Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pemeriksaan Triple Eliminasi pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Batujaya Kabupaten Karawang
Sari
ABSTRACT
Triple Elimination is an effective effort to prevent the transmission of infectious infections, namely HIV, Syphilis and Hepatitis B, from pregnant women to their children, so that it can improve the welfare of mothers and children and reduce the risk of complications that can cause illness and disability. This study aims to determine the factors associated with compliance with triple elimination examinations in pregnant women in the working area of the Batujaya Community Health Center, Karawang Regency in 2024. The research method used is an analytical observational research design with a cross sectional approach. Data collection was carried out through interviews using a questionnaire with 58 pregnant women respondents who were selected using purposive sampling. Research results show that there is a significant relationship between knowledge and compliance of pregnant women regarding triple elimination examinations at the UPTD Puskesmas Batujaya with a value of 0.012 (p<0.05), there is a significant relationship between the age of pregnant women and compliance with triple elimination examinations at UPTD Puskesmas Batujaya obtained a significant level of 0.003 (p < 0.05), there was a significant relationship between the education of pregnant women and compliance with triple elimination examinations at UPTD Puskesmas Batujaya obtained a significant level of 0.002 (p < 0.05), and there was a significant relationship between maternal employment. Pregnant women with compliance with the triple elimination examination at the Batujaya Community Health Center UPTD obtained a significant level of 0.001 (p < 0.05). Conclusions from this research, it is important to increase pregnant women's knowledge, age, education and occupation in increasing the compliance of pregnant women in undergoing triple elimination examinations. It is hoped that this research can provide input for related parties in efforts to improve the health of pregnant women through a triple elimination screening program.
Keywords: Knowledge, Obedience, Age, Education, Employment, Triple Elimination.
ABSTRAK
Triple Eliminasi merupakan upaya yang efektif untuk mencegah penularan infeksi menular, yaitu HIV, Sifilis, dan Hepatitis B, dari ibu hamil ke anaknya, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak serta mengurangi risiko komplikasi yang dapat menyebabkan kesakitan dan kecacatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pemeriksaan triple eliminasi pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Batujaya Kabupaten Karawang tahun 2024. Metode penelitian yang digunakan adalah desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara menggunakan kuesioner kepada 58 responden ibu hamil yang dipilih secara purposive sampling. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahun dengan kepatuhan ibu hamil tentang pemeriksaan triple eliminasi di UPTD Puskesmas Batujaya dengan nilai 0,012 (p< 0,05), ada hubungan yang signifikan antara usia ibu hamil dengan kepatuhan pemeriksaan triple eliminasi di UPTD Puskesmas Batujaya diperoleh tingkat signifikan 0,003 (p < 0,05), ada hubungan yang signifikan antara pendidikan ibu hamil dengan kepatuhan pemeriksaan triple eliminasi di UPTD Puskesmas Batujaya diperoleh tingkat signifikan 0,002 (p < 0,05), dan ada hubungan yang signifikan antara pekerjaan ibu hamil dengan kepatuhan pemeriksaan triple eliminasi di UPTD Puskesmas Batujaya diperoleh tingkat signifikan 0,001 (p < 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pentingnya peningkatan pengetahuan ibu hamil, usia, pendidikan, dan pekerjaan dalam meningkatkan kepatuhan ibu hamil dalam menjalani pemeriksaan triple eliminasi. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pihak terkait dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu hamil melalui program pemeriksaan triple eliminasi.
Kata Kunci: Pengetahuan, Kepatuhan, Usia, Pendidikan, Pekerjaan, Triple Eliminasi.
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Andriani, L., & Diamanda, L. (2024). Tingkat Pendidikan Dan Usia Ibu Hamil Tentang Triple Eliminasi Di Jorong Pahambatan Nagari Balingka Kabupaten Agam. Jik Jurnal Ilmu Kesehatan, 8(1), 147.
Dyna, F., Putri, V. D., Zul’irfan, M., & Bazri, R. (2023). Pengetahuan, Dukungan Tenaga Kesehatan Berhubungan Dengan Pemeriksaan Triple Eliminasi Pada Ibu Hamil. Health Care: Jurnal Kesehatan, 12(2), 274-281.
Dinkes Jawa Barat. (2020). Profil Kesehatan Tahun 2019. Dinkes Prov. Jawa Barat.
Dinkes Karawang. (2023). Profil Kesehatan Tahun 2022.
Inayah, D. (2022). Determinan Pemeriksaan Triple Eliminasi Ibu Hamil Di Desa Sukaresmi Kecamatan Megamendung Tahun 2021. Indonesia Journal Of Midwifery Sciences, 1(4), 125-135.
Istawati, R., Angrainy, R., & Putri, M. (2023). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Dengan Pemeriksaan Triple Eliminasi Di Puskesmas Payung Sekaki Kota Pekanbaru Tahun 2023. Innovative: Journal Of Social Science Research, 6, 10578–10588.
Kementrian Kesehatan Ri. (2019). Pedoman Program Pencegahan Penularan Hiv, Syfillis Dan Hepatitis B Dari Ibu Ke Anak.
Kementrian Kesehatan Ri. (2021). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2020.
Kurnia, N. (2023). Persepsi, Dukungan Keluarga, Dan Peran Petugas Kesehatan Dan Hubungannya Dengan Kepatuhan Ibu Hamil Trimester Iii Dalam Pemeriksaan Triple Eliminasi (Hiv, Sifilis, Dan Hepatitis B) Di Klinik Pratama Sumarno Medika 2022: Perception, Family Support, And Role Of Health Workers And Their Relationship With Third Trimester Pregnant Women's Compliance In Triple Elimination Examination (Hiv, Syphilis, And Hepatitis B) At Pratama Sumarno Medika Clinic 2022. Open Access Jakarta Journal Of Health Sciences, 2(7), 793-800.
Marthen, S., Koamesah, J., Trisno, I., Djie, S., & Rante, T. (2021). Relationship Between Knowledge, Family Support, Frequency Of Information, And Attitude Towards Triple Elimination Testing During Covid-19. Journal Of Community Health, 3(1), 1–9.
Nurlaila, N., & Sari, A. (2021). Hubungan Pengetahuan, Motivasi Dan Dukungan Keluarga Ibu Hamil Dengan Kepatuhan Pemeriksaan Triple Eliminasi Di Puskesmas Mekarjaya Pandeglang. The Journal Of Mother And Child Health Concerns, 2, 65–72.
Petralina, B. (2020). Determinan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pemeriksaan Triple Eliminasi. In Husada Mahakam : Jurnal Kesehatan (Issue 2).
Sabilla, F. F., Agustina, T., Lestari, N., & Raharja, S. (2020). Hubungan Tingkat Pendidikan Dan Usia Ibu Hamil Terhadap Perilaku Kunjungan Pemeriksaan Triple Eliminasi Di Puskesmas Sumberlawang Sragen. Jurnal Kebidanan Indonesia, 11(2), 93-101.
Salsalina, Y. G., Elpinaria, G., Yosali, M. A., Rizka, S., Reny, S., & Ratih, S. (2024). Kepatuhan Pemeriksaan Triple Eliminasi Pada Ibu Hamil: Study Randomized Sampling. Jurnal_Kebidanan, 14(2), 36-45.
Septiyani, R., Karlina, I., & Barbara, M. A. D. (2023). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemeriksaan Triple Eliminasi Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Cibeber Kota Cimahi Tahun 2022. Biograph-I: Journal Of Biostatistics And Demographic Dynamic, 3(1), 16-26.
Siti, A. (2024). Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Triple Eliminasi Di Puskesmas Andalas Kota Padang. Universitas Andalas.
Warliana, W., & Solihah, E. (2023). Pemanfaatan Pelayanan Triple Eliminasi Dalam Deteksi Dini Risiko Infeksi Hiv, Sifilis, Dan Hepatitis B Dari Ibu Ke Anak. Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung, 144–153.
Who. (2022). Sexually Transmitted Infections (Stis).
Yuni Aristadewi, N. K. (2022). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Dengan Pemeriksaan Triple Eliminasi Di Puskesmas Manggis 1. Poltekkes Kemenkes Denpasar.
DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v5i2.16686
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Publisher: Universitas Malahayati Lampung
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
kostenlose besucherzähler