PENETAPAN KADAR PROTEIN PADA TEPUNG UMBI PORANG (Amorphophallus muelleri Blume) DENGAN METODE KJELDAHL
Sari
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Agustin, R., Estiasih, T., Wardani,
A.K.2017. Penurunan Oksalat pada
Proses Perendaman Umbi Kimpul
(Xanthosoma sagittifolium) di
Berbagai Konsentrasi Asam Asetat.
Jurnal Teknologi Pertanian.
(3):191-200.
Almatseir, S. 2013. Prinsip Dasar
Ilmu Gizi. Jakarta; PT Gramedia
Pustaka Utama.
Amalia, R. dan Yuliana, R. 2013.
Studi Pengaruh Proses Perendaman
danPerebusan terhadap Kandungan
Kalsium Oksalat pada Umbi Senthe
(Alocasia macrorrhiza (L) Schott).
Jurnal Teknologi Kimia dan Industri.
(3):17-23.
Candra, A., 2011. Efek Oksalat Bagi
Kesehatan. Kecamatan Ngrayun.
Depkes RI. 1995. Farmakope
Indonesia, Edisi IV, Departemen
Kesehatan Republik Indonesia,
Jakarta.
Dewanto, J. dan B. H. Purnomo.
Pembuatan Konyaku Dari
Umbi Iles-iles (Amorphophallus
onchophyllus).[Tugas Akhir].
Universitas Sebelas Maret.
Surakarta.
Ekowati, G., Yanuwiadi, B., &
Azrianingsih, R. (2015). Sumber
Glukomanan Dari Edible Araceae Di
Jawa Timur. J-PAL, 6(1), 32–41.
Endriyeni, E. dan N. Harijati. 2010.
Beberapa Varian Porang
(Amorphophallus muelleri Blume) di
Klangon, KPH Saradan, Kabupaten
Madiun, Jawa Timur Basic Science
Seminar VII, FMIPA UB, 2010-28
http://biologi.ub.ac.id /penelitianpengabdianmasyarakat/publicationpublikasi/pub
likasi-nasional-2010/ download 0401
Fauziyah, E., Diniyati, D., & Mulyati,
E. (2013). Strategi pengembangan
iles-iles(Amorphophallus spp.)
sebagai hasil hutan bukan kayu
(HHBK) di kabupaten kuningan jawa
barat. Jurnal Penelitian Agroforestry,
(1), 55–70.
Hartoyo. (2012). Budidaya dan
Pemasaran Porang di Desa Klangon.
Prosiding Inovasi Pengelolaan Hutan
Lestari Berbasis Hasil Hutan Non
Kayu Pemberdayaan Masyarakat,
Fakultas Kehutanan UGM
Yogyakarta.
Khoiroh, Y. Nunung , H., & Mastuti ,
R. (2014). Pertumbuhan Serta
Hubungan Kerapatan Stomata dan
Berat Umbi pada Amorphophallus
muelleri Blume dan Amorphpphallus
variabilis Blume. Jurnal
Biotropika,2(5):1-5.
Koswara, S. 2013. Modul: Teknologi
Pengolahan Umbi-umbian Bagian2:
Pengolahan Umbi Porang. Bogor:
Southest Asian Food and Agricultural
Science and Technology (SEAFAST)
Center. Bogor Agricultural
University.
Lukitaningsih, E. 2012. Kajian
Glisemik Indeks Dan Makronutrien
Dari Umbi-umbian Dalam Upaya
Pencarian Sumber Pangan.
Pharmacon: Jurnal Farmasi
Indonesia, 13 (1), 18-23.
Nurenik, 2016. Perubahan Sifat Fisik
Dan Penurunan Kadar Kalsium
Oksalat Pada Tepung Porang
(Amorphophallus Oncophyllus)
Dengan Variasi Penyosohan Dan
Penghembusan Udara Serta
Perendaman Etanol.Jurnal Teknik
pertanian, (1), (Online),
(http://etd.repository.ugm.ac.id/pen
elitian/detail/101992), diakses 10
Januari 2020.
Sudarmadji, S., Haryono, B. dan
Suhardi. 2010. Analisa Bahan
Makanan dan Pertanian.
Yogyakarta; Liberty.
Supriati, Y. (2016). Keanekaragaman
Iles-Iles (Amorphophallus Spp) Dan
Potensinya Untuk Industri Pangan
Fungsional, Kosmetik, Dan
Bioetanol. Jurnal Penelitian Dan10
Pengembangan Pertanian, 35(2):
-80.
Susilawati dan Lestari. 2015. Uji
organoleptik mi basah berbahan
dasar tepung talas beneng
(Xantoshoma undipes) untuk
meningkatkan nilai tambah bahan
pangan lokal Banten. Jurnal Teknik
Kimia, 1 (942), (Online),
(http://www.smujo.id), diakses
pada 11 Januari 2020.
Winarno, F.G. 2008. Kimia Pangan
dan Gizi. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama.
DOI: https://doi.org/10.33024/jaf.v7i2.8177
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc4.footer##
Diterbitkan Oleh:
Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UPPM)
Program Studi DIII Analis Farmasi dan Makanan Universitas Malahayati
JL. Pramuka No 27 Kemiling Bandar Lampung
email : jurnal.analisfarmasi@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.