PENGARUH PEMBERIAN SENYAWA SAPONIN DALAM EKSTRAK MENTIMUN (Cucumissativus) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN MENCIT (Mus musculus L)
Sari
THE EFFECT OF GIVING SAPONIN COMPOUNDS IN CUCUMBER EXTRACTS (Cucumis sativus) ON WEIGHT REDUCTION
BODY OF MENCIT (Mus musculus L)
Saponin is a compound which has hidrofobic substance (soluble in fat) and part of sugar chain which has hydrophilic substance (soluble in water). One of plants containing saponins is cucumber. Samponins contained in cucumber work by binding to bile acids and cholesterol, thereby functioning as an anti- obesity and anti adipogenik.This research used True Eksperimental research with pre and post test control group design consisting of control group, treatment groups (-), P1, P2 and P3. Each treatment group was given by saponin compound in cucumbar extract with different dose variant. Subject this research using 25 mice. The data used primary data. This research usedanova-tukey. Body weight of mice in control group with an mean of 29,8 ± 1,304 in treatment group (-) with an mean of 42,00 ± 0,707, in treatment at a dose of 0,2 mg with an mean of 33,60 ± 1,817, in treatment at a dose of 0,4 mg with an mean of 36,00 ± 1,121 and in treatment at a dose of 0,6 mg with an mean 36,00 ±2,121.The results of this study proved that saponin is cucumber extract able to lose weightof mice who are obese and the most significant dose of weight loss in mice is a dose of 0,2 mg and 0,6 mg.
Keywords :Weight, Saponins,Cucumber Extract, Mice
Saponin adalah senyawa yang bersifat hidrofobik (larut dalam lemak) dan bagian rantai gula yang bersifat hidrofilik (larut dalam air).Salah satu tanaman yang memiliki kandungan senyawa saponin adalah buah mentimun. Senyawa saponin yang terkandung dalam buah mentimun berkerja dengan cara berikatan dengan asam empedu dan kolesterol, sehingga berfungsi sebagai anti obesitas dan anti adipogenik.Penelitian ini merupakan penelitian True Eksperimental dengan desain penelitian Pre and post test control groups yang terdiri dari kelompok kontrol, kelompok perlakuan (-), P1, P2 dan P3. Setiap kelompok perlakuan diberikan senyawa saponin dalam ekstrak mentimun dengan varian dosis yang berbeda-beda.Subjek penelitian ini mengunakan 25 ekor mencit (Mus musculus L).Data yang digunakan adalah data primer.Uji statistik menggunakan uji ANOVA- Tukey.Berat badan mencit pada kelompok kontrol dengan rerata sebesar 29,80 ± 1,304, pada kelompok perlakuan (-) dengan rerata sebesar 42,00 ± 0,707, pada perlakuan dengan dosis 0,2 mg dengan rerata sebesar 33,60± 1,817, pada perlakuan dengan dosis 0,4 dengan rerata sebesar 36,00 ± 1,121 dan pada perlakuan dengan dosis 0,6 mg dengan rerata 36,00 ± 2,121. Hasil penelitian ini terbukti bahwa senyawa saponin dalam ekstrak mentimun mampu menurunkan berat badan pada mencit yang mengalami obesitas dan dosis yang paling signifikan terhadap penurunan berat badan pada mencit adalah dosis 0,2 mg dan 0,6 mg.
Kata Kunci: Berat badan, senyawa saponin , ekstrak mentimun, mencit
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Anggraeni AC. Asuhan gizi nutritional care process. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2012:11.
Bogoriani NW. Saponin Daun Andong (Cordyline Terminalis Kunth) Menurunkan Kolesterol Plasma Dengan Meningkatkan Ekskresi Kolesterol Dan Asam Empedu Feses Pada Tikus Wistar Serta Membentuk Kompleks Dengan Kolesterol Secara In Vitro [Disertasi]. Denpasar: Universitas Udayana. 2015.
Deny. Pengaruh Jus Buah Mentimun Terhadap Penurunan Nafsu Makan dan Berat Badan pada Mencit. Surabaya: Universitas Surabaya. 2008
Federer WT. Statistical design and analysis for intercropping experiments: Volume 1: Two crops. Springer Science & Business Media; 2012 Dec 6.
Hermawan A. Kajian Sifat Fisik Buah Mentimun (Cucumis Sativus L.) Menggunakan Pengolahan Citra (Image Processing).
Hidayat A. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak, Cetakan Ketiga. Jakarta: Salemba Medika. 2008.
Irawati. Tumbuhan Obat Tradisional. Sulawesi Utara: Manado. 2006.
Kinho J, Arini DI, Tabba SU, Kama HA, Kafiar YE, Shabri SY, Karundeng MC. Tumbuhan Obat Tradisional di Sulawesi Utara Jilid I. Manado. Balai Penelitian Kehutanan Manado, Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan dan Kementrian Kehutanan. 2011.
Misnadiarly. Obesitas sebagai Faktor Resiko Beberapa Penyakit. Jakarta: Pustaka Obor Populer. 2007.
Mumpuni Y, Wulandari A. Cara Jitu Mengatasi Kegemukan. Penerbit Andi, Yogyakarta, hh. 2010:19-22.
Murata. Overweight dan Obesitas Pada Anak.Padanh: Universitas Andalas. 1999.
Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta. Prince, SA (2005). Patofisiologi: Konsep klinis proses-proses penyakit. 2012.
Nussy CY, Ratag GA, Mayulu N. Analisis Upaya-Upaya Penurunan Berat Badan Pada Mahasiswi Angkatan 2010 Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal Kedokteran Komunitas dan Tropik. 2014;2(2).
Rukmana IH. Bertanam kubis. Kanisius; 1994.
Smith SC, Benjamin EJ, Bonow RO, Braun LT, Creager MA, Franklin BA, Gibbons RJ, Grundy SM, Hiratzka LF, Jones DW, Lloyd-Jones DM. AHA/ACCF secondary prevention and risk reduction therapy for patients with coronary and other atherosclerotic vascular disease: 2011 update: a guideline from the American Heart Association and American College of Cardiology Foundation endorsed by the World Heart Federation and the Preventive Cardiovascular Nurses Association. Journal of the American college of cardiology. 2011 Nov 29;58(23):2432-46.
Sudewo B. Buku Pintar Hidup Sehat Cara Mas Dewo. AgroMedia; 2009.
Sudoyo AW. Dalam: Sudoyo AW, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S, editor (penyunting). Buku ajar ilmu penyakit dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI. 2009.
Sulistyowati D. Pengaruh jus buah mentimun (Cucumis sativus L.) terhadap penurunan nafsu makan dan berat badan mencit (Doctoral dissertation, Widya Mandala Catholic University Surabaya).
Suparyanto. Manfaat mentimun untuk hipertensi. Jakarta: Universitas YARSI. 2012.
Viviandari D, Yuliani S, Akrom A. Pengaruh pemberian suspensi sediaan jinten hitam (Nigella sativa) terhadap kadar kolesterol total tikus jantan wistar yang diberikan diet lemak tinggi. FARMASAINS. 2013;2(1).
DOI: https://doi.org/10.33024/jaf.v4i1.1308
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
Diterbitkan Oleh:
Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UPPM)
Program Studi DIII Analis Farmasi dan Makanan Universitas Malahayati
JL. Pramuka No 27 Kemiling Bandar Lampung
email : jurnal.analisfarmasi@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.