ANALISIS FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN DEPRESI PADA SISWA/I SMAN 1 BATU BRAK LAMPUNG BARAT TAHUN 2020
Abstract
Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) pada bulan Januari 2019 di Puskesmas Batu Brak menempati posisi paling tinggi di wilayah Lampung Barat. Ada sebanyak 84 orang (67,2%) dari 125 orang yang di screening merupakan orang dengan gangguan jiwa. Terdapat 6 ODGJ yang berada pada kisaran umur 15-18 tahun yang sebagian besar adalah laki-laki. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui dan menganalisis faktor risiko yang berhubungan dengan depresi pada siswa-siswi SMAN 1 Batu Brak Kabupaten Lampung Barat tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain analitik dan observasi dan menggunakan rancangan penelitian dengan pendekatan Cross Sectional, menggunakan analisa Univariat dan analisa Bivariat Chi-Square dan Odd Ratio. Sampel penelitian ini adalah siswa-siswi SMAN 1 Batu Brak sebanyak 39 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan purposive sampling. Hasil penelitian yang dilakukan pada 39 siswa SMAN 1 Batu Brak menunjukkan nilai p-value pada masing-masing variabel seluruhnya lebih dari nilai α 0,05, sehingga jenis kelamin, pola asuh, konsumsi rokok, konsumsi miras, dan riwayat genetik tidak memiliki kaitan dengan kemunculan gejala depresi. Saran untuk penelitian ini adalah agar menanamkan kepercayaan pada responden, sehingga hasil yang diperoleh semakin jujur dan terbuka.
Keywords
References
Aisyah, S., Parellangi, A., & Tini. (2019). Hubungan status depresi dengan
perilaku merokok pada remaja di SMK Negeri 2 Samarinda. Jurnal
Kesehatan 8(2):13 hlm
Amal, A. (2010). Hubungan Antara Peran Keluarga Dengan Depresi Pada Lansia Di Desa Carigading Kecamatam Awangpone, Kabupaten Bone. 150 hlm.
Amanda,M.P.,Humaedi,M., & Santoso, M.B. (2017). Penyalahgunaan narkoba di
kalangan remaja (adolescent substance abuse). Jurnal Penelitian dan PPM
(2): 339- 345
Arsyam, S. (2016). Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua Dengan Tingkat Depresi Pada Remaja Di SMA Neg. 1 Sinjai Timur. 1-80 hlm.
Aryawangsa, A. A. N dan Ariastuti, N.L .2016. Prevalensi dan distribusi faktor risiko depresi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Tampak Siringi Kabupaten Gianyar Bali 2015. Intisari Sains Medis 7 (1):12-23
Bawuna,N.H., Rottie,J., & Onibala,F. 2017. Hubungan antara tingkat stres dengan perilaku merokok pada mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi. e-Journal Keperawatan (e-Kp) 5(2): 8 hlm
Cahyo, Kusyugo. Putri Asmita Wigati, Z. S. (2012). Rokok, pola pemasaran dan
perilaku merokok siswa SMA/Sederajat di Kota Semarang, Jurnal Media
Kesehatan Masyarakat Indonesia 11(1): 37-47
Dinas Kesehatan Lampung Barat. (2019). Buku Saku Kesehatan Kata Pengantar.
Junaidin. 2018. Analisis karakteristik psikologis narapidana pengguna narkoba
di lembaga pemasyarakatan.Jurnal Penelitian Humaniora, Vol.
(2) : 57-68.
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Profil Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2017.
Lubis, N. L. (2016). Depresi Tinjauan Psikologis. In Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KDT).
Mubasyiroh, R., Suryaputri, I. Y., & Tjandrarini, D. H. (2017). Determinan Gejala Mental Emosional Pelajar SMP-SMA di Indonesia Tahun 2015. Buletin Penelitian Kesehatan, 45(2), 103–112. https://doi.org/10.22435/bpk.v45i2.5820.103-112
National Institute of Health, and F. W. M. (2016). Manual Of Mental Health For.
Prihatiningsih, W. (2018). Higeia Journal of Public Health. Higeia Journal of Public Health Research and Development, 1(3), 84–94.
Putri, Wayan Dyah Amina. 2016. Prevalensi stres psikososial dan faktor - faktor yang mempengaruhi pada siswa – siswi kelas XII studi pendidikan IPA dan IPS SMAN 6 Denpasar. Jurnal Medika Unud 5(3):12 hlm
Reni, Yuli Nata. 2015. Hubungan tingkat depresi dengan kejadian penyalahgunaan minman keras pada remaja laki-laki di pedukuhan jarakan tirtamartani kalasan sleman yogyakarta. Skripsi. Stikes 'Aisyiyah Yogyakarta. 83 hlm
Sutejo. (2017). Keperawatan Kesehatan Jiwa (p. 224 halaman). p. 224 halaman.
Tujuwale,A., Rottie, J., Wowiling, F., & Kairupan,R.2016. Hubungan pola asuh orang tua dengan tingkat depresi pada siswa kelas X di SMA N 1 Amurang. eJournal Keperawatan (e-Kp) 4(1): 8 hlm
WHO. (1994). Self Reporting Questionnaire (SRQ 20).pdf (p. 90 hlm). p. 90 hlm.
WHO, Sandmire, H. F., Austin, S. D., & Bechtel, R. C. (2017). Experience with 40,000 Papanicolaou smears. Obstetrics and Gynecology, 48(1), 56–60.
Wibowo, Danang . (2012). Perbandingan tingkat depresi antara mahasiswa perokok dengan mahasiswa non-perokok. Skripsi. FK Undip Semarang
DOI: https://doi.org/10.33024/jdk.v11i1.3109
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Dunia Kesmas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Published by:
Faculty of Health Sciences, Malahayati University
Editorial Address:
Jl. Pramuka No. 27 Kemiling Bandar Lampung Cq. Tim Jurnal Dunia Kesmas.
Whatsapp : 0822-8154-6379 (admin)