PENYULUHAN APENDISITIS PADA RUMAH SAKIT BINTANG AMIN

Romi Saputra, Mohamad Amin Pradana, Muhammad Fauzan Ramadhan, Muhammad Weyzh Ali Abdul Jabbar, Lisa Desti Riani, Riesca Lavenia Terta, Dita Faradila, Damar Febriansyah, Febrilina Nadya Resnina Tangkudung

Sari


Abstrak

Apendisitis adalah peradangan pada apendiks vermiformis. Angka kejadian apendisitis di Indonesia dilaporkan sebesar 5 per 1000 penduduk dengan jumlah kasus mencapai 10 juta setiap tahunnya dan merupakan kejadian tertinggi di ASEAN. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memperkenalkan, mengedukasi dan mensosialisasikan  gejala dan faktor resiko apendisitis. Kegiatan diikuti oleh keluarga pasien di Rumah Sakit Bintang Amin pada Tanggal 31 Maret 2023. Kegiatan penyuluhan ini dilakukan secara offline (tatap muka). Pendidikan kesehatan (penyuluhan) diberikan kepada peserta mengenai gambaran umum, gejala dan faktor resiko apendisitis. Penyuluhan ini berorintasi terhadap perubahan perilaku yang diharapkan yaitu perilaku sehat, sehingga memiliki kemampuan mengenal masalah kesehatan dirinya, keluarga dan kelompok masyarakat pada umumnya. Kesimpulan kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan tentang deteksi dini faktor resiko penyakit apendisitis.

 

Kata kunci: Apendisitis, Penyuluhan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Sjamsuhidajat R, Jong, W, D. 2010. Usus Halus, Apendiks, Kolon dan Anorektum", dalam Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi 2. Jakarta: EGC.

Arifuddin Adhar, Salmawati Lusia, dkk. 2017. Faktor Risiko Kejadian Apendisitis. Volume 8 Nomor 1, April 2017: 1- 58.

Azhar Naufal, Sutan Malik et. al. 2022. Prevalence of Appendicitis. International Journal of Medical Science and Clinical Research Volume 02 Issue 10 October2022.

I Gusti Ngurah Bagus, Ni Putu Ekawati, dkk. 2020. Karakteristik Kasus Apendisitis Di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Bali. Jurnal Medika Volume 9 No.10, Oktober 2020.

Annisa Didel, M. Nurhada, dkk. 2022. Profil penderita Apendisitis di Rumah Sakit Islam Siti Rahmah Padang Sumatera Barat. Scientific Journal Vol. I No. 1 Januari 2022.

WHO. Globlal burden disease. [diakses 1 April 2023, Pukul 17.53 WIB]. Tersedia pada:http://www.who.int/healthinfo/global_burden_disease/BD_report_2004update_AnnexA.pdf.;2004.




DOI: https://doi.org/10.33024/jakk.v1i1.12302

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Universitas Malahayati



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.