Hipertensi pada Perempuan di Wilayah Kerja Puskesmas Brabasan Kabupaten Mesuji Tahun 2019

Yuli Yandara, Khoidar Amirus, Nurhalina Sari

Abstract


Hipertensi adalah tekanan darah  pengukuran mencapai 140/90 mmHg atau lebih tinggi. Berdasarkan hasil Puskesmas Brabasan pada bulan Januari - Desember 2018 hipertensi menduduki peringkat kelima (9,55%), sesudah Gastritis (11,58%), dan sebelum Dermatitis Atropik (5,64%). Prevalensi hipertensi  pada perempuan di puskesmas brabasan meningkat drastis pada tahun 2018 terlihat pada data 3 tahun terakhir yaitu 2016 (18,78 %), 2017 (13,79%), 2018 (46,6%).Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang faktor yang berhubungan dengan hipertensi pada perempuan di wilayah kerja Puskesmas Brabasan Kabupaten Mesuji tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi adalah seluruh perempuan di wilayah kerja puskesmas brabasan yang berumur 45 tahun s/d  69 tahun yang berada posbindu dengan jumlah populasi 600 orang, sampel sejumlah 233 responden teknik pengambilan sampel dengan cara Cluster Sampling (Area Sampling) berdasarkan rumuslemeshow. Pengambilan data menggunakan kuesioner, dan analisa data menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar hipertensi 131 responden (56,2%), sebagian besar olahraga tidak teratur 170 responden (73,0%), sebagian besar aktifitas ringan-sedang 126 responden (54,1%), sebagian besar stress 130 responden (55,8%). Tidak ada hubungan yang signifikan antara olahraga teratur dan tidak teratur dengan kejadian hipertensi dengan nilai (p-value = 0,143;OR = 1,6), ada hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi dengan nilai (p-value = <0,001;OR = 4,3), ada hubungan yang signifikan antara stress dengan kejadian hipertensi dengan nilai (p-value = 0,037;OR = 1,8), dengan kejadian hipertensi. Saran penelitian ini Diharapkan agar masyarakat dapat lebih memperhatikan gaya hidup dan kesehatannya, diantaranya adalah rutin melakukan kegiatan aktivitas fisik seperti berjalan kaki setiap hari selama 10 menit serta dapat mengaktifkan diri disetiap kegiatan kemasyarakatan agar terhindar dari stress.


Keywords


Hipertensi; Olahraga; Aktivitas Fisik; Stress

References


Anies, A. (2018). Penyakit Degeneratif.

Dinas kesehatan Kabupaten Mesuji, (2018). Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji, Tahun 2018.

Dinas kesehatan Provinsi Lampung, (2016). Profil Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Tahun 2016

Kemenkes RI, (2014). Pengukuran Faktor Risiko PTM Seri 3, Kemenkes Ri. Jakarta

Kemenkes RI, (2014). Penyakit Tidak Menular Dan Faktor Risiko Sesi 2, Kemenkes Ri. Jakarta

Kemenkes RI, (2014). Upaya Pengendalian Faktor Risiko PTM Sesi 4, Kemenkes Ri. Jakarta

Kemenkes RI, (2018). Hasil Utama Riskesdas 2018. Indonesia; Kementerian Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan

Muhammadun, A. S. (2010). Hidup Bersama Hipertensi. Jogjakarta.

Muliyati, H., Syam, A., & Sirajuddin, S. (2011). Hubungan pola konsumsi natrium dan kalium serta aktifitas fisik dengan kejadian hipertensi pada pasien rawat jalan di RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Media GiziMasyarakat Indonesia, 1(1), 46-51. Diakses 23 agutus 2019.

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta. Prince, SA (2005). Patofisiologi: Konsep klinis proses-proses penyakit.

Novitaningtyas, T. (2014). Hubungan karakteristik (umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan) dan aktivitas fisik dengan tekanan darah pada lansia di Kelurahan Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Wahyu R. 2009, Hipertensi Pada Pelayanan Kesehatan Primer Diambildarihttp://scholar.google.com/scholar?q=wirawan+r+pradanasari+hi pertensi+pada+pelayanan+kesehatan+primer&btnG=&hl=en&as- sdt=0%2c5 Diakses pada tanggal 27 November 2019

Wahyuningsih, D. (2015). Hubungan Antara Perilaku Olahraga Dan Merokok Dengan Kejadian Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kartasura Kabupaten Sukoharjo (Doctoral dissertation, Universitas Muhammaiyah Surakarta).




DOI: https://doi.org/10.33024/jdk.v9i3.2979

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Dunia Kesmas

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Published by:
Faculty of Health Sciences, Malahayati University

Editorial Address:
Jl. Pramuka No. 27 Kemiling Bandar Lampung Cq. Tim Jurnal Dunia Kesmas.
Whatsapp : 0822-8154-6379 (admin)