Effectiveness Of Oxytocin Massage On Colostrum Excretion Time In Postpartum Mothers
DOI : 10.33024/jkm.v10i8.16930
Latar belakang. Kolostrum merupakan cairan yang pertama kali disekresikan oleh kelenjar susu, mengandung sisa-sisa jaringan dan bahan sisa yang terkandung dalam alveoli dan saluran kelenjar susu sebelum dan sesudah masa nifas. Manfaat kolostrum untuk bayi antara lain meningkatkan kekebalan tubuh. Oleh karena itu, perlu adanya upaya pengeluaran Kolostrum bagi sebagian ibu nifas. Dalam upaya memproduksi Kolostrum, ada 2 hal yang mempengaruhi produksi yaitu produksi dan pengeluaran. Produksi Kolostrum dipengaruhi oleh hormon prolaktin sedangkan produksinya dipengaruhi oleh hormon oksitosin. Hormon oksitosin akan keluar melalui rangsangan pada puting susu melalui hisapan mulut bayi atau melalui pemijatan pada tulang belakang bayi ibu, dengan melakukan pemijatan pada tulang belakang ibu maka ibu akan merasa tenang, rileks, meningkatkan ambang nyeri dan menyayangi bayinya, sehingga agar hormon oksitosin keluar dan ASI keluar dengan cepat.
Metode. Dalam penelitian ini desain penelitian yang digunakan adalah Kuantitatif dengan metode penelitian Quasi Eksperimental, dengan desain Static Group Comparison. Desain ini menggunakan kelompok Eksperimen dan Kontrol. Teknik dalam pengambilan sampel ini adalah Nonprobability Sampling karena tidak memberikan peluang yang sama dari setiap populasi yang diambil, dengan jenis Accidental sampling dimana setiap sampel yang ditemukan diambil dan langsung dijadikan sampel utama.
Hasil. Hasil analisis uji bivariat Efektivitas Pijat Oksitosin Terhadap Waktu Keluarnya Kolostrum pada Ibu Nifas dengan uji Chi-Square diperoleh P Value : 0,017 berada dibawah 0,05. Jadi dapat diartikan ada pengaruh pijat xcytosine terhadap waktu pengeluaran kolostrum pada ibu nifas.
Kesimpulan. Dari hasil penelitian pijat oksitosin dapat mempercepat waktu pengeluaran kolostrum pada ibu nifas.
Kata Kunci: Pijat Oksitosin, Ekskresi Kolostrum
ABSTRACT
Background. Colostrum is a fluid that is first secreted by the mammary glands, containing tissue debris and residual material contained in the alveoli and ducts of the mammary glands before and after puerperium. The benefits of colostrum for babies include increasing immunity. Therefore, it is necessary to make an effort to remove Colostrum for some postpartum mothers. In efforts to produce Colostrum, there are 2 things that affect production, namely production and expenditure. The production of Colostrum is affected by the hormone prolactin while the production is affected by the hormone oxytocin. The hormone oxytocin will come out through stimulation to the nipple through the baby's mouth suction or through massage on the baby's mother's spine, by doing massage on the mother's spine the mother will feel calm, relaxed, increase the pain threshold and love her baby, so that the hormone oxytocin comes out and breast milk comes out quickly.
Method. In this study, the research design used is Quantitative with the Quasi-Experimental research method, with the Static Group Comparison design. This design uses the Experiment and Control groups. The technique in taking this sample is Nonprobability Sampling because it does not provide the same opportunity from each population taken, with the type of Accidental sampling where each sample found is taken and immediately used as the main sample.
Result. The results of the analysis of the bivariate test of the Effectiveness of Oxytocin Massage on the Time of Colostrum Excretion in Postpartum Mothers with the Chi-Square test obtained a P Value: 0.017, which is below 0.05. So it can be interpreted that there is an effectiveness of xcytosine massage on the time of Colostrum Excretion in Postpartum Mothers.
Conclusion. From the results of research on oxytocin massage can accelerate the time of colostrum excretion in postpartum mothers.
Keywords: Oxytocin Massage, Colostrum Excretion
- Rofi’ah S, Widatiningsih, S., Rahayuni, C. PENGARUH PIJAT OKSITOSIN DAN MOBILISASI DINI TERHADAP PENGELUARAN KOLOSTRUM IBU POST SECTIO CAESAREA.
- A. Aziz Alimul Hidayat. (2006). Metode Penelitian Kebidanan & Teknik Analisis Data .
- Absari, N., Eliagita, C., & Oktarina, M. (2023). Pemberian Kolostrum dan ASI Eksklusif pada Bayi Baru Lahir. Jurnal ABDIMAS-HIP Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 37–41. https://doi.org/10.37402/abdimaship.vol4.iss1.215
- Anggriani, Y., Wasirah, S., Ariani Program Studi Pendidikan Profesi Bidan, L., Kesehatan, F., Aisyah Pringsewu, U., Yani No, J. A., & Tambak Rejo, A. (n.d.-a). PIJAT OKSITOSIN PADA IBU NIFAS UNTUK PENINGKATAN PRODUKSI ASI. http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM
- Anggriani, Y., Wasirah, S., Ariani Program Studi Pendidikan Profesi Bidan, L., Kesehatan, F., Aisyah Pringsewu, U., Yani No, J. A., & Tambak Rejo, A. (n.d.-b). PIJAT OKSITOSIN PADA IBU NIFAS UNTUK PENINGKATAN PRODUKSI ASI. http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM
- Asih, Y., & Jurusan Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang, D. (2017). PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PRODUKSI ASI PADA IBU NIFAS. In Jurnal Keperawatan: Vol. XIII (Issue 2).
- Beni Sari. (2022). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian kolostrum pada bayi baru lahir di desa siamporik kecamatan angkola selatan kabupaten tapanuli selatan tahun 2021.
- Dalle, S., Saide, R., & Syahrir, H. (2023a). HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN PASIEN POSTPARTUM PRIMIPARA DENGAN PRODUKSI ASI. Jurnal Madising Na Maupe (JMM), 1(1), 10–15. https://jurnal.maupe.id/JMM/index
- Dalle, S., Saide, R., & Syahrir, H. (2023b). HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN PASIEN POSTPARTUM PRIMIPARA DENGAN PRODUKSI ASI. Jurnal Madising Na Maupe (JMM), 1(1), 10–15. https://jurnal.maupe.id/JMM/index
- Dalle, S., Saide, R., & Syahrir, H. (2023c). HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN PASIEN POSTPARTUM PRIMIPARA DENGAN PRODUKSI ASI. Jurnal Madising Na Maupe (JMM), 1(1), 10–15. https://jurnal.maupe.id/JMM/index
- Elsa, E., Kodi, Y., Faleria, W. J., Boting, S., & Susanti, R. (n.d.). Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo (Vol. 2, Issue 1).
- Fahlilani Zamzara, R., Ernawati, D., Susanti Stikes Hang Tuah Surabaya, A., & Gadung No, J. (n.d.). PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP WAKTU PENGELUARAN KOLOSTRUM IBU POST PARTUM SECTIO CAESARIA.
- Hidayah, A., Anggraini, R. D., Studi, P., Kebidanan, D., Tinggi, S., Kesehatan, I., & Jombang, H. (2023). Pengaruh Pijat Oksitosin terhadap Produksi Asi pada Ibu Nifas di BPM Noranita Kurniawati. In Journal of Education Research (Vol. 4, Issue 1).
- Informasi, J., & Indonesia, K. (2017). Harumi dan Kasiati, Usia Resiko Tinggi dan Perdarahan Post Partum USIA RESIKO TINGGI DAN PERDARAHAN POST PARTUM Age High Risk and the Incidence of Bleeding Post Partum. 3(2), 91–95.
- Jurnal, H., Tsani, H. A., & Astuti, Y. (2019). JURNAL KEPERAWATAN SISTHANA. 4(1).
- Ma, A., Puji Suryantini, N., & Bina Sehat PPNI Mojokerto, S. (2021). Efektifitas Pijat Oksitosin Dan Pijat Payudara Terhadap Produksi ASI Pada Ibu Postpartum. In Jurnal Ilmiah Kesehatan (Vol. 14, Issue 2). Online.
- Mahasiswa Kesehatan, J., Nur Afifi, D., Nugroho Widhi, A., Wulandari, S., Studi Kebidanan, P., Ilmu Kesehatan, F., & Kadiri Kediri, U. (n.d.). HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG PENTINGNYA KOLOSTRUM DENGAN MINAT IBU UNTUK MEMBERIKAN KOLOSTRUM RELATIONSHIP BETWEEN POST PARTUM MOTHER’S KNOWLEDGE ABOUT THE IMPORTANCE OF COLOSTRUM AND MOTHER’S INTEREST IN GIVING COLOSTRUM.
- Marifah, A., & Suryantini, N. P. (2021). Efektifitas Pijat Oksitosin Dan Pijat Payudara Terhadap Produksi ASI Pada Ibu Postpartum. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 14(2), 131–138. https://doi.org/10.48144/jiks.v14i2.813
- Maternitas Aisyah, J., Desni Sagita, Y., Ulandari, E., Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan, P., Ilmu Kesehatan, F., Yani No, J. A., Tambak Rejo, A., & Pringsewu, K. (n.d.). 203 Jurnal Maternitas Aisyah (Maternitas Aisyah) HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS DENGAN PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI USIA 0-3 HARI. http://journal.aisyahuniversity.ac.id/index.php/Jaman
- Penelitian Kesehatan STIKes Dharma Husada Bandung, J., Nur Azizah, R., Napisah, P., Program Studi Diploma Tiga Keperawatan STIKes Dharma Husada Bandung, M., & Program Studi Diploma Tiga Keperawatan STIKes Dharma Husada Bandung, D. (n.d.). PENGETAHUAN PIJAT OKSITOSIN UNTUK KELANCARAN ASI PADA IBU MENYUSUI.
- PENGARUH PIJAT OKSITOSIN DAN AROMATERAPI LAVENDER PADA IBU NIFAS TERHADAP BERAT BADAN BAYI DI PMB LAELY BONDOWOSO. (n.d.).
- PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP KECUKUPAN ASI IBU MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SABRANG. (n.d.).
- Sekarini1, I. A., & Prastyoningsih2, A. (n.d.). PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP KECUKUPAN ASI PADA IBU MEYUSUI DI PMB YUNI NUR ASTUTI SUKOHARJO.
- Sukma, M., Andriyani, & Rahmawati, D. A. (2023). The Effect of Breast Care for Postpartum Mothers on Increasing Breast Milk Production in the Delivery Room of the Sawa Health Center North Konawe Regency. Indonesian Journal of Contemporary Multidisciplinary Research, 2(3), 481–494. https://doi.org/10.55927/modern.v2i3.3867
- Sutanto Priyo Hastono, G. M. Kes. (2006). Basic Data Analysis For Health Research Training.
- Wulandari, F. T., Aminin, F., Dewi, U., Kebidanan, J., & Kemenkes Tanjungpinang, P. (n.d.). PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PENGELUARAN KOLOSTRUM PADA IBU POST PARTUM DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU.
- Widatiningsih, S., Rahayuni, C., Prof, R., & Magelang, S. (n.d.). PENGARUH PIJAT OKSITOSIN DAN MOBILISASI DINI TERHADAP PENGELUARAN KOLOSTRUM IBU POST SECTIO CAESAREA.
- Hidayah, A., Anggraini, R. D., Studi, P., Kebidanan, D., Tinggi, S., Kesehatan, I., & Jombang, H. (2023). Pengaruh Pijat Oksitosin terhadap Produksi Asi pada Ibu Nifas di BPM Noranita Kurniawati. In Journal of Education Research (Vol. 4, Issue 1).
- Jayanti, C., & Yulianti, D. (2022). effect of anxiety on the smooth production of breast milk in postpartum mother in COVID-19 pandemic. International Journal of Chemical & Material Sciences, 5(1), 5–9. https://doi.org/10.21744/ijcms.v5n1.1863
- Pani, W., & Tempali, S. R. (2022). Pengaruh Pijat Oksitosin dan Totok Payudara terhadap Pengeluaran Asi pada Ibu Nifas. Jurnal Bidan Cerdas, 4(1), 18–24. https://doi.org/10.33860/jbc.v4i1.421
Copyright (c) 2024 JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)