The Effect Of Culture Lifeways-Based Midwifery Education On The Duration Of Perineal Wound Healing During The Postpartum Period

Yulita Purbowati* -  Midwifery Study Program, STIKes Bhakti Al-Qodiri, Jember, Indonesia, Indonesia
Erisa Yuniardiningsih -  Midwifery Study Program, STIKes Bhakti Al-Qodiri, Jember, Indonesia, Indonesia
Meriss Pramudita Pramudita -  Midwifery Study Program, STIKes Bhakti Al-Qodiri, Jember, Indonesia, Indonesia

Latar Belakang: Luka perineum merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum dialami ibu pada masa nifas, terutama akibat persalinan pervaginam. masih banyak ibu nifas yang mengalami keterlambatan penyembuhan luka perineum karena kurang optimalnya perawatan mandiri. Keterlambatan penyembuhan luka dapat meningkatkan risiko infeksi, menimbulkan rasa nyeri berkepanjangan, hingga mengganggu aktivitas ibu dalam merawat bayi.

Tujuan: Menganalisis pengaruh edukasi kebidanan berbasis culture lifeways terhadap lama penyembuhan luka perineum

Metode: Jenis penelitian pre – eksperimental dengan desain one group pretest posttest design. Populasi pada penelitian ini seluruh ibu nifas mengalami luka perineum, jumlah sampel sebanyak 32 ibu nifas dengan Teknik purposive sampling. Penelitian ini dilaksanakan di TPMB Riesma Dwi Mayantie pada bulan Juni – Juli tahun 2024. Data dkumpulkan menggunakan lembar observasi dan SOP edukasi kebidanan berbasis culture lifeways. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon sign rank test.

Hasil: Sebelum diberikan edukasi kebidanan berbasis culture lifeways sebagian besar responden dengan penyembuhan cukup sebanyak 25 ibu nifas (78,1%), sesudah diberikan edukasi kebidanan berbasis culture lifeways sebagian besar responden dengan penyembuhan baik sebanyak 24 orang (75%). Hasil analisis menggunakan uji Wilcoxon sign rank test menunjukkan nilai p-value 0,000 < α = 0,05.

Kesimpulan:  Terdapat pengaruh edukasi kebidanan berbasis culture lifeways terhadap lama penyembuhan luka perineum pada ibu nifas.

Saran: Edukasi kebidanan berbasis culture lifeways perlu diterapkan dalam pelayanan kebidanan karena terbukti efektif mempercepat penyembuhan luka.

 

Kata Kunci: Culture lifeways, Edukasi, Luka perineum, Masa nifas

 

ABSTRACT

 

Background: Perineal wounds are a common health problem experienced by mothers during the postpartum period, especially as a result of vaginal delivery. Many postpartum mothers still experience delayed perineal wound healing due to suboptimal self-care. Delayed wound healing can increase the risk of infection, cause prolonged pain, and interfere with the mother’s activities in caring for the baby.

Purpose: To analyze the effect of culture lifeways-based midwifery education on the duration of perineal wound healing.

Methods: This research used a pre-experimental design with a one-group pretest-posttest approach. The population consisted of all postpartum mothers with perineal wounds, with a total sample of 32 postpartum mothers selected through purposive sampling. The study was conducted at TPMB Riesma Dwi Mayantie in June–July 2024. Data were collected using observation sheets and standard operating procedures for culture lifeways-based midwifery education. Data analysis was performed using the Wilcoxon sign rank test.

Results: Before receiving culture lifeways-based midwifery education, most respondents (25 postpartum mothers, 78.1%) showed moderate healing. After the intervention, most respondents (24 postpartum mothers, 75%) demonstrated good healing. Statistical analysis using the Wilcoxon sign rank test showed a p-value of 0.000 < α = 0.05.

Conclusion: Culture lifeways-based midwifery education has a significant effect on the duration of perineal wound healing in postpartum mothers.

Recommendation: Culture lifeways-based midwifery education should be implemented in midwifery care services as it is proven effective in accelerating wound healing.

 

Keywords: Culture lifeways, Education, Perineal wound, Postpartum period

 

Keywords : Culture lifeways, Education, Perineal wound, Postpartum period

  1. Agustina, N., Rohani, T., & Ayudiah, F. (2025). Hubungan Perawatan Perineum Dengan Kesembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Hari Keenam Di Praktik Mandiri Bidan Ermawati Am.Keb Lubuklinggau Tahun 2024. Journal Hygea Public Health, 3(2), 69–76.
  2. Aliyah, I. L., & Insani, U. (2023). Pengaruh Penerapan Vulva Hygiene terhadap Risiko Infeksi Luka Episiotomi pada Ibu Post Partum di Ruang Mawar RSUD Kardinah Kota Tegal. ASJN (Aisyiyah Surakarta Journal of Nursing), 4(2), 46–54.
  3. Azzahra, A. F., & Prajayanti, E. D. (2025). Penerapan Rebusan Daun Sirih Merah Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Ibu Post Partum di Puskesmas Mojogedang 1 Karanganyar. JIK-MC: Jurnal Ilmu Kesehatan Mandira Cendikia, 4(7), 162–174.
  4. Damayanti, F. N., Mulyanti, L., & Anggraini, N. N. (2022). Edukasi Manajemen Perawatan Luka Perineum Post Partum Education Management of Post Partum Perineum Wound Care. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan, 4(1), 16–19.
  5. Djonler, D. N. A., & Wulaningsih, I. (2025). Meningkatkan Pengetahuan Ibu Nifas dalam Perawatan Luka Perineum dengan Pendekatan Edukasi Pendidikan Kesehatan Reproduksi. Deepublish.
  6. Dona, S., Afriyanti, S., & Rahmawati, D. (2023). Identifikasi Penyembuhan Luka Perineum Menggunakan Skala Reeda Pada Ibu Yang Diberikan Teh Kalakai. Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 14(2), 310–319.
  7. Fauzi, S. (2021). Hubungan Faktor Budaya, Personal Hygiene Dan Kebutuhan Nutrisi Dengan Penyembuhan Luka Perineum Pada Masa Nifas. Stikes Ngudia Husada Madura.
  8. Febyola, D. (2024). Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas dengan Luka Robekan Perineum di Tempat Praktik Mandiri Bidan Rosmianah Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten Tulang Bawang Barat. POLTEKKES KEMENKES TTanjungkarang.
  9. Handayani, D. R., Humaira, F. A., & Reviana, R. (2024). Hubungan Mobilisasi Dini dengan Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Postpartum. Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan, 4(2), 103–110.
  10. Hardianty, D., Sari, D. K., & Mualimah, M. (2021). Hubungan Antara Pantang Makanan Ibu Nifas Dengan Kecepatan Penyembuhan Luka Perineum. Jurnal Mahasiswa Kesehatan, 2(2), 36–45.
  11. Herlina, I., Kusmintarti, A., Jayanti, K., & Prima, S. (2023). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Ruptur Perineum Pada Persalinan Pervaginam. Jurnal Bidan Srikandi, 1(1), 1–7.
  12. Herlina, E., Handayani, T. S., & Situmorang, R. B. (2023). Hubungan Karakteristik Dan Pengetahuan Ibu Dengan Perawatan Luka Perineum Di Klinik Pratama Citra Adinda Kabupaten Musi Rawas Tahun 2023. Journal Of Midwifery, 11(2), 227–235.
  13. Husnida, N., Iswanti, T., Yuningsih, N., & Sutianingsih, H. (2022). Pengaruh Paritas, Umur Ibu Dan Berat Bayi Terhadap Ruputure Perineal Pada Ibu Bersalin Di Puskesmas Mandala Rangkasbitung Tahun 2020. Journal of Midwifery and Health Research, 1(1), 1–9.
  14. Kusumastuti, N. A., Ramadianti, R., & Winarni, L. M. (2024). Pengaruh Mobilisasi Dini Terhadap Intensitas Nyeri Luka Jahitan Perineum Pada Ibu Post Partum Di RSUD Balaraja. JMM (Journal of Midwifery Madani), 1(1), 19–25.
  15. Lestari, T. H., & Tridiyawati, F. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Pemberian Asi Eksklusif. Malahayati Nursing Journal, 4(6), 1461–1470.
  16. Malawat, R., & Laisouw, M. (2022). Studi kasus: Pentingnya asuhan kebidanan komprehensif untuk mencegah nyeri dan infeksi perineum pada ibu postpartum. , 2(2), 124-134. Jurnal Kebidanan, 2(2), 124–134.
  17. Nanda, G. E. S. (2024). Faktor yang Berhubungan dengan Penyembuhan Luka Perineum di Wilayah Kerja Puskesmas Margoyoso Kecamatan Sumberejo Kabupaten Tanggamus Tahun 2024. Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
  18. Nisak, Q. I. K., & Keswara, N. W. (2025). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Post Partum Usia Muda dengan Perawatan Luka Perineum di Desa Lembengan–Jember. Jurnal Kebidanan Harapan Ibu Pekalongan, 12(2), 106–114.
  19. Oktafiani, H., Mulyati, I., & Yuliani, M. (2022). Pemnfatan Bungan Telang dalam Perawatan Luka Perineum Ibu Nifas di Praktik Bidan Kota Bandung. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 6(1), 25–30.
  20. Oktaviana, H. P. (2023). Pengaruh Edukasi Booklet Tentang Perawatan Luka Perineum terhadap Tingkat Pengetahuan Ibu Nifas di PMB Hj. Dahlia Balikpapan. Universitas Kusuma Husada Surakarta.
  21. Sudarmini, H., Suprida, S., Riski, M., & Turiyani, T. (2022). Hubungan Pengetahuan dan Paritas terhadap Waktu Penyembuhan Luka Jahitan Perineum pada Masa Nifas. , 22(3), 1452-1457. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(3), 1452–1457.
  22. Suksesty, C. E., & Damayanti, W. D. (2023). Hubungan Pemenuhan Nutrisi Dan Personal Hygiene Dalam Masa Nifas Dengan Penyembuhan Luka Perineum Di Klinik Pratama Alyssa Medika Kota Tangerang Tahun 2018. IMJ (Indonesian Midwifery Journal), 3(1).
  23. Tiawati, E., Rini, A. S., & Yelda, F. (2023). Hubungan Pantangan Makanan, Personal Hygiene dan Pola Aktivitas dengan Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Nifas di Desa Bantargebang Tahun 2021. Open Access Jakarta Journal of Health Sciences, 2(1), 532–541.
  24. Triyani, Y., Wittiarika, I. D., & Hardianto, G. (2021). Factors influencing the process of perineal wound healing in postpartum women in serui hospital, Papua. Indonesian Midwifery and Health Sciences Journal, 5(4), 389–405.
  25. Ugwu, E. O., Iferikigwe, E. S., Obi, S. N., Eleje, G. U., & Ozumba, B. C. (2022). Effectiveness of antenatal perineal massage in reducing perineal trauma and post-partum morbidities: A randomized controlled trial. J Obstet Gynaecol Res, Jul;44(7), 1252–1258.
  26. Wahyuni, H. E., Ismiati, & Wahyuni, E. D. (2025). Edukasi Perawatan Luka Perineum untuk Ibu Pascapersalinan di Desa Mantang sebagai Upaya Pencegahan Infeksi dan Percepatan Penyembuhan. SAMBARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 206–213.
  27. WHO. (2020). WHO recommendations for the prevention and treatment of postpartum haemorrhage. World Health Organization (WHO).
  28. Widianti, R., Narmawan, N., & Tahiruddin, T. (2022). Hubungan Antara Faktor Usia dan Budaya Suku Tolaki dengan Mobilisasi Dini terhadap Proses Penyembuhan Luka Post Op Sectio Caesaria. Jurnal Ilmiah Karya Kesehatan, 3(01), 23–30.
  29. Widiya, N. (2024). Pengaruh Edukasi Vulva Hygiene Terhadap Lama Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas. Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika), 10(2), 118–124.
  30. Wijayanti, Y., & Vellyana, D. (2021). Pendidikan Kesehatan Perawatan Luka Perineum Dan Pemberian Paket Perawatan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Pringsewu Lampung. Bagimu Negeri: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 6–9.

Open Access Copyright (c) 2025 JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)