Effect Of Perineum Massage On Perineum Rupture Incidence In Pregnancy

Dwi Nopitasari* -  Midwifery Study Program, Malahayati University, Indonesia
Nurul Isnaini -  Midwifery Study Program, Malahayati University, Indonesia
Devi Kurniasari -  Midwifery Study Program, Malahayati University, Indonesia

Latar Belakang: Ruptur perineum merupakan laserasi yang terjadi pada saat persalinan. Salah satu upaya untuk mencegah laserasi pada perineum adalah dengan melakukan perineum message. Pra-survey yang dilakukan pada 10 Februari 2020 di PMB Wilayah Kerja Puskesmas Wates menghasilkan sepuluh ibu bersalin. Delapan dari sepuluh wanita (80%) mengalami ruptur perineum.

Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh pesan perineum terhadap kejadian ruptur perineum pada ibu bersalin di Wilayah Kerja Puskesmas Wates Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2020.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain pre-experiment dan static group comparison. Populasi terdiri dari seluruh ibu hamil dengan usia kehamilan 34 sd 36 bulan periode April sd Juni 2020 yang terdaftar di Wilayah Kerja Puskesmas Wates. Ada 30 responden setelah dilakukan purposive sampling. Analisis dilakukan melalui Uji-T univariat dan bivariat.

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor ruptur perineum pada wanita yang mendapat pesan perineum adalah 0,67 dengan deviasi 0,617. Rata-rata skor wanita tanpa pesan perineum adalah 1,20 dengan 0,676 perineum.

Kesimpulan: Ada pengaruh ruptur perineum setelah dilakukan perineum message pada ibu bersalin di Wilayah Kerja Puskesmas Wates Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2020 (p value 0,032).

Saran: Sebaiknya ibu hamil mengikuti kelas ibu hamil secara rutin dan melakukan pesan perineum untuk mengantisipasi pecahnya perineum dalam persalinan.

 

Kata kunci : Ruptur Perineum, Pijat Perineum

 

 

ABSTRACT

 

Background: Perineum rupture is a laceration that happens during delivery. One of attempts to prevent the laceration on the perineum is doing perineum message. A pre-survey conducted on February 10, 2020 at PMB of Wates health Center Working Area resulted ten partum women. Eight out of the ten women (80%) suffered perineum rupture.

Purpose: To know the effect of perineum message on perineum rupture incidence on parturient women at Wates Health Center Working Area of Lampung Tengah Regency in 2020.

Methods: This was a quantitative study with pre-experiment design and static group comparison. The population consisted of the whole pregnant women with 34 to 36 months of pregnancy in the period of April to June 2020 registered at Wates Health Center Working Area. There were 30 respondents after doing purposive sampling. The analysis was through univariate and bivariate T-Test.

Result: The result of this study showed that the average score of perineum rupture on women got perineum message was 0.67 with 0.617 deviation. The average score of women without perineum message was 1.20 with 0.676 perineum.

Conclusion: There was an effect on perineum rupture after doing perineum message on parturient women at Wates Health Center Working Area of Lampung Tengah Regency in 2020 (p value 0.032).

Suggestion: The pregnant women should take pregnant women class routinely and do perineum message in order to anticipate perineum rupture in the delivery.

 

Keywords : Perineum Rupture, Perineum Massage

 

  1. Anggraini, Y., & Martini, M. (2016). Hubungan Pijat Perineum dengan Robekan Jalan Lahir pada Ibu Bersalin Primipara di BPM Kecamatan Metro Selatan Kota Metro. Jurnal Kesehatan, 6(2).
  2. Aprilia. (2010). Hipnostetri: Rileks, Nyaman dan Aman Saat Hamil dan Melahirkan. Jakarta: Gagas Medika
  3. Beckmann, M. M., & Garrett, A. J. (2006). Antenatal perineal massage for reducing perineal trauma. Cochrane Database of Systematic Reviews, (1).
  4. Choirunissa, R., Suprihatin, S., & Han, H. (2019). Pengaruh Pijat Perineum Terhadap Kejadian Ruptur Perineum Pada Ibu Bersalin Primipara Di Bpm Ny “I” Cipageran Cimahi Utara Kota Cimahi Jawa Barat. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 11(2), 124-133.
  5. Damayanti, Dewi Suri & Wati, Dewi Fajar. (2021). Hubungan Perineum Massage, Paritas, Dan Berat Badan Bayi Baru Lahir Dengan Kejadian Rupture Perineum. Jurnal Untuk Masyarakat Sehat. http://ejournal.urindo.ac.id/index.php/jukmas/article/view/1119/823
  6. Dartiwen, K., & Sabri, L. (2015). Pengaruh Pemijatan Perineum Pada Primigravida Terhadap Kejadian Laserasi Perineum Saat Persalinan di Bidan Praktik Mandiri (BPM) Wilayah Kerja Puskesmas Margadadi Kabupaten Indramayu Tahun 2015. Jurnal Stikesmuhla, 8(02).
  7. Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. (2019). Profil Kesehatan Provinsi Lampung Tahun 2018. Lampung
  8. Emilia, Ova. (2015) Etiologi dan Faktor Risiko PPH. Diakses pada tanggal 01 April 2020 dari http://kesehatan-ibuanak.net/kia/images/ETIOLOGI%20DAN%20FAKTOR%20RISIKO% 20PPH.pdf
  9. Hastono, S. P. (2016). Analisis Data pada Bidang kesehatan (Cetakan 1). Jakarta: Rajawali Pres.
  10. Kemenkes, R. I. (2013). Riset kesehatan dasar (Riskesdas) 2013. Kemenkes RI. Jakarta.
  11. Kemenkes, R. I. (2016). Profil Kesehatan Indonesia 2015, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
  12. Lailatri, H. V. S. (2014). Hubungan Paritas Dengan Kejadian Ruptur Perineum Pada Ibu Bersalin Di RSUD Dr. Wahidin Sudirohusodo Mojokerto. KTI D3 Kebidanan.
  13. Manuaba, I. B. G. (2014). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk Pendidikan Bidan (Edisi 2). Jakarta: EGC, 421-424.
  14. Mochtar, R. (2013). Sinopsis Obstentri Fisiologi dan Obstetri Patofisiologi. Edisi 3 Jilid I. Jakarta. EGC
  15. Mutmainah, H., Yuliasari, D., & Mariza, A. (2019). Pengaruh Pijat Perineum Terhadap Pencegahan Rupture Perineum Pada Ibu Bersalin. Jurnal Kebidanan Malahayati, 5(2).
  16. Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
  17. Oxorn, H., & Forte, W. R. (2010). Ilmu kebidanan: patologi dan fisiologi persalinan. Penerbit Andi.
  18. Riyanto, A. (2017). Aplikasi metodologi penelitian kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika
  19. Rochmayanti (2019). Pijat Perineum Selama Masa Kahamilan: Kejadian Rupture Perineum Spontan. CV Jakad: Surabaya
  20. Saifuddin, A. B. (2014). Buku acuan nasional pelayanan kesehatan maternal dan neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
  21. Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
  22. Supardi, R. (2013). Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: Trans Info Media.
  23. Triyanti, D., Ningsih, S. S., Anesty, T. D., & Rohmawati, S. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Ruptur Perineum Pada Ibu Bersalin Di Bpm Fauziah Hatta Palembang Tahun 2017. Masker Medika, 5(1), 152-159.
  24. Vitrisia, M. (2017). Penerapan Pijat Perineum Untuk Mengurangi Ruptur Perineum Saat Persalinan Di Klinik Pratama Permata Ibu Tersobo, Prembun (Doctoral Dissertation, Stikes Muhammadiyah Gombong).
  25. Wardiyah, A. Rilyani. (2016). Sistem Reproduksi. Jakarta: Salemba Medika.
  26. World Health Organization. (2016). Maternal Mortality. Diakses 01 April 2020. http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs348/en/
  27. Wiknjosastro H (2016). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, 523 – 529
  28. Wulandari, P., Arifianto, A., & Zuhara, I. K. (2016). Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Ruptur Perineum Spontan Di Bpm Ny. Natalia Kecamatan Genuk Kota Semarang. Journal of Holistic Nursing Science, 3(2), 1-7.

Open Access Copyright (c) 2022 Jurnal Kebidanan Malahayati

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)