pengaruh Gaya Hidup terhadap Hipertensi pada Remaja: Literature Review. Faletehan Health Journal, 10(02), 169–177. https://doi.org/10.33746/fhj.v10i02.590
Diananda, A. (2019). Psikologi Remaja Dan Permasalahannya. Journal ISTIGHNA, 1(1), 116–133. https://doi.org/10.33853/istighna.v1i1.20
Diet, P., & Usia, D. (2023). 1 1 , 2. 01(02), 26–31.
Efliani, D., Ramadia, A., & Hikmah, N. (2022). Efektifitas Senam Hipertensi Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Di Upt Pstw Khusnul Khotimah Pekanbaru. Menara Medika, 4(2), 183–191. https://doi.org/10.31869/mm.v4i2.3172
Fitriyana, M., & Wirawati, M. K. (2022). Penerapan Pola Diet Dash Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Desa Kalikangkung Semarang. Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan, 6(1), 17–24. https://doi.org/10.33655/mak.v6i1.126
Hasanah, S. (2021). Naskah Publikasi Naskah Publikasi. Occupational Medicine, 53(4), 130.
Hertina, D., Sulasmi, Taufik, M. Z., Sutarto, Suharyanto, Heryani, A., & Lukito, D. (2024). METODE PENELITIAN BISNIS : Pengukuran dan Skala Pengukuran (Issue January).
Ibrahim, Muhammad Buchori, D. (2023). Metode Penelitian Berbagai Bidang Keilmuan (Panduan & Referensi). https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=OCW2EAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=metode+penelitian+campuran&ots=XqNXCWppa8&sig=vd-PFXG63FBzf0trpLWt9FGYfbY
Imelda, I., Sjaaf, F., & Puspita, T. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Puskesmas Air Dingin Lubuk Minturun. Health & Medical Journal, 2(2), 68–77. https://doi.org/10.33854/heme.v2i2.532
Khoirunisah, D., Utomo, D. E., Puspitasari, R., & Tangerang, S. Y. (2022). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Nusantara Hasana Journal, 2(3), 113–120. https://nusantarahasanajournal.com/index.php/nhj/article/view/418
Kusumawardani, L. H., Triyanto, E., & Iskandar, A. (2023). Edukasi Peningkatan Pengetahuan Pencegahan Hipertensi Melalui Kombinasi Terapi Autogenik, Relaksasi Otot Progresif dan Terapi Musik (Auto-Resik) di Desa Kemutug Kidul. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(6), 1663–1670. https://doi.org/10.54082/jamsi.987
Mafudiah, L., Khayati, Y. N., & ... (2022). Efektifitas Terapi Komplementer untuk Mengurangi Kecemasan dalam Persiapan Persalinan. Prosiding Seminar Nasional Dan Call for Paper Kebidanan, 1(2), 1022–1028. https://callforpaper.unw.ac.id/index.php/semnasdancfpbidanunw/article/view/257%0Ahttps://callforpaper.unw.ac.id/index.php/semnasdancfpbidanunw/article/download/257/191
Marhabatsar, N. S., & Sijid, S. A. (2021). Review: Penyakit Hipertensi Pada Sistem Kardiovaskular. Prosiding Biologi Achieving the Sustainable Development Goals, November, 72–78. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/psb
Musa, E. C. (2022). Status Gizi Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Kinilow Tomohon. Sam Ratulangi Journal of Public Health, 2(2), 060. https://doi.org/10.35801/srjoph.v2i2.38641
Nawati, A., Yulia, Y., Havifah, B., Khosiyono, C., Pendidikan, P., Universitas, D., & Tamansiswa, S. (2023). Pengaruh Pembelajaran Berdiferensiasi Model Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Ipa Pada Siswa Sekolah Dasar. Pendas: Jurnal Pendidikan Dasar, 8(1), 6167–6180.
Ningsih, O. S., Suryati, Y., Demang, F. Y., Egar, M. I., Idu, D. M., & Mihen, E. L. (2022). Pencegahan Faktor Risiko Hipertensi Yang Dapat Dimodifikasi Pada Remaja. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(4), 3341. https://doi.org/10.31764/jmm.v6i4.9620
Nursari, S. (2023). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi pada Usia 20-40 Tahun di Kabupaten Bungo Factors Associated with the Incidence of Hypertension at the 20-40 Years in Bungo District. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 9(1), 215–224.
Nursiswati. et al. (2023). Psychometric Properties Indonesian Stroke Recognition Questionnaire ( Srq ) Untuk Pasien Dengan Hipertensi ,. 10, 1–9.
Permatasari, I. E. S. S. F. S. ana N. (2020). Kepatuhan Konsumsi Obat Pasien Hipertensi dan Pengukuran dan Cara Meningkatkan Kepatuhan. Graniti Anggota IKAPI, 1–85.
DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v5i1.16499
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Publisher: Universitas Malahayati Lampung
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
kostenlose besucherzähler