PENERAPAN PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN DENGAN METODE S-O-A-P PADA PRAKTIK BIDAN MANDIRI
Purpose: The purpose of this research is to find out the application of documentation of the SOAP method for Independent Practice Midwives in Pekanbaru. This research method has a type of quantitative research with a descriptive research design. This research was conducted under the auspices of the Pekanbaru City IBI Branch Management on 3 September - 3 November 2020. The number of samples collected was 30 midwives. The data analysis used simple descriptive univariate analysis in the form of presentation.
Results: The results of this study showed the application of documentation of the S-O-A-P method in midwifery care carried out by midwives in Pekanbaru city, 14 midwives used S-O-A-P with a percentage of 46.6 in documenting their midwifery care and there were 16 with a percentage of 53.3 midwives who did not use the S-O-A-P method in midwifery care.
Conclusion: Based on the research results, the majority of independent practicing midwives have not implemented documentation using the S-O-A-P method in their midwifery care. The recording using the S-O-A-P method is stated in the Minister of Health Decree no. 938 of 2007.
Suggestion It is expected that independent practice midwives can record in every midwifery service performed, in order to achieve quality services.
Keywords: Documentation, SOAP, Independent Midwife Practice
ABSTRAK
Latar Belakang : Pendokumentasian merupakan suatu bukti pelayanan kesehatan yang berisi kegiatan pencatatan, pelaporan yang otentik dan penyimpanan semua kegiatan yang berkaitan dengan pengelolaan klien yang dapat dipergunakan untuk mengungkapkan suatu fakta aktual dan dapat dipertanggungjawabkan. Berdasarkan hasil studi pendahuluan, 3 dari 5 bidan praktik mandiri di Pekanbaru menyatakan bahwa belum melakukan pendokumentasian dengan benar dan konsisten
Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk diketahuinya penerapan pendokumentasian metode S-O-A-P Bidan Praktik Mandiri DI Pekanbaru. Metode Penelitian ini memiliki jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan di PMB yang ada di Pekanbaru pada tanggal 3 September – 3 November 2020. Teknik pengambilan sampel pada penelitin ini adalah consecutive random sampling yaitu cara pengambilan sampel yang dilakukan dengan cara memilih sampel yang memenuhi kriteria penelitian sampai kurun waktu tertentu sehingga jumlah sampel terpenuhi (Hidayat, 2009). Adapaun jumlah sampel yang telah dikumpulkan adalah sebnayak 30 orang bidan.Dalam analisis data digunakan analisa univariat secara deskriptif sederhana berupa distribusi frekuensi
Hasil : Hasil Penelitian ini didapatkan penerapan pendokumentasian metode S-O-A-P dalam asuhan kebidanan yang dilakukan bidan di kota Pekanbaru, terdapat 14 bidan yang menggunakan S-O-A-P dengan persentase 46,6 dalam mendokumentasikan asuhan kebidanan yang dilakukan nya dan terdapat 16 dengan persentase 53.3 bidan yang tidak menggunakan metode S-O-A-P dalam asuhan kebidanan.
Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian mayoritas bidan praktik mandiri belum menerapkan pendokumentasian dengan metode S-O-A-P dalam asuhan kebidanannya. Pencatatan menggunakan metode S-O-A-P tertuang dalam Kepmenkes no 938 tahun 2007.
Saran Diharapkan bidan praktik mandiri dapat melakukan pencatatan dalam setiap pelayanan kebidanan yang dilakukan, agar tercapai pelayanan yang berkualitas.
Kata Kunci : Pendokumentasian, SOAP, Praktik Bidan Mandiri
Keywords : Kata Kunci : Pendokumentasian, SOAP, Praktik Bidan Mandiri
- Anggraini, D. D., Sari, M. H. N., Ritonga, F., Yuliani, M., Wahyuni, W., Amalia, R., ... & Winarso, S. P. (2020). Konsep Kebidanan. Yayasan Kita Menulis.
- Aisa S, dkk. (2018). Panduan Penulisan Catatan SOAP dalam Pendokumentasian Kebidanan. NUha Medika.
- Anita, W. (2016). The implementation of documentation by midwives in Pekanbaru. Kesmas, 13(1), 43–47. https://doi.org/10.21109/kesmas.v13i1.1403
- Ariyanti, D. F. (2010). Analisis kualitas pelayanan antenatal oleh bidan di Puskesmas di Kabupaten Purbalingga (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS DIPONEGORO).
- Bensley, R. J., & Brookins-Fisher, J. (2009). Metode Pendidikan Kesehatan Msyarakat. EGC.
- Haslinda. (2017). Penerapan Model Pendokumentasian Asuhan Terintegrasi Di RSUD Haji Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. http://repositori.uin-alauddin.ac.id/id/eprint/4698
- Kepmenkes. (2007). Kepmenkes No. 938/Menkes/SK/VIII/2007 STANDAR ASUHAN KEBIDANAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA.
- Kepmenkes. (2020). Kepmenkes NOMOR HK.01.07/MENKES/320/2020 TENTANG STANDAR PROFESI BIDAN. 2017(1), 1–9.
- Mertasari, L., & Sugandini, W. (2021). Aktualisasi Pendokumentasian Asuhan Kebidanan dengan Metode Soap pada Praktek Mandiri Bidan (PMB). International Journal of Natural Science and Engineering, 5(1).
- Palifiana, D. A. (2016). Hubungan pendidikan Bidan dengan penerapan pendokumentasian asuhan kebidanan pada Bidan Praktik Mandiri di Kabupaten Bantul. 412–415.
- PUSPITASARI, D. (2019). Pelaksanaan Dokumentasi Asuhan Kebidanan Terhadap Perlindungan Hukum Pasien pada Bidan Praktik Mandiri (Studi di Kabupaten Cilacap). Jurnal Idea Hukum, 5(1).
- Ramadanty, y. (2018). Gambaran tentang penyimpanan dokumen pelayanan kebidanan sebagai akuntabilitas bidan di praktik mandiri bidan wilayah kabupaten bandung 2018.
- Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar metodologi penelitian. Literasi Media Publishing.
- Sumiati, e. (2018). Gambaran tentang isi pendokumentasian pelayanan kebidanan sebagai bukti akuntabilitas bidan di praktik mandiri bidan wilayah kabupaten bandung 2018.
- Wildan M, A. A. (2008). Dokumentasi Kebidanan - Google Books. Salemba Medika.