The Effect Of Baby Massage On Smooth Bowel Movements In Constipated Toddlers Aged 12-24 Months

Ana Safitri* -  DIV Kebidanan Universitas Malahayati, Indonesia
Nita Evrianasari -  Prodi Kebidanan Uiversitas Malahayati, Indonesia
Vida Wira Utami -  Prodi Kebidanan Uiversitas Malahayati, Indonesia
Susilawati Susilawati -  Prodi Kebidanan Uiversitas Malahayati, Indonesia

Latar Belakang: Konstipasi adalah suatu gejala sulit buang air besar yang ditandai dengan konsistensi feses yang keras, ukuran besar, dan penurunan frekuensi buang air besar. Konstipasi sering ditemukan pada anak dengan pravelensi kejadian sebanyak 0,3%-8%. Pijat merupakan suatu gerakan manipulasi jaringan lunak di area seluruh tubuh untuk memberikan kenyamanan kesehatan, seperti relaksasi, peningkatan kualitas tidur, menurunkan kecemasan, atau manfaat pada bagian fisik tertentu. Pijat pada abdomen dipikirkan dapat mendorong feses dengan peningkatan tekanan intraabdominal.Tujuan Penelitian: Untuk Mengetahui pengaruh pemberian pijat bayi terhadap kelancaran BAB pada Balita konstipasi usia 12-24 bulan di PMB Feby Yulistia Bandar Lampung. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode Quasi-Eksperimental dengan design penelitian  one group pretest-posttest design. Responden pada penelitian ini adalah balita berusia 12 – 24 bulan sebanyak 30 bayi di PMB Feby Yulistia,S.Tr.Keb.,S.KM Bandar Lampung. Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling yaitu sebanyak 30 responden menggunakan kuesioner Bristol Chart. Analisis bivariat menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan menggunakan uji Wilcoxon didapatkan nila rata-rata kelancaran BAB pada balita konstipasi sebelum diberikan pijat sebesar 1.90 dengan standar deviasi 0.305. Sedangkan nila rata-rata kelancaran BAB pada balita konstipasi sesudah diberikan pijat sebesar 2.80 dengan standar deviasi 0.484. Analisis Bivariat mendapatkan bahwa nilai perbedaan rata-rata kelancaran BAB pada balita konstipasi sebelum dan sesudah diberikan pijat sebesar 0.9 dengan Uji Wilcoxon mendapatkan p= 0,000 yang berarti terdapat pengaruh bermakna dari terapi pijat bayi terhadap kelacaran BAB pada balita konstipasi usia 12-24 bulan di PMB Feby Yulistia Bandar Lampung. Kesimpulan: Ada pengaruh pijat bayi terhadap kelancaran BAB pada balita konstipasi usia 12-24 bulan di PMB Feby Yulistia tahun 2023 dengan nilai p-value sebesar 0,000 (<0.05). Saran: Dapat diberikan pijat bayi untuk kelancaran BAB pada balita konstipasi Usia 12-24 bulan.

 

Kata Kunci : Balita,Konstipasi, Pijat bayi

 

ABSTRACT

 

Background: Constipation is a symptom of difficult bowel movements characterized by hard stool consistency, large size, and decreased frequency of bowel movements. Constipation is often found in children with a prevalence of 0.3%-8%. Massage is a movement of soft tissue manipulation in areas throughout the body to provide health comfort, such as relaxation, improved sleep quality, decreased anxiety, or benefits to certain physical parts. Abdominal massage is thought to encourage stool with increased intraabdominal pressure. Research purposes:To find out the effect of giving baby massage on the smooth bowel movements in constipated toddlers aged 12-24 months at PMB Feby Yulistia Bandar Lampung. Research methods:This research uses the methodQuasi-Experimentalwith research designone group pretest-posttest design. Respondents in this study were toddlers aged 12-24 months as many as 30 babies at PMB Feby Yulistia, S.Tr.Keb., S.KM Bandar Lampung. Sampling technique usingnon probability sampling ie as many as 30 respondents using a questionnaireBristol Chart. Bivariate analysis using testWilcoxon. Results:Based on the research that has been done using the testWilcoxon obtained the average smoothness of defecation in constipated toddlers before being given a massage of 1.90 with a standard deviation of 0.305. Meanwhile, the average smoothness of bowel movements in toddlers with constipation after being given a massage is 2.80 with a standard deviation of 0.484. Bivariate analysis found that the average difference in the fluency of bowel movements in constipated toddlers before and after being given a massage was 0.9 with the TestWilcoxon obtained p = 0.000, which means that there is a significant effect of infant massage therapy on bowel movements in constipated toddlers aged 12-24 months at PMB Feby Yulistia Bandar Lampung. Conclusion:There is an effect of baby massage on the smooth bowel movements of constipated toddlers aged 12-24 months at PMB Feby Yulistia in 2023 with a p-value of 0.000 (<0.05). Suggestion:Baby massage can be given to smooth bowel movements in constipated toddlers aged 12-24 months.

 

Keywords : Constipation, baby massage,Toddlers

  1. Heryani, Rani. (2019).Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah.Jakarta:TIM
  2. Hidayat, A.A.A., (2014). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data (Edisi 2). Jakarta: Salemba Medika
  3. Parasita, N. A., Ika. A. D., Wira, D. (2021). Pengaruh Pijat Bayi Sebagai Terapi Komplementer Terhadap Konstipasi Pada Bayi Usia 6-12 Bulan. Media Husada Journal Of Nursing Science. Vol 2 (No.1). 33-39
  4. Suarsyaf. (2015). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Konstipasi The Effect Of Massage Therapy For Constipation (Vol. 4). Lampung
  5. Profil Kesehatan Provinsi Lampung. (2021). Tren Angka Kematian Neonatal, Bayi, dan Balita.
  6. Sadiman dan Islamiyati. (2019). Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Berat Badan, Lama Waktu Tidur dan Kelancaran BAB. Journal Kesehatan Metro Sai Wawai. Vol 12 (No. 2). 9-16
  7. Alfiyanti D., Amin S., Harvina S. P. (2022). Aplikasi Baby Massage Pada Asuhan Keperawatan Bayi Sehat untuk Meningkatkan Kualitas Tidur dan Kelancaran Buang Air Besar. Holistic Nursing Care Approach. Vol 2 (No. 1). 2808-2095
  8. Wang X, Yin J. Complementary and Alternative Therapies for Chronic Constipation. Evidence Based CAM. 2015; 2015(1): 1-11.
  9. Xu, Xiao Hu et al. 2014. “A Randomized Controlled Trial of Acupuncture to Treat Functional Constipation: Design and Protocol.” BMC Complementary and Alternative Medicine 14(1): 423.
  10. Zeevenhooven, Judith, Ilan J.N. Koppen, and Marc A. Benninga. 2017. “The New Rome IV Criteria for Functional Gastrointestinal Disorders in Infants and Toddlers.” Pediatric Gastroenterology, Hepatology and Nutrition 20(1): 1–13
  11. Suranto A. Pijat Anak. Jakarta: Penebar Swadaya Grup; 2011.
  12. Harvey S, et al. Arch Dis Child Educ Pract Ed 2022;0:1–5. doi:10.1136/archdischild-2022-324513
  13. Kadim, Muzal, and Bernie Endyarni. 2016. “Manfaat Terapi Pijat Pada Konstipasi Kronis Anak.” Sari Pediatri 12(5): 342.
  14. Ferius S, Efar P, Mansur S, Gunardi H. Pengaruh Pijat Bayi Menggunakan Minyak Mineral atau Minyak Kelapa terhadap Kenaikan Berat Badan pada Neonatus Aterm. Sari Pediatri. 2008; 10(4):219-24.
  15. Hapsari, Wuri Widyani, dan Nurul Farah Nabilah. (2021). Perancangan Desain Karakter Feses Sebagai Maskot Promosi Kesehatan Pencernaan Anak. Reka Makna: Jurnal Komunikasi Visual
  16. Liu Z. Mechanism of Abdominal Massage for Difficult Defecation in a Patient with Myelopathy. J Neurol. 2005;252(10): 1280-82.
  17. Prananingrum, R., Dewi, P. D. K., Ida, U. (2017). Panduan Pijat Bayi. Surakarta: Yuma Pustaka

Open Access Copyright (c) 2024 Jurnal Kebidanan Malahayati

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)
slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor