Hubungan Pelaksanaan Discharge Planning dengan Kesiapan Pulang Keluarga Pasien Anak dengan Tuberkulosis Paru di RSUD Kabupaten Karawang
Sari
ABSTRACT
Tuberculosis (TB) is an infectious disease caused by the bacteria Mycobacterium tuberculosis. Pulmonary tuberculosis is characterized by coughing with phlegm for approximately 2 weeks. Coughing with phlegm mixed with blood, coughing up blood, shortness of breath, weakness, decreased appetite, weight loss, malaise, night sweats, fever accompanied by chills for more than a month. Some patients with pulmonary tuberculosis must undergo hospitalization. During hospitalization, patients with pulmonary tuberculosis require various professional actions. Many aspects need to be communicated, including knowledge, information, care, improving health status and treatment compliance and prevention of transmission. To determine the relationship between the implementation of discharge planning and the readiness to go home of families of pediatric patients with pulmonary tuberculosis at the Karawang District Hospital. The research sample was taken using the accidental sampling technique. This study used a quantitative descriptive analytical research design with a cross-sectional design. The data collection tool used a questionnaire sheet. The study showed that respondents who assessed the implementation of Discharge Planning in the good category had a readiness to go home value in the good category, which was 82.6%. From the results of the statistical test (Chi Square), a p value of 0.000 <alpha (0.05) was obtained, so Ho was rejected/Ha was accepted, meaning that there was a significant statistical relationship between the implementation of discharge planning and the readiness to go home of the families of pediatric patients with pulmonary tuberculosis at the Karawang Regency Hospital in 2024. From this study, there is a significant relationship between the implementation of discharge planning and the readiness to go home of the families of pediatric patients with pulmonary tuberculosis at the Karawang Regency Hospital in 2024.
Keywords: Tuberculosis Concept, Implementation of Discharge Planning, and Concept Readiness to Go Home, Family Concept.
ABSTRAK
Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberkulosis. Tuberkulosis paru ditandai dengan batuk disertai dahak selama kurang lebih 2 minggu. Batuk disertai dengan dahak yang bercampur darah, batuk berdarah, sesak nafas, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise, berkeringat pada malam hari, demam disertai meriang lebih dari satu bulan. Beberapa penderita tuberkulosis paru harus menjalani perawatan di rumah sakit. Selama perawatan di rumah sakit pasien dengan tuberkulosis paru membutuhkan berbagai macam tindakan yang bersifat professional. Banyak aspek yang perlu dikomunikasikan diantaranya pengetahuan, informasi, perawatan, meningkatkan status kesehatan dan kepatuhan pengobatan maupun pencegahan penularan. Mengetahui Hubungan pelaksanaan discharge planning dengan kesiapan pulang keluarga pasien anak dengan tuberkulosis paru di RSUD Kabupaten Karawang. Pengambilan sampel penelitian menggunakan Teknik accidental sampling. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Alat pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Penelitian menunjukkan bahwa responden yang menilai pelaksanaan Discharge Planning dalam kategori baik memiliki nilai kesiapan untuk pulang dalam kategori baik pula yaitu sebesar 82,6%. Dari hasil uji statistik (Chi Square) diperoleh nilai p value 0,000 < alpha (0,05) maka Ho ditolak/Ha diterima, artinya terdapat hubungan statistik yang bermakna antara pelaksanaan discharge planning dengan kesiapan pulang keluarga pasien anak dengan tuberkulosis paru di RSUD Kabupaten Karawang tahun 2024. Dari penelitian ini adalah ada hubungan yang bermakna antara pelaksanaan discharge planning dengan kesiapan pulang keluarga pasien anak dengan tuberkulosis paru di RSUD Kabupaten Karawang tahun 2024.
Kata Kunci: Konsep Tuberkulosis, Pelaksanaan Discharge Planning, dan konsep Kesiapan Pulang, Konsep Keluarga.
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Afait, E. B. (2016). Hubungan Antara Discharge Planning Dengan Motivasi Keluarga Yang Akan Melakukan Perawatan Anak Dirumah Pada Pasien Di Bangsal Anak Rsud Panembahan SenopatiBantul Diy (Doctoral Dissertation, Universitas Alma Ata Yogyakarta).
Agustinawati, C. H., Bunga, A. L., & Kusumaningsih, I. (2022). Studi Fenomenologi Peran Perawat Pada Pelaksanaan Discharge Planning Dalam Asuhan Keperawatan Di Rs X. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (Mppki), 5(4), 410-420.
Ahmadi, A., Hidayat, M., & Muzaki, M. A. (2023). Pelaksanaan DischargPlanningKeluargaPenderita Tuberculosis Paru. Indonesian Journal Of Professional Nursing, 4(1), 21-28.
Alam, A. N. (2018). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Setelah Discharge Planning Dengan Kesiapan Keluarga Dalam Perawatan Lanjutan Pasien Stoke Di Unit Stroke Rumah Sakit Tk Ii Dr Soepraoen Malang (Doctoral Dissertation, Universitas Brawijaya).
Almborg, A. H. (2008). Perceived Participation In Discharge Planning And Health Related Quality Of Life After Stroke (Doctoral Dissertation, Hälsohögskolan).
Ardhyatama, R. I. (2018). Hubungan Caring Perawat Dengan KesiapanKeluarga Menerima Informasi Kesehatan Tentang Terapi Lanjutan (Studi Di Paviliun Mawar Rsud Jombang) (Doctoral Dissertation, Stikes InsanCendekiaMedika Jombang).
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Dahlan, M. Sopiyudin. (2010). Besar SampelDanCara Pengambilan Sampel Dalam Penelitian Kedokteran Dan Kesehatan. Jakarta : Salemba Medika.
Damawiyah, S., & Chasani, S. (2015). Pengaruh Penerapan Discharge Planning Dengan Pendekatan Family Centered Nursing Terhadap Motivasi Dan Kesiapan Keluarga Dalam Merawat Pasien Stroke Pasca Akut Di Rs. Islam Surabaya (Doctoral Dissertation, Diponegoro University).
DaningArsita Dewi, 1710201166, Ardani, S.Kep., Ns., M.Kep. Dan Rosiana Nur Imallah, S.Kep.,Ns., M.Kep (2021) Pengaruh PemberianDischarge Planning Terhadap Kesiapan Keluarga Dalam Merawat Pasien Stroke: Literature Review. SkripsiThesis,Universitas'Aisyiyah Yogyakarta
Dinkes Karawang. (2020). Profil Kesehatan 2020. Karawang: Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang.Discharge Planning Association.(2008).
Discharge Planning. Diakses Dari Http;//Www.Dischargeplannin G.Org.Au//Index.Http Pada Tanggal 27 Desember 2023
Dougherty, L., & Lister, S. (Eds.). (2015). The Royal Marsden Manual Of Clinical Nursing Procedures. John Wiley & Sons.
Friedman, Marilyn. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga. Jakarta : Salemba Medika
Ghozali, Imam. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program Spss . Semarang : Undip.
Kusumastuti, R. (2013). Hubungan Pengetahuan Tentang Kemoterapi Dengan Kesiapan Pulang Pasien Kanker Serviks Setelah Kemoterapi Di Rsup Dr. Sardjito (Doctoral Dissertation,Universitas Gadjah Mada).
Martinsusilo. (2007). Kepemimpinan Situasional. Diakses Tanggal 23 Agustus 2023 Dari Http://Puskesmaspalaran.Word Press.Com/Saran.
Mustikasari, S. L. (2014). Pengaruh DischargePlanning Terhadap Kesiapan Keluarga DalamMenghadapi Perawatan Di Rumah Pada Pasien Anak Dengan Diagnosa Pneumonia Di Rsd Dr. Soebandi Jember.
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Pt. Rineka Cipta
Nursalam. (2014). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika
Pratiwi, Mega. (2023). Hubungan PelaksanaanDischarge Planning Dengan Kepuasan Pasien Di Ruang Rawat Inap Kelas Iii Rsud Ciereng Subang Tahun 2023.
Putri, A. N., & Nurhayati, N. (2023). HubunganDischarge Planning Dengan Kesiapan Pulang Pada Keluarga Pasien Stroke. Mandala Of Health, 16(1), 74-81.
Rafika Ulfa (2021)., Variabel Penelitian Dalam Penelitian Kesehatan
Rhadiatul, A. S. J. (2017). Analisis PelaksanaanDischarge Planning Dan Faktor-Faktor DeterminannyaPada Perawat Di Ruang Rawat Inap Rsud Jambak Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2017 (Doctoral Dissertation, Universitas Andalas).
Rofi’i,. (2022). Dalam Buku Discharge Planning Pada Pasien Di Rumah Sakit. Semarang : Undip Press
Sagita, M. D., Fitri, E. Y., & Kusumaningrum, A. (2019, October).GambaranPelaksanaanDischarge Planning Oleh Perawat Pada Pasien Stroke Di Rumah Sakit Stroke Nasional (Rssn) Bukittinggi. In Proceeding Seminar NasionalKeperawatan (Vol. 5, No. 1, Pp. 90-94).
Santjaka, Aris. (2015). Aplikasi Spss Untuk Analisis Data Penelitian Kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medika.
Shyu, Y. I. L., Chen, M. C., Chen, S.T., Wang, H. P., & Shao, J. H. (2008). A Family Caregiver‐Oriented Discharge Planning Program For Older Stroke Patients And Their Family Caregivers. Journal Of Clinical Nursing, 17(18),2497-2508.
Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar Metodologi Penelitian. Literasi Media Publishing.
Srimega, Wina. (2023). Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Tbc Di Puskesmas Patokbeusi Subang Tahun 2023.
Sugiono. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif Dan Kualitatif. Bandung : Cv Alfabeta.
Sugiono. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif.Bandung:Alfabeta.
Wahyuni, A., Nurrachmah, E., & Gayatri, D. (2012). Kesiapan Pulang Pasien Penyakit Jantung Koroner Melalui PenerapanDischarge Planning. Jurnal Keperawatan Indonesia, 15(3), 151-158.
Weiss, M., Johnson, N. L., Malin, S., Jerofke, T., Lang, C., & Sherburne, E. (2008). Readiness For Discharge In Parents Of Hospitalized Children. Journal Of Pediatric Nursing, 23(4), 282–295. Https://Doi.Org/10.1016/J.Pedn. 2007.10.005
DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v6i1.20139
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Publisher: Universitas Malahayati Lampung

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
kostenlose besucherzähler


Panduan Penulisan





