The Effectiveness Of Giving Jatropha Curcas L. Sap Solution To The Frequency Of Toddler Diarrhea

Alyxia Gita Stellata* -  Department of Midwifery, Health Polytechnic of Health Ministry Padang, Indonesia, Indonesia
Nispi Yulyana -  Department of Midwifery, Health Polytechnic of Health Ministry Bengkulu, Indonesia, Indonesia
Eliana Eliana -  Department of Midwifery, Health Polytechnic of Health Ministry Bengkulu, Indonesia, Indonesia
Tonny Cortis Maigoda -  Department of Nutrition, Health Polytechnic of Health Ministry Bengkulu, Indonesia, Indonesia

Supp. File(s): Data Set

Latar Belakang: Diare adalah penyebab kematian kedua (14%) terbanyak di Indonesia untuk anak di bawah 5 tahun. Pengobatan non-medis yang sering digunakan pada penderita diare adalah pemanfaatan zat “Tanin” pada getah jarak pagar.

Tujuan: penelitian ini adalah untuk menilai efektivitas larutan getah jarak pagar terhadap frekuensi  diare balita tanpa dehidrasi dibandingkan dengan zink.

Metode: Metode penelitian quasi eksperimental, populasi balita usia 2-4 tahun dengan diare akut tanpa dehidrasi di wilayah kerja puskesmas sukamerindu. Sampel intervensi sebanyak 15 orang dan kontrol 15 orang yang diambil secara accidental sampling. Penelitian  berlangsung ditanggal 2-28 Januari 2019 di Kota Bengkulu. Analisis penelitian menggunakan uji  Wilcoxon dan Mann-Whitney.

Hasil: Perbedaan rata-rata frekuensi BAB yang mengkonsumsi larutan getah jarak pagar adalah 4 sedangkan pada kelompok  zink perbedaan rata-rata frekuensi diare adalah 0.27. Sehingga perbedaan rata-rata frekuensi diare antarkedua kelompok  adalah 4 dengan nilai p=0.002.

Kesimpulan: Larutan getah jarak pagar lebih efektif untuk mengurangi frekuensi buang air besar (BAB) balita dengan diare akut  tanpa dehidrasi dibandingkan dengan zink.

Saran: Diharapkan getah dari tanaman Jathropha L. Curcas dapat dimanfaatkan untuk mengatasi diare pada balita  karena sudah terbukti efektif untuk mengurangi frekuensi diare akut tanpa dehidrasi.

 

Kata kunci: Diare;  getah jarak pagar; zink; frekuensi BAB; balita

 

ABSTRACT

 

Background: Diarrhea is the second leading cause of death (14%) in Indonesia for children under five years. Non-medical treatment often used in patients with diarrhea is using "tannin" substances in the sap of Jatropha curcas.

Purpose: This study aimed to assess the effectiveness of Jatropha curcas sap solution on the frequency of defecation diarrhea in toddler without dehydration compared with zinc.

Method: Quasi-experimental research method, the population of children aged 2-4 years with acute diarrhea without dehydration in the working area of Sukamerindu Public Health Center. The intervention sample was 15 people, and the control group of 15 people was taken by accidental sampling. The research conducted on January 2-28, 2019, in Bengkulu City—research analysis using Wilcoxon and Mann-Whitney test.

Results: The average frequency difference of defecation in the Jatropha Curcas L. sap solution group was 4, while the zinc group was 0.27. So the difference in the average frequency of diarrhea between the two groups was 4 with a p-value = 0.002.

Conclusion: Jatropha Curcas L. sap solution is more effective in reducing the frequency of defecation in toddlers with acute diarrhea without dehydration than zinc.

Suggestion: It is expected that the sap from the Jathropha L. Curcas plant can be used to treat diarrhea in toddlers because it has been proven effective in reducing the frequency of acute diarrhea without dehydration.

 

Keywords: Diarrhea; Jatropha Curcas L. sap; zinc; defecation frequency; toddler

 

 

Supplement Files

Keywords : Diarrhea; Jatropha Curcas L. sap; zinc; defecation frequency; toddler

  1. Abubakar, S., Akanbi, B. O., Osuji, C., Olajide, O. O., & Phillip, E. A. (2016). Evaluation of pharmacological potentials of Jatropha curcas Linn sap Euphobiaceae family. 3(3), 334–342.
  2. Afrida, & Sanova, A. (2020). Teh Herbal Antibakteri dari Ekstrak Tumbuhan Patikan Cina, (Euphorbia thymifolia Linn.). Journal of The Indonesian Society of Integrated Chemistry, 12(1), 1–8. https://doi.org/https://doi.org/10.22437/jisic.v12i1.8689
  3. Agnita, P., Waluyo, J., & Wahyuni, D. (2014). Perbedaan daya hambat ekstrak dan rebusan daun jarak pagar ( jatropha curcas L .) terhadap pertumbuhan Candida albicans (Robin) Berkhout. Jurnal Pendidikan Biologi, FKIP. Universitas Jember.
  4. Ar, A. B. S. (2014). Pengaruh Getah Tanaman Jarak Pagar (Jatropha Curcas L) terhadap Daya Hambat Bakteri Staphylococcus Aureus Secara In Vitro [Universitas Hasanuddin]. http://repository.radenintan.ac.id/4147/1/pdf.pdf
  5. Arranury, Z. (2023). Pembuatan Produk Minuman Jahe untuk Pencegahan Penyakit Diare. Sociality: Journal of Public Health Service, 2(1), 25–29.
  6. Biswakarma, S., Pala, N. A., Shukla, G., Vineeta, & Chakravarty, S. (2017). Ethnomedicinal plants used to cure stomach disorders in forest fringe communities in Northern part of West Bengal. Indian Journal of Natural Products and Resources, 8(4), 370–380.
  7. Bora, D., Mehmud, S., Das, K. K., & Medhi, H. (2016). Report on medicinal plant practices for dysentery , diarrhoea and cholera in different parts of Assam , India. Journal of Medicinal Plants Studies, 4(6), 208–212.
  8. D. M. Reddy Prasad. (2012). Jatropha curcas: Plant of medical benefits. Journal of Medicinal Plants Research, 6(14). https://doi.org/10.1046/j.1471-4159.2001.00377.x
  9. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. (2011). Panduan Sosialisasi Tatalaksana Diare Balita. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
  10. Fajrina, A., Junuarty, J., & Sabirin, S. (2016). Penetapan kadar tanin pada teh celup yang beredar dipasaran secara spektrofotometri UV-VIS. Jurnal Farmasi Higea, 8(2), 133–142. https://doi.org/0.4103/0973-1482.148700
  11. Fauzi, Salim, M. N., & Nazaruddin. (2017). Efektifitas Salep Getah Jarak Pagar (Jatropha curcas, Linn) Pada Fase Epitelisasi Penyembuhan Luka Sayat Mencit (Mus musculus). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Veteriner, 1(3)(3), 1–6.
  12. K., S., P., G., M., S., & B., S. (2012). Pharmacological evaluation of Jatropha curcas L. extract for antidiarrhoeal activity. Indian Journal of Novel Drug Delivery, 4(2), 157–162. http://www.embase.com/
  13. Kesumasari, N. M., Napitupulu, M., & Jura, M. R. (2018). Analisis Kadar Flavonoid pada Batang Jarak Pagar (Jatropha curcas L.), Jarak Merah (Jatropha gossypifolia L.), dan Jarak Kepyar (Ricinus communis L.). Jurnal Akademika Kimia, 7(1), 28–31. https://doi.org/10.22487/j24775185.2018.v7.i1.10387
  14. Klikdokter. (2016). Sirplus. https://www.klikdokter.com/obat/sirplus
  15. Murti, D. A., Salim, M. N., Sabri, M. (2017). Efektifitas salep getah jarak pagar (Jatropha curcas L) pada fase epitelisasi penyembuhan luka sayat kulit mencit (mus musculus) dengan pewarnaan Masson trichrome. Jimvet, 01(3), 465–472.
  16. Nanda, Y., Salim, N. M., & Iskandar, C. D. (2017). Hispatologi Kulit Mencit (Mus musculus) Fase Remodeling Pada Penyambuhan Luka Sayat Dengan Salep Getah Jarak Pagar (Jatropha curcas Linn). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Veteriner, 01(4), 780–787.
  17. Nezriyetti, & Novita, T. (2012). Efektivitas Ekstrak Daun Jarak Pagar (Jatropa curcas L.) dalam Menghambat Perkembangan Nematoda Puru Akar Meloidogyne spp. pada Tanaman Tomat. Biospecies, 5(2), 35–39.
  18. Bengkulu city health office. (2018). Profil Kesehatan Kota Bengkulu 2018. Bengkulu: Bengkulu city health office .
  19. Purnawati, T., Nurhaeni, N., & Agustini, N. (2015). Terapi Madu Efektif untuk Menurunkan Frekuensi Diare dan Bising Usus pada Anak Usia Balita. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 7(3), 1004–1010. https://docplayer.info/66810222-Terapi-madu-efektif-untuk-menurunkan-frekuensi-diare-dan-bising-usus-pada-anak-usia-balita.html
  20. Purnomo, S. (2013). Perbedaan Frekuensi Buang Air Besar Sebelum dan Sesudah Pemberian Larutan Getah Jarak Pagar pada Penderita Diare Akut di Dusun Sumuran Desa Sekarbagus Kecamatan Sugio Kabupaten Lamongan. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Lamongan.
  21. Putri, M. E., Sari, M. T., Katriani, I., Anggita, D., & Suryenti, V. (2023). Edukasi Pencegahan dan Penanganan Diare dengan Pemanfaatan Teh Daun Jambu Biji ( Psidium Guava ). Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 5(1), 38–43. https://doi.org/10.36565/jak.v5i1.417
  22. Riani. (2018). Perbandingan Efektivitas Daun Jarak+Minyak Kayu Putih Dengan Daun Jarak Tanpa Minyak Kayu Putih Terhadap Kesembuhan Perut Kembung Pada Bayi 0-2 Tahun Di Wilayah Kerha Puskesmas Bangkinang Kota Tahun 2017/2018. Jurnal Ners, 2(23), 71–81.
  23. Sarabia, M., F., J. B., Calalas, M., S., A. G., Gregorio, M., P., J., Maceren, M., G., J. I., Padayhag, M., L., W. R., Faller, M., & M, E. (2022). a Review on the Medicinal Uses and Toxicological Effects of Herbal Plant Jatropha Curcas L. International Journal of Research Publication and Reviews, June, 3389–3408. https://doi.org/10.55248/gengpi.2022.3.5.24
  24. Sopiyandi, S., Juffrie, M., & Susetyowati, S. (2013). Pemberian taburia (sprinkle) berpengaruh terhadap lama dan frekuensi diare akut anak. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 9(3), 117. https://doi.org/10.22146/ijcn.15444
  25. Sudirga, S. K. (2012). Pemanfaatan Tumbuhan Sebagai Obat Tradisional Di Desa Trunyan Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli. Electronic Jurnal Bumi-Lestari, 12, 7–18.
  26. Sujarnoko, T. U. (2012). Studi Meta-Analisis Efek Senyawa Metabolit Sekunder Tanin Terhadap Kualitas Silase. Skripsi, Departemen Ilmu Nutrisi Teknologi Pakan Fakultas P.
  27. Suntara, D. A. (2022). Pemberian Therapy Pemberian Madu Untuk Mengatasi Diare Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Uncang Kota Batam. Zahra : Journal of Health and Medical Research, 2(1), 15–23. https://adisampublisher.org/index.php/aisha
  28. Ulfah, M., Rustina, Y., & Wanda, D. (2012). Zink efektif mengatasi diare akut pada balita. Jurnal Keperawatan Indonesia, 15, 137–142. https://doi.org/10.7454/jki.v15i2.39
  29. Utshudi, A. L., Oleko, R. O., Kayembe, C. T., Onautshu, D. O., Kitete, E. M., Mbala, B. M., & Mpiana, P. T. (2022). Antiviral Activities of Jatropha curcas: A Review. International Journal of Pathogen Research, 9(3), 33–46. https://doi.org/10.9734/ijpr/2022/v9i330228
  30. WHO. (2017). Diarrhoeal disease. WHO. https://doi.org/10.7861/clinmedicine.11-5-488

Open Access Copyright (c) 2024 JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)
slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor