KONTRIBUSI EMPAT VARIABEL YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN STRATEGI COPING POST PARTUM DEPRESSION

Yesi Putri* -  Universitas Dehasen Bengkulu, Indonesia
Hedy Hardian -  STIKIM Jakarta, Indonesia
Desi Aulia Umami -  Universitas Dehasen Bengkulu, Indonesia
Taufianie Rossita -  Universitas Dehasen Bengkulu, Indonesia

Supp. File(s): Hasil Riset
ABSTRACT Background: Postpartum depression is the most common psychological disorder in postpartum mothers. The prevalence of postpairtum depression according to WHO was 30-200 per 1000 live births and the preliminary study found 31 out of 50 postpartum mothers have postpartum depression. To overcome postpartum depression required a good coping strategy of the mother. Purpose: of this research is to know the direct and indirect influence and magnitude between family environment, husband role, self-concept, and health status to coping strategy of mother having postpartum depression at Puskesmas Kecamatan Jagakarsa South Jakarta. Methods: The research method that used was quantitative using cross-sectional design with 80 respondents who had postpartum depression after screening. The analytical method used is the Structural Equation Model (SEM) using SmartPLS 2.0 and SPSS 20.Results: The findings of this research are coping strategy influenced family environment 24.7%, husband role 23.6%, self-concept 28.3% and health status 17.9%. The direct influence of coping strategies of mothers who experienced postpartum depression was 94.6% and indirect effect was 2.11%. Therefore, total direct and indirect influences of coping strategy were 96.7%. Conclution: This research conclude that self-concept has greater influence than other variables because self-concept determines mother's self-confidence to do new responsibilities as mother. Husband should give attention, compassion, and motivation the mother in order to increase mother's confidence and more honest to husband.Suggestion: This study recommends husbands to help their wives to increase self-confidence by providing attention, love and motivation to mothers so that postpartum mothers feel less alone and feel confident in carrying out their new roles. Then the mother must also be able to increase self-confidence to care for the baby, hold back emotions and be more open to her husband and family.

.

Keywords: Coping, environment, husband, Self Concept

ABSTRAK

 

Latar Belakang: Postpartum depression merupakan gangguan psikologi yang paling sering terjadi pada ibu postpartum. Prevalensi postpartum depression menurut WHO sebesar 30-200 per 1000 kelahiran  hidup dan studi pendahuluan peneliti didapatkan 31 dari 50 ibu postpartum yang mengalami postpartum depression. Untuk mengatasi postpartum depression diperlukan strategi coping yang baik dari ibu.

Tujuan penelitian: mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung serta besarannya antara lingkungan keluarga, peran suami, self-concept, dan status kesehatan terhadap strategi coping ibu yang mengalami postpartum depression di Puskesmas Kecamatan Jagakarsa Jakarta Selatan.

Metode: Penelitian ini adalah kuantitatif yang menggunakan desain cross-sectional dengan responden sebanyak 80 ibu yang mengalami postpartum depression setelah dilakukan skrinning. Metode analisis yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM) mengunakan SmartPLS 2.0 dan SPSS 20.

Hasil: Hasil analisis SEM menggunakan SmartPLS ditemuan yaitu strategi coping dipengaruhi lingkungan keluarga sebesar 24,7%, peran suami 23,6%, self-concept 28,3% dan status kesehatan 17,9%. Pengaruh langsung strategi coping ibu yang mengalami postpartum depression sebesar 94,6% dan pengaruh tidak langsung sebesar 2,11%. Sehingga total pengaruh langsung dan tidak langsung strategi coping sebesar 96,7%.

Kesimpulan: dari penelitian ini menunjukkan bahwa self-concept memiliki pengaruh dan peranan yang lebih besar dibanding variabel lainnya karena self-concept menentukan kepercayaan diri ibu untuk melakukan tanggung jawab baru sebagai seorang ibu. Suami harus memberikan perhatian, kasih sayang, dan memotivasi ibu supaya meningkatkan rasa percaya diri ibu dan lebih terbuka terhadap suami.

Saran : Penelitian ini merekomendasikan suami untuk membantu istrinya untuk meningkatkan kepercayaan diri dengan cara memberikan perhatian, kasih sayang dan motivasi untuk ibu supaya ibu postpartum merasa tidak sendiri dan merasa percaya diri untuk melakukan peran barunya. Kemudian ibu juga harus dapat meningkatkan kepercayaan diri untuk merawat bayi, menahan emosi dan lebih terbuka terhadap suami maupun keluarga.

 

Kata Kunci             : Coping ,lingkungan, suami, self concept

Supplement Files

  1. Adisasmito. (2013). Hubungan Antara Lingkungan Keluarga Dengan Diare Pada Anak Di RSUD M Yunus Bengkulu. Jurnal Dosen Universitas Bengkulu No.14 Vol.3
  2. Andriyani, Anisa. (2015). Hubungan Antara Lingkungan Keluarga dengan Coping Kecemasan Ibu dalam Menghadapi Persalinan di RSUD M.Yunus Bengkulu. Jurnal Kebidanan. Dosen Poltekkes Kemenkes Bengkulu Jurusan Kebidanan No:19 Vol.2
  3. Ayu, Ida. (2013). Hubungan Antara Peran Suami dengan Konsep Diri Positif Ibu Postpartum Blues. Jurnal Dosen Universitas Bengkulu No.19 Vol.3
  4. Balitbang Kemenkes RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Jakarta: Balitbang Kemenkes RI;
  5. Barclay, Laurie. (2008). Medscape Medical News: Prevalence of Self-Reported Postpartum Depression Symptoms Ranges From 11.7% to 20.4%, 57(14);361-366;
  6. Fatimah. (2013). Hubungan Dukungan Suami Dengan Kejadian Postpartum Blues Pada Ibu Primipara Di Ruang Bugenvile RSUD Tugurejo Semarang. Jurnal Ilmu Keperawatan Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang No.1 Vol.1
  7. Ghozali, Imam. (2011). Structural Equation Modeling Metode Alternative dengan Partial Least Square. Badan Penerbit Universitas Diponegoro: Semarang;
  8. Hadi, P. (2010). Depresi dan Solusinya. Tugu: Yogyakarta;
  9. Hartati, Tri. (2011). Hubungan Keharmonisan Keluarga Dengan Peran Suami dalam Mengambil Keputusan Tindakan Sectio Caesarea Pada Ibu Partus Lama Tahun 2011. Jurnal Dosen Universitas Muhammadiyah Bengkulu No.03 Vol.2
  10. Janiwarty, B. H. Z. Pieter. (2013). Pendidikan psikologi untuk bidan-suatu teori dan terapannya. Rapha Publishing: Yogyakarta;
  11. Kartono, D. (2010). Psikologi Wanita Patologi Sosial 3. Raja Grafindo Persada: Jakarta;
  12. O'Hara dan McCabe. (2013). Postpartum Depression:Current Status and Future Directions. http://dx.doi:101146/annurev-clinpsy-050212-185612;
  13. Prihantoro, Nugroho. (2013). Pengaruh Konsep Diri Dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Belajar Siswa Program Studi Teknik Kendaraan Ringan Di Smk Piri 1 Yogyakarta Tahun 2013. Jurnal Dosen Universitas Negeri Yogyakarta No.14 Vol.2
  14. Puspita, Mike Ahyu. (2015). Hubungan Antara Peran Suami Siaga Dengan Frekuensi Kunjungan Antenatal Care (Anc) Pada Ibu Hamil Trimester III Di Kelurahan Pojoksari Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang. Jurnal Dosen Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Ungaran No.16 Vol.2
  15. Raisanen, Sari. (2016). Fear Of Childbirth Predicts Postpartum Depression. http://dx.doi.org/10.1136/bmjopen-2013-004047;
  16. Rubbyana, Urifah. ( 2012). Hubungan Antara Strategi Coping dengan Kualitas Hidup pada Penderita Skizofernia Remisi Simptom. Jurnal psikologi Klinis dan Kesehatan Mental Universitas Airlangga Surabaya No.02 Vol.1
  17. Sari, Retno. (2015). Pengaruh Konsep diri terhadap status kesehatan ibu postpartum di wilayah puskesmas napal. Jurnal Kebidanan. Dosen Tri Mandiri Sakti Bengkulu Jurusan Kebidanan No:15 Vol.2
  18. Soep. (2009). Pengaruh Intervensi Psikoedukasi terhadap Pencegahan Postpartum Depression. Tesis Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara;
  19. Susilowati, Dewi. (2013) Depresi Postpartum dalam Menghadapi Perubahan Peran Pada Ibu Nifas. Jurrnal Dosen Poltekkes Kemenkes Surakarta Jurusan Kebidanan No.15 Vol.1
  20. Thurgood,Sara. (2009). Postpartum Depression. American Jurnal of Clinical Medicine; 2009.
  21. World Health Organization (WHO). (2012). Prevalensi postpartum depression. Amerika: WHO
  22. Yustisia, Imaninditya. (2013) Studi Diskriptif Tingkat Depresi Postpartum Pada Ibu Nifas. Jurnal Dosen Universitas Negeri Surakarta No.28 Vol.2
  23. Zuama, Shofiyanti Nur. (2010). Hubungan antara self-concept dengan strategi coping pada mahasiswa. Jurnal Ilmu Kesehatan universitas Tadulako No.2 Vol.2

Open Access Copyright (c) 2020 Jurnal Kebidanan Malahayati

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)