Kemampuan Koping dengan Tingkat Kecemasan Klien Gagal Ginjal Kronik yang menjalani Hemodialisa
Sari
ABSTRACT
Chronic kidney failure (CKD) is a pathophysiological process with various etiologies resulting in a progressive decline in kidney function and generally ends in death. This study aims to determine the relationship between pilot strategies and surgical strategies in patients undergoing surgery at Pelni Hospital Jakarta. This research method is a descriptive study with a cross sectional approach. The sampling technique in this study was random sampling with simple filling. Instruments are used to record the need to enable validity and feasibility. The data analysis used was univariate and data analysis. The results showed that pvalue = 1.0, it can be concluded that there is no relationship between anxiety levels and strategies for managing chronic kidney failure in patients undergoing allergy testing at Pelni Hospital Jakarta. Conclusion Based on Hemodialysis services to make efforts to prevent and prevent anxiety with regular programs through health education about fraud management.
Keywords: Anxiety, Coping Strategies, Hemodialysis
ABSTRAK
Gagal ginjal kronik (GGK) adalah suatu proses patofisiologis dengan etiologi beragam yang mengakibatkan penurunan fungsi ginjal yang progresif dan pada umumnya berakhir dengan kematian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara strategi percontohan dan strategi pembedahan pada pasien yang menjalani operasi rumah sakit Pelni Jakarta. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah randomsamplingwithtonisian sederhana. Instrumen digunakan untuk mencatat kebutuhan yang memungkinkan validitas dan kelayakan. Analisis data yang digunakan adalah univariat dan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pvalue = 1,0, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara tingkat kecemasan dan strategi penanganan gagal ginjal kronis pada pasien yang menjalani pemeriksaan alergi pada Rumah Sakit Pelni Jakarta. Kesimpulan Berdasarkan pelayanan Hemodialisis untuk membuat usaha pencegahan dan pencegahan kecemasan dengan program reguler melalui pendidikan kesehatan tentang manajemen kecurangan.
Kata Kunci: Kecemasan, Strategi Coping, Hemodialysis
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Cohen, F., & Lazarus, R.S. (2012). Coping and adaptation in health and illness in mechanic handbooks of health, health care and the health professions. London: The Free Press.
Data RS Pelni Jakarta (2013-2016). (2016). Data rekapan pasien dilakukan tindakan hemodialysis. Pekanbaru: Medical Record.
Dongoes, M. (2010). Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGC.
Ernita. (2012). Koping pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialysis di RSUP H. Adam Malik. Medan: Ilmu
Keperawatan USU ESRD. (2012). Jumlah penduduk di Amerika Serikat yang menjalani hemodialysis.
Iskandarsyah. (2016). Hubungan antara health locus of control dan tingkat depresi pada pasien gagal ginjal kronis di RS Ny. R. A. Habibie. Bandung: Fakultas Psikologi Universitas Padjajaran.
Keliat, B. A., & Akemat. (2019). Model praktik keperawatan professional jiwa. Jakarat: EGC.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Profil kesehatan.
Musa., Kundre., & Babakal. (2015). Hubungan tindakan hemodialysis dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal di ruangan dahlia RSUP Prof Dr. R. Kandou Manado. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi.
Mutoharo, I. (2012). I. faktor-faktor yang berhubungan dengan mekanisme koping klien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialysis di Rumah sakit umum pusat (RSUP) Fatmawati. Jakarta. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Nursalam, (2016). Konsep dan penerapan metodelogi penelitian ilmu keperawatan: pedoman, skripsi, tesis dan instrument penelitian. Edisi Pertama. Jakarta: Salemba Medika.
Pernefri. (2012). Konsesus manajemen_anemia pada pasien gagal ginjal_kronik.
Price, S. A., & Lorraine, M. W. (2016). Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit, edisi keempat. Jakarta: EGC
Purnawinadi, I. G. (2019). Kemampuan koping terhadap tingkat kecemasan pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa.
Rustam. (2012). Hubungan kemampuan_koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal kronik yang menjalani_hemodialisa di ruang hemodialisa Rumah Sakit
Sidartha, B. (2018). Kompas. Usia muda makin rentan gagal ginjal.
Siswanto, (2017). Kesehatan mental: konsep, cakupan, dan perkembangannya. Yogyakarta: Andi
Sugiyanti. (2012). Hubungan mekanisme koping individu dengan tingkat kecemasan pada pasien gagal ginjal kronis di unit hemodialisa Rumkital Dr. Ramelan Surabaya. Surabaya.
Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2015). Buku ajar keperawatan medical bedah. Jakarta: EGC.
Stuart, G. W., & Laraia, M. T. (2015). Principles and practice of psychiatric nursing. St. Louis: Mosby
Sudoyo, A. W., Setiyohadi, B., Alwi, I., Simadibrata, M. K., & Setiati, S. (2019). Buku ajar ilmu penyakit dalam. Jakarta: Interna Publishing
Tangian, A. F., Kandou, L. F. J., Munayang, H. (2015). Hubungan lamanya menjalani hemodialysis dengan tingkat kecemasan pada pasangan hidup pasien yang menderita penyakit gagal ginjal kronik di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado.
Manado. Universitas Sam Ratulangi Manado
Wuara, G. V. Y., Kanine, E., Wowiling, (2013). Mekanisme koping pada pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialysis di Rumah sakit Prof. Dr.R.D Kandoum Anando. Universitas Sam Ratulangi Manado.
Yayasan Ginjal Diatrans Indonesia (2013). Kasus gagal ginjal kronik Yosep. (2017). Keperawatan jiwa. Bandung: PT Resika Aditama.
DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i1.9231
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Publisher: Universitas Malahayati Lampung
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
kostenlose besucherzähler