Hubungan pemakaian alat kontrasepsi IUD dengan tingkat kenyamanan dalam melakukan hubungan seksual

Rilyani Rilyani, Soni Obit Saputra

Abstract


Women’s sexual satisfaction after using intrauterine device (IUD) for contraception

Background: The results of the 2017 population survey population growth rate in Indonesia (1.49%) and the birth rate is 2.6 / fertile women. The results of the prevalence of family planning in Indonesia in 2013 (65.4%) with injectable contraceptive methods (36%), pills (15.1%), Implants (5.2%), IUDs (4.7%), and tubectomy (2), 2%). In Lampung Province recorded in 2016 the type of IUD reached 8,950.89 CCA (couples of childbearing age) experienced an increase in 2015 from 10,235,542, reaching 911 acceptors.

Purpose: To knowing of  Women’s sexual satisfaction after using intrauterine device (IUD) for contraception

Method: An analytical survey with a cross sectional approach, the population was all women who use intrauterine device (IUD) or others method for contraception with a sample of 91 respondents by random sampling where 71 respondents using an IUD and 20 respondent others method.

Results: the average of  women’s sexual satisfaction after using intrauterine device (iud) for contraception of 91 respondents means 0.78 standard deviations 0.416 standard errors 0.044 standard errors 0.044 and minimum values max 0-1. The sexual satisfaction means the value is 0.78 standard deviation 0.477 standard error 0.050 min-max 0-1. Chi square statistical test results obtained p value (0.006 <0.05)

Conclusion: There was an effect of women’s sexual satisfaction after using intrauterine device (iud) for contraception . Health workers especially nurses can further enhance their skills through the latest literature, training and counseling at every examination of mothers with contraceptive users IUD thus has knowledge of the effects of using an IUD contraceptive.

Keywords: Women; Sexual satisfaction; Intrauterine Device (IUD); Contraception

Pendahuluan: Hasil survey penduduk tahun 2017 laju pertumbuhan penduduk di Indonesia 1,49% dan angka kelahiran 2,6 / wanita subur.  Hasil prevalensi KB di Indonesia tahun 2013 65,4% dengan metode KB suntik, (36%), pil KB (15,1%), Implant (5,2%), IUD (4,7%), dan MOW (2,2%). BKKBN Provinsi Lampung tahun 2016 KB  jenis IUD mencapai 8.950.89 PUS (Pasangan Usia Subur). Mengalami peningkatan di tahun 2015 sebanyak 10.235.542.

Tujuan: Mengetahui  Hubungan Pemakaian Alat Kontrasepsi IUD Dengan Tingkat Kenyamanan Dalam Melakukan Hubungan Seksual

Metode : Penelitian ini menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional ada hubungan antara factor resiko dengan efek atau observasi antar variable dilakukan secara bersamaan, dengan sampling 91 responden dengan teknik random sampling.

Hasil : Hasil uji statistik chi square didapatkan nilai p value (0,006<0,05) artinya Ho diterima dapat disimpulkan ada hubungan yang bermakna pemakaian alat kontrasepsi IUD dengan tingkat kenyamanan melakukan hubungan seksual. OR didapat dapat 4.105 yang artinya responden yang memakai alat kontrasepsi IUD memiliki resiko lebih besar 5.105 kali ada masalah tingkat kenyamanan melakukan hubungan seksual di bandingkan dengan responden yang tidak menggunakan alat kontrasepsi IUD.

Simpulan : terdapat hubungan  menggunkan alat kontrasepsi IUD dengan tingkat kenyamanan melakukan hubungan seksual. Petugas kesehatan khusunya perawat agar dapat lebih meningkatkan keterampilan melalui literatur terbaru, pelatihan serta konseling pada setiap pemeriksaan ibu dengan pengguna alat kontrasepsi IUD sehingga memiliki pengetahuan tentang efek dari penggunaan alat kontrasepsi IUD.


Keywords


Pengguna kontrasepsi IUD; Kenyamanan; Hubungan seksual

Full Text:

PDF

References


Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. (2013). Kemenkes. Survei demografi dan kesehatan Indonesia 2012. Diakses dari: http://kesga.kemkes.go.id/images/pedoman/SDKI%202012-Indonesia.pdf

Fauziah, A. N., & Siswati, B. I. (2017). Hubungan Lama Penggunaan Intra Uterine Device (Iud) Dengan Kenyamanan Seksual Di Puskesmas Simo Kabupaten Boyolali Periode Januari-Juni tahun 2011. Jurnal Kebidanan Indonesia: Journal of Indonesia Midwifery, 3(1).

Hartanto, H. (2015). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi, Jakarta. Sinar Harapan.

Kasim, J., & Muchtar, A. (2019). Penggunaan Kontrasepsi Iud Terhadap Seksualitas Pada Pasangan Usia Subur. Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, 14(2), 141-145.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Profil Kesehatan Indonesia 2013. Diakses dari : https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/profil-kesehatan-indonesia-2013.pdf

Marlina, D., & Hidayatulloh, N. (2018). Fungsi Seksual Akseptor Pengguna Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (Akdr). Prosiding Pin-Litamas 1, 1(1), 522-527.

Nurila, D. (2017). Sistem Informasi Manajemen Surat (Smart) Studi Kasus: Bkkbn Provinsi Lampung.

Prawirohardjo, S. (2014). Buku panduan praktis pelayanan kontrasepsi. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Ratnawati, C. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kurangnya Penggunaan Alat Kontrasepsi IUD di Kecamatan Tinggi Moncong Kabupaten Gowa (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).

Rokhmah, N. A., & Sarwinanti, S. (2014). Perbedaan Tingkat Kenyamanan dalam Melakukan Hubungan Seksual pada Pasangan Pengguna Kontrasepsi IUD dan Non IUD di Desa Bligo Kecamatan Ngluwar (Doctoral dissertation, STIKES'Aisyiyah Yogyakarta).

Siregar, D. S. (2017). Analisa Situasi Pengguna Iud Di Puskesmas Suigai Durian Kab. Kubu Raya Tahun 2017 (Doctoral dissertation).

Sukamti, F. A. P. I. (2013). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu Post Partum Tentang Keluarga Berencana Dengan Keputusan Menjadi Aseptor KB Di Puskesmas Kebakkramat 1karanganyar. Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia Vol, 1(1).

Sumiasih, S. (2018). trend Angka kematian Ibu (AKI) Dan Angka Kematian Bayi (AKB) Di Propinsi Jawa Timur Tahun 2011-2015. Jurnal Ilmiah Kesehatan Media Husada, 7(1), 47-56.

Susanti, D. (2018). Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Implant Pada Wanita Pasangan Usia Subur Di Puskesmas Batunadua Kota Padangsidimpuan Tahun 2018 (Doctoral dissertation, Institut Kesehatan Helvetia).

Wardhani, N. A. K. (2012). Self disclosure dan kepuasan perkawinan pada istri di usia awal perkawinan. Calyptra, 1(1), 1-9.

Winarso, H. (2019). Seksualitas Manusia: Masalah dan Solusi. CV Jejak (Jejak Publisher).

World Health Organization. (2011). Atlas of headache disorders and resources in the world 2011. Geneva: World Health Organisation.

Zannah, I. R. (2012). Gambaran keluhan-keluhan akibat penggunaan alat kontrasepsi IUD pada Akseptor IUD di wilayah kerja Puskesmas Sukajadi Kota Bandung. Students e-Journal, 1(1), 28




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v14i2.2923

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.