Gadget Use Among Toddlers In Bekasi City

Dina Sulviana Damayanti* -  Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia
Salmaa Dhiya Musaffa -  Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia
Prastowo Sidi -  Department of Child Health, Jakarta Islamic Hospital Cempaka Putih, Indonesia
Fatimah Fatimah -  Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia

Supp. File(s): Research Instrument

Latar Belakang : Kemampuan bicara sebagai modal tumbuh kembang anak, salah satunya perkembangan IQ dan masa depan anak. Penggunaan gadgdet kini sangat umum untuk semua khalangan termasuk balita dan keterlambatan perkembangan banyak terjadi pada balita. Data KPAI tahun 2022 menyebutkan 79% anak di Indonesia menggunakan gadget bukan untuk kebutuhan belajar namun untuk kebutuhan lainnya

Tujuan : Mengetahui gambaran penggunaan gadget pada balita yang berusia 24-60 bulan di Kota Bekasi Pada Tahun 2023.

Metode : Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif dengan teknik accidental sampling, dengan jumlah responden pada penelitian ini adalah 98.

Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas balita menggunakan gadget dengan intensitas tinggi dengan durasi penggunaan gadget >60 menit perhari dan frekuensi setiap hari (>6 hari perminggu).

Kesimpulan : Penggunaan gadget yang menjadi trend saat ini di kalangan anak-anak khusunya balita, diharapkan orang tua lebih waspada dengan membatasi pemberian gadget kepada anak sehingga anak dapat bermain dengan aktivitas fisik denagan teman seusianya untuk mendukung tumbuh kembang anak.

Saran : Penelitian selanjutnya dapat dilakukan dengan menambahkan jumlah sampel penelitian yang lebih banyak dengan metode penelitian observasinal untuk melihat dampak gadget di sektor pertumbuhan dan perkembangan anak usia balita

 

Kata kunci : Anak, Balita, Gadget

 

ABSTRACT

 

Background : The ability to speak is an asset for a child's growth and development, one of which is the development of IQ and the child's future. The use of gadgets is now very common for all children, including toddlers, and developmental delays often occur in toddlers. Aim : To find out the description of gadget use among toddlers aged 24-60 months in Bekasi City in 2023.

Method : This research is a type of descriptive research with accidental sampling technique, total of respondents in this study was 98.

Results : This research show that the majority of toddlers use gadgets with high intensity with gadget usage duration >60 minutes per day and frequency every day (>6 days per week).

Conclusion : The use of gadgets is a current trend among children, especially toddlers. It is hoped that parents will be more vigilant by limiting the giving of gadgets to their children so that children can play physical activities with friends their age to support their children's growth and development.

Suggestion Further research can be carried out by adding a larger number of research samples using observational research methods to see the impact of gadgets on the growth and development of children under five.

 

Keywords: Child, Toddler, Gadget

Supplement Files

Keywords : Child, Toddler, Gadget

  1. Abdul Hadi, A., Roslan, S. R., Mohammad Aidid, E., Abdullah, N., & Musa, R. (2022). Development and Validation of a New Gadget Addiction Scale (Screen Dependency Scale) among Pre-School Children in Malaysia. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(24). https://doi.org/10.3390/ijerph192416916
  2. Asgaf, W. O. N. A. (2020). Hubungan Intensitas Penggunaan Gadget Dengan Perkembangan Aspek Bicara Dan Bahasa Pada Balita Di Kelurahan Wameo Kota BauBau. Uin Alauddin Makasar, 1–86. http://repositori.uin-alauddin.ac.id/1178/1/rezki.pdf?cv=1
  3. BPS. (2021). Cover depan PROFIL ANAK USIA DINI 2021 i.
  4. Chandra, I., Tat, F., & Wawo, B. A. M. (2022). dengan durasi waktu yang tidak tepat akan mempengaruhi kemampuan kognitif siswa. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Durasi Bermain. 6.
  5. Dewi, N. L. M. A., Astutik, W., & Widayati, K. (2021). Pengaruh Keterlibatan Orangtua Membuat Mainan Kardus terhadap Durasi Penggunaan Gadget Anak Prasekolah Media Karya Kesehatan : Volume 4 No 1 Mei 2021. Media Karya Kesehatan, 4(1), 99–108. http://bit.do/permainan-kardus
  6. Domoff, S. E., Borgen, A. L., & Radesky, J. S. (2020). Interactional theory of childhood problematic media use. Human Behavior and Emerging Technologies, 2(4), 343–353. https://doi.org/10.1002/hbe2.217
  7. Fajariyah, S. N., Suryawan, A., & Atika, A. (2018). Dampak Penggunaan Gawai Terhadap Perkembangan Anak. Sari Pediatri, 20(2), 101. https://doi.org/10.14238/sp20.2.2018.101-5
  8. Hutton, J. S., Dudley, J., Horowitz-Kraus, T., Dewitt, T., & Holland, S. K. (2020). Associations between Screen-Based Media Use and Brain White Matter Integrity in Preschool-Aged Children. JAMA Pediatrics, 174(1), 1–10. https://doi.org/10.1001/jamapediatrics.2019.3869
  9. Julianti, E., & Elni, E. (2021). Permainan Edukatif dan Kreatif Ular Tangga Menurunkan Dampak

Open Access Copyright (c) 2024 JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)