Kepatuhan menggunakan alat pelindung diri (APD) di kalangan pekerja sektor informal di Indonesia: A literature review
Abstract
Background: The majority of informal sector workers work in hazardous work fields and are not regulated by labor regulations. This condition places informal sector workers vulnerable to exposure to potential dangers. Personal protective equipment (PPE) is the final step that can be taken in controlling hazards that can be carried out in the informal sector.
Purpose: To identify components that can influence workers' compliance behavior in using PPE in the informal sector.
Method: This research uses a literature review study method with a search strategy for articles in research journals and searches via Google Scholar with a time period of 2022-2023 using the keywords Personal protective equipment (PPE), workers, and the informal sector. The search found 796 articles, then selected using PRISMA-ScR until 5 articles remained that matched the topic.
Results: Informant compliance is still relatively low, this is proven by the results of observations and interviews which state that all informants have not fully used the required PPE when working. So there is a need to increase knowledge and attitudes regarding compliance with the use of PPE in the informal sector.
Conclusion: Knowledge and attitudes are related to the behavior of using PPE in the informal sector. Workers with good knowledge and attitudes can prevent work-related accidents and work-related diseases from occurring.
Suggestion: Collaboration with related parties, such as government agencies, workers' organizations and companies, to increase awareness and implementation of the use of PPE in the informal sector.
Keywords: Informal Sector; Personal Protective Equipment (PPE); Worker.
Pendahuluan: Pekerja sektor informal mayoritas bekerja pada bidang pekerjaan yang berbahaya dan tidak diatur dalam peraturan ketenagakerjaan. Kondisi ini menempatkan pekerja sektor informal rentan akan paparan bahaya yang dapat terjadi. Alat pelindung diri (APD) merupakan langkah terakhir yang dapat dilakukan dalam pengendalian bahaya yang dapat dilakukan di sektor informal.
Tujuan: Untuk mengidentifikasi komponen yang dapat mempengaruhi perilaku kepatuhan pekerja menggunakan APD dalam sektor informal.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi literature review dengan strategi pencarian artikel pada jurnal penelitian dan pencarian melalui Google Scholar dengan rentang waktu 2022-2023 menggunakan kata kunci Alat pelindung diri (APD), pekerja, dan sektor informal. Pencarian tersebut ditemukan 796 artikel, kemudian diseleksi menggunakan PRISMA-ScR hingga tersisa 5 artikel yang sesuai dengan topik.
Hasil: Kepatuhan informan masih tergolong rendah, hal ini dibuktikan dengan hasil observasi dan wawancara yang menyatakan bahwa seluruh informan tidak lengkap menggunakan APD yang diwajibkan saat bekerja. Sehingga perlu meningkatkan pengetahuan dan sikap yang berhubungan dengan kepatuhan penggunaan APD pada sektor informal.
Simpulan: Pengetahuan dan sikap berhubungan dengan perilaku penggunaan APD pada sektor informal. Pekerja dengan pengetahuan dan sikap yang baik dapat mencegah terjadinya kecelakaan akibat kerja dan penyakit akibat kerja yang dapat terjadi.
Saran: Adanya kerjasama dengan pihak terkait, seperti lembaga pemerintah, organisasi pekerja, dan perusahaan, untuk meningkatkan kesadaran dan penerapan penggunaan APD di sektor informal.
Kata Kunci: Alat Pelindung Diri (APD); Pekerja; Sektor Informal.
Keywords
References
Afolabi, F. (2019). Workplace Health and Safety in the Informal Sector: A Case Study of Nigeria Informal Entrepreneurs. In International Conference on Applied Research in Business, Management and Economics (pp. 12-14).
Afolabi, F. J., de Beer, P., & Haafkens, J. A. (2021). Occupational risk perception and the use of personal protective equipment (PPE): a study among informal automobile artisans in Osun state, Nigeria. Sage Open, 11(1), 2158244021994585.
Arif, M. I., Selpianriani, S., & Ali, H. (2023). Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Pada Pengangkut Sampah Wilayah Kota Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jeneponto. Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat, 23(1), 23-29.
Arpian, I. D. (2018). Penerapan alat pelindung diri tangan pada pekerja bagian produksi. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 2(3), 363-373.
Bentum, L., Brobbey, L. K., Adjei, R. O., & Osei-Tutu, P. (2022). Awareness of occupational hazards, and attitudes and practices towards the use of personal protective equipment among informal woodworkers: the case of the Sokoban Wood Village in Ghana. International Journal of Occupational Safety and Ergonomics, 28(3), 1690-1698.
Fairyo, L. S., & Wahyuningsih, A. S. (2018). Kepatuhan pemakaian alat pelindung diri pada pekerja proyek. HIGEIA (Journal Of Public Health Research And Development), 2(1), 80-90.
Hasanah, N., Entianopa, E., & Listiawaty, R. (2022). Faktor yang berhubungan dengan perilaku penggunaan alat pelindung diri (APD) pada petani penyemprot pestisida di Puskesmas Paal Merah II. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(9), 3039-3046.
International Labour Organization. (2022). Statistics on the informal economy. Diakese dari: Statistics on the informal economy – ILOSTAT
Jackson, W., & Ssennyonjo, A. (2021). Assessment of Usage of Personal Protective Equipment and Related Factors among Workers in Wood Workshops in Mutungo Parish, Nakawa Division, Kampala District. J Environ Occup Health, 11(7), 69.
Lubis, R. M., Harahap, A., & Ahmad, H. (2023). Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Penggunaan APD pada Petugas Pengelolaan Limbah B3 di Rumah Sakit Umum Pandan Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(10), 2019-2026.
Mualim, M. (2021). Pengetahuan Dan Sikap Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja Las Listrik. Journal of Nursing and Public Health, 9(1), 69-77.
Nayoan, C. R., Ledoh, M., & Salmun, J. (2023). Gambaran Kepatuhan Penggunaaan Alat Pelindung Diri Pada Pekerja Bengkel Las Kecamatan Oebobo Kota Kupang. Medika Tadulako: Jurnal Ilmiah Kedokteran Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, 8(1), 49-58.
Primasanti, Y., & Indriastiningsih, E. (2019). Analisis keselamatan dan kesehatan kerja (k3) pada departemen weaving pt panca bintang tunggal sejahtera. Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia (JIKI), 12(1).
Rambe, M. A. I. (2021). Analisis Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja Pemanen Kelapa Sawit Di PTPN III Kebun Ambalutu (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).
Romdhona, N., Ambarwati, A. S., Deli, A. P., & Herdiansyah, D. (2022). Gambaran Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Pekerja di Pabrik Tahu Primkopti Kabupaten Serang Tahun 2022. Environmental Occupational Health And Safety Journal, 3(1), 29-36.
Syahriatul, S. H., Ayu, F., Zahra, J. S., Alfaridzi, R. K., & Sunaryo, M. (2023). Edukasi Bahaya Kebisingan Pada Pekerja Sektor Informal Kota Surabaya. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara, 4(3), 1952-1957.
Wahyuni, N. F. Q. A. (2020). Program Upaya Kesehatan Kerja pada Sektor Informal. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(Special 1), 101-111.
Yogama, C. D., Djunaidi, Z., & Rahmawati, F. F. (2022). Implementasi Program Pelaporan Unsafe Action & Unsafe Condition Di Pt Xyz. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(1), 231-243.
Yuliani, I., & Amalia, R. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Pekerja dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(01), 14-19.
Yulita, I. I., Widjasena, B., & Jayanti, S. (2019). Faktor Yang Berhubungan Dengan Disiplin Penggunaan Alat Pelindung Diri Pada Penyapu Jalan Di Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1), 330-336.
Zurimi, S. (2019). Efektifitas Penggunaan Alat Pelindung Diri Dengan Frekuensi Kejadian Luka/Vulnus Pada Nelayan Di Pesisir Pantai Desa Waiheru Kecamatan Baguala Kota Ambon. Global Health Science, 4(3), 137-143.
DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v17i10.13617
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Holistik Jurnal Kesehatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.