Pengetahuan, sikap tentang ASI (Air Susu Ibu) dan keterampilan suami ibu nifas dalam melakukan metode SPEOS (Stimulasi Pijat Endorphin, Oksitosin, dan Sugestif)

Nanda Wilda Lestari, Susmiati Susmiati, Lili Fajria

Abstract


Knowledge, attitudes about  breast milk and skills of the husbands of postpartum mothers in the SPEOS method

 

Background: Breastfeeding is a natural process for a mother to support and prosper her child after childbirth. The husband's role by providing support to breastfeeding mothers affects the success of breastfeeding.

Purpose: To know the knowledge, attitudes about breast milk and the skills of the postpartum husband in performing the SPEOS method (Endorphin, Oxytocin and Suggestive Massage Stimulation)

Method: Quantitative research with the research design "Quasy Experimental Pre-Post Test With Control Group". The research population was the husbands of the postpartum mothers at Andalas public health centre Padang. The sampling technique used random sampling techniques and obtained a sample of 34 respondent. The research instrument used a questionnaire.

Results: Showed that the knowledge, attitudes, and skills of the husbands of postpartum mothers increased after being given health education about breast milk and the SPEOS method (Endorphin, Oxytocin and Suggestive Massage Stimulation).

Conclusion: Health education about breast milk and the SPEOS method (Endorphin, Oxytocin and Suggestive Massage Stimulation) affect the knowledge, attitudes and skills of husbands.

Keywords: Breast milk; SPEOS method; Knowledge; Attitudes; Skills; Husband

Pendahuluan: Menyusui adalah proses alami bagi seseorang ibu untuk menghidupi dan mensejahterakan anak pasca melahirkan, peran suami dengan memberikan dukungan pada ibu menyusui mempengaruhi keberhasilan dalam menyusui.

Tujuan: Diketahui pengetahuan, sikap tentang ASI (Air Susu Ibu) dan keterampilan suami ibu nifas dalam melakukan metode SPEOS (Stimullasi Pijat Endorphin, Oksitosin dan Sugestif)

Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain penelitian “Quasy Experimental Pre-Post Test With Control Group”. Populasi penelitian adalah suami ibu nifas di Puskesmas Andalas Padang. Teknik pengambilan Sampel menggunakan teknik random sampling dan didapatkan sampel berjumlah 34 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner.

Hasil: Menunjukkan bahwa pengetahuan, sikap, dan keterampilan suami ibu nifas meningkat setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang ASI (Air Susu Ibu) dan metode SPEOS (Stimulasi Pijat Endorphin, Oksitosin dan Sugestif).

Simpulan: Pendidikan kesehatan tentang ASI (Air Susu Ibu) dan metode SPEOS (Stimulasi Pijat Endorphin, Oksitosin dan Sugestif) berpengaruh terhadap pengetahuan, sikap dan keterampilan suami.


Keywords


ASI; Metode SPEOS; Pengetahuan; Sikap; Keterampilan; Suami

References


Amalia, U. R. (2017). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan program asi eksklusif di puskesmas mojolangu kec. Lowokwaru kota malang (Doctoral dissertation, University of Muhammadiyah Malang).

Dinas Kesehatan Kota Padang. (2018). Laporan pemberian ASI diseluruh wilayah Puskesmas kota Padang

Dira, I. I. (2017). Hubungan perilaku ibu dalam memberikan susu formula dengan kejadian karies gigi pada anak di tk tunas harapan pesanggrahan (Doctoral dissertation, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta).

Hanifah, S. A., Astuti, S., & Susanti, A. I. (2017). Gambaran Karakteristik Ibu Menyusui Tidak Memberikan Asi Eksklusif Di Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang Tahun 2015. Jurnal Sistem Kesehatan, 3(1).

Helmina, L. P., & Asi, M. (2017). Perbedaan status gizi bayi umur 6-12 bulan antara bayi yang mendapatkan asi eksklusif dengan bayi yang mendapatkan mp-asi dini di wilayah kerja puskesmas ranomeeto kabupaten konawe selatan (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Kendari).

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Pusat data dan informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Diakses dari: https://www.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-asi.pdf

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Pusat data dan informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia: Menyusui sebagai dasar kehidupan. Diakses dari: file:///D:/download/infodatin%20ASI%20per%20halaman%20-%2002012018.pdf

Kumalasari, S. Y., & Hasanah, O. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian makanan pendamping ASI dini (Doctoral dissertation, Riau University).

Kusumayanti, N., & Nindya, T. S. (2017). Hubungan dukungan suami dengan pemberian asi eksklusif di daerah perdesaan. Media Gizi Indonesia, 12(2), 98-106.

Nugraheni, D. E., & Heryati, K. (2017). Metode speos (stimulasi pijat endorphin, oksitosin dan sugestif) dapat meningkatkan produksi ASI dan peningkatan berat badan bayi. Jurnal Kesehatan, 8(1), 1-7.

Oktalina, O., Muniroh, L., & Adiningsih, S. (2015). Hubungan dukungan suami dan dukungan keluarga dengan pemberian asi eksklusif pada ibu anggota kelompok pendukung asi (KP-ASI). Media Gizi Indonesia, 10(1), 64-70.

Poppy, T. A. (2020). Hubungan breastfeeding self efficacy dengan pemberian asi eksklusif pada ibu primipara di wilayah kerja puskesmas andalas kota padang tahun 2019 (Doctoral dissertation, Universitas Andalas).

Priscilla, V., & Novrianda, D. (2014). Dukungan Suami Terhadap Pemberian ASI Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Kilangan Kota Padang Tahun 2011. NERS Jurnal Keperawatan, 10(2), 197-209.

Rahayu, R., & Andriyani, A. (2014). Metode memperbanyak produksi asi pada ibu post sectio Caesarea dengan tehnik marmet dan breast care Di rsud karanganyar. Gaster, 11(2), 56-68.

Rahmawati, A., & Prayogi, B. (2017). Analisis faktor yang mempengaruhi produksi Air Susu Ibu (ASI) pada ibu menyusui yang bekerja. Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 4(2), 134-140.

Rusmini, R. (2018). Teknik Meningkatkan Dan Memperlancar Produksi Asi pada Ibu Post Sectio Caesaria. Jurnal Kesehatan Prima, 9(2), 1495-1505.

Sanima, S., Utami, N. W., & Lasri, L. (2017). Hubungan pola makan dengan produksi asi pada ibu menyusui di posyandu mawar kelurahan tlogomas kecamatan lowokwaru kota malang. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 2(3).

Santi, M. Y. (2017). Upaya peningkatan cakupan asi eksklusif dan inisiasi menyusu dini (imd. Kesmas Indonesia: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 9(1), 77-90.

Sumatri, Y. N., & Artini, B. (2018). Faktor dominan yang mempengaruhi pemberian asi eksklusif di posyandu mawar 1 pustu pradah puskesmas dukuh kupang surabaya. Kebidanan, 1(1).

Yusuf, N. (2019). Pengetahuan dan sikap ibu post partum normal tentang tehnik menyusui yang benar di klinik sunggal. Jurnal Maternitas Kebidanan, 4(2), 114-121.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v14i3.2871

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.