Gambaran dukungan keluarga terhadap pengobatan remaja penyandang Thalasemia

Indah Permata Artamia, Windy Rakhmawati, Iwan Shalahuddin

Abstract


Family support in adolescents with thalassemia undergoing treatment

Background: Thalassemia is a chronic disease that affect to body organ caused by the disease itself and medication given in a long term. Compliance of taking medication becomes determing factor of treatment success. Family support is influential factor of therapy success. It includes instrumental support, informational support, assessment support, and emotional support.

Purpose: The objective of this research is to know the description of family support therapy of adolescent with thalassemia in Garut.

Methods: The method of this research is quantitative descriptive with total sampling technique (N=54) of adolescent with thalassemia population in Garut.

Results: The result of this research is most of responden earn high support with maximum value of 70.4%, and medium support with value 29.6%, and there is no respondent with low support. From sub variable result as a whole, they obtained high support which was an instrumental support 70.4%, informational support 64.8%, assessment support 70.4%, and emotional support 53.7%.

Conclusion: The result of this research is that most adolescent with Thalassemia obtained high support as many as 70.4%, therefore it can be factor determing therapy received

Keywords: Family support; Adolescents; Thalassemia; Undergoing treatment

Pendahuluan: Thalasemia merupakan penyakit kronis yang berdampak pada organ tubuh disebakan oleh penyakit itu sendiri dan pengobatan yang diberikan dalam jangka panjang. Kepatuhan menjadi faktor yang menentukan keberhasilan pengobatan. Dukungan keluarga merupakan faktor yang mempengaruhi kepatuhan pengobatan, yang meliputi dukungan instrumental, informasional, penilaian, dan emosional.

Tujuan: Diketahuinya gambaran dukungan keluarga terhadap pengobatan remaja penyandang Thalasemia di kabupaten Garut.

Metode: Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel total sampling (N=54) dengan populasi yaitu penyandang Thalasemia usia remaja di kabupaten Garut.

Hasil: Hasil penelitian dukungan keluarga sebagian besar responden mendapatkan dukungan tinggi dengan nilai maksimum yaitu 70.4% dan dukungan sedang dengan nilai minimum yaitu 29.6%, dan tidak terdapat responden yang mendapatkan dukungan rendah, dan dari hasil per subvariabel secara keseluruhan mendapatkan dukungan tinggi yaitu, dukungan instrumental sebesar 77.8%, dukungan informasional sebesar 64.8%, dukungan penilaian sebesar 70.4%, dan dukungan emosional sebesar 53.7%.

Simpulan:  dari penelitian ini bahwa remaja penyandang Thalasemia sebagian besar mendapatkan dukungan tinggi sebanyak 70.4%, sehingga dapat menjadi faktor dalam menentukan pengobatan yang diterima


Keywords


Pengobatan; Thalasemia; Remaja; Dukungan Keluarga

Full Text:

PDF

References


Al Akhras, A., Badr, M., El Safy, U., Kohne, E., Hassan, T., Abdelrahman, H., & Zakaria, M. (2016). Impact of genotype on endocrinal complications in β thalassemia patients. Biomedical reports, 4(6), 728-736.

Aman, A. K., & Lubis, B. (2018). Pola Pewarisan Genotip dan Fenotip pada Keluarga Penderita Thalassemia Beta/Hemoglobin E di RSUP H. Adam Malik Medan.

Andani, C. N. (2019). Penurunan Pola Mutasi Sitogenetik dari Kedua Orangtua dengan Hb Sickle dan Beta Thalassemia Trait pada Satu Keluarga di Daerah Sorkam Tapanuli Tengah.

Åstedt-Kurki, P. (2010). Family nursing research for practice: The Finnish perspective. Journal of family nursing, 16(3), 256-268.

Cao, A., & Galanello, R. (2010). Beta- thalassemia. Genetika dalam kedokteran, 12(2), 61.

Chandra, Z. A. (2009). Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Kesembuhan Penderita Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) Di Pusat Pelayanan Terpadu (PPT)“Mawar” Rsud Dr. Fauziah Bireuen Tahun 2009 (Master's thesis).

Dahlia, D., Rasfayanah, R., Dewi, C., & Yusriani, Y. (2018). Relationship Between Old Menstruation With Hemoglobin Levels In Student Faculty Of Medicine Universitas Muslim Indonesia Bacth 2016. Window of Health, 1(1), 56-60.

Dahnil, F., Mardhiyah, A., & Widianti, E. (2017). Assessment of Supportive Care Needs in Parents of Children with Thalassemia. NurseLine Journal, 2(1), 1-10.

Dewi, R. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga Dan Strategi Koping Dengan Ansietas Pada Pasien Kanker Yang Sedang Menjalani Pengobatan Kemoterapi.

Duhamel, F. (2010). Implementing family nursing: How do we translate knowledge into clinical practice? Part II: The evolution of 20 years of teaching, research, and practice to a Center of Excellence in Family Nursing. Journal of Family Nursing, 16(1), 8-25.

Falentina, M., & Dariyo, A. (2016). Gambaran Resiliensi Pada Ibu yang Memiliki Anak Thalasemia. Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi, 1(1), 15-30.

Friedman, M. M., Bowden, V. R., & Jones, E. G. (2010). Family nursing textbook: Research, theory, and practice of. interpreter, Akhir Yani S. Hamid, Ed, 5.

Hockenberry, M. J., & Wilson, D. (2009). Wong's essentials of pediatric nursing. C. C. Rodgers (Ed.). Mosby/Elsevier.

James, S. R., Nelson, K., & Ashwill, J. (2014). Nursing care of children-E-book: principles and practice. Elsevier Health Sciences.

Juariyah, S. (2010). Analisis Kondisi Sosial Ekonomi dan Tingkat Pendidikan Masyarakat Desa Srigading, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan, 7(1).

Liswanti, Y. (2015). Gambaran badan inklusi HBH pada suspek thalasemia di rumah sakit PTPN Subang. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan dan Farmasi, 11(1), 129-149.

Mazzone, L., Battaglia, L., Andreozzi, F., Romeo, M. A., & Mazzone, D. (2009). Emotional impact in β-thalassaemia major children following cognitive-behavioural family therapy and quality of life of caregiving mothers. Clinical practice and epidemiology in mental health, 5(1), 5.

Mulyani, M., & Fahrudin, A. (2011). Reaksi psikososial terhadap penyakit di kalangan anak penderita Thalasemia mayor di kota Bandung. Sosio Informa, 16(3).

Oyama, Y., Yonekura, Y., & Fukahori, H. (2015). Nurse health‐related quality of life: associations with patient and ward characteristics in J apanese general acute care wards. Journal of nursing management, 23(6), 775-783.

Palanisamy, B., Kosalram, K., & Gopichandran, V. (2017). Dimensions of social capital of families with thalassemia in an indigenous population in Tamil Nadu, India–a qualitative study. International journal for equity in health, 16(1), 109.

Potts, N. L., & Mandleco, B. L. (2012). Pediatric nursing: Caring for children and their families. Cengage Learning.

Putri, A. D., & Setiawina, D. (2013). Pengaruh umur, pendidikan, pekerjaan terhadap pendapatan rumah tangga miskin di Desa Bebandem. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 2(4).

Santoso, F. (2017). Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Motivasi Hidup Pada Penderita Thalassemia Mayor Di Rsud Dr. Moewardi Surakarta (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Setiadji, V., Lubis, B., Aman, A. K., & Hariman, H. (2019). Discrepancy between haemoglobin, rdw, and mean corpuscular values in patients with beta thalassemia / hemoglobin e disease and beta thalassemia trait. Indonesian journal of clinical pathology and medical laboratory, 25(3).

Susanti, N. L. (2018). Dukungan keluarga dalam meningkatkan kualitas hidup pasien kanker servik (Family Support for Improving Quality Of Life in Cervical Cancer Survivor). Jurnal Ners Lentera, 5(2), 106-115.

Susilawati, D. (2014). Hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan penderita kanker serviks paliatif. Jurnal Keperawatan, 5(1).

Tamam, M., Hadisaputro, S., Sutaryo, S., Setianingsih, I., Astuti, R., & Soemantri, A. (2013). Hubungan antara Tipe Mutasi Gen Globin dan Manifestasi Klinis Penderita Thalasemia. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 26(1), 48-52.

Tumenggung, I. (2013). Hubungan Dukungan Sosial Keluarga Dengan Kepatuhan Diet Pasien Hipertensi Di Rsud Toto Kabila Kabupaten Bone Bolango. Jurnal Health and Sport, 7(01).

Wahidiyat, I. (2016). Thalassemia dan permasalahannya di Indonesia. Sari Pediatri, 5(1), 2-3.

Windiastuti, I. A., Suhartono, S., & Nurjazuli, N. (2013). Hubungan kondisi lingkungan rumah, sosial ekonomi, dan perilaku masyarakat dengan kejadian filariasis di Kecamatan Pekalongan Selatan Kota Pekalongan. Jurnal kesehatan lingkungan Indonesia, 12(1), 51-57.

Yeni, S., Novayelinda, R., & Kareem, D. (2015). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Stres Orang Tua Pada anak yang Di Rawat Di ruangan Perinatologi. Jurnal Penelitian., http://download. portalgaruda. org/article., Diunduh, 15.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v13i3.1594

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.