HUBUNGAN KELENGKAPAN ANAMNESA FORMULIR GAWAT DARURAT DENGAN KETEPATAN KODE KASUS KECELAKAAN DI RS SANTA ELISABETH MEDAN

Pestaria Saragih, Pomarida Simbolon, Alejandro Arauz Julia

Sari


Abstrak: Hubungan Kelengkapan Anamnesa Formulir Gawat Darurat dengan Ketepatan Kode Kasus Kecelakaan di RS Santa Elisabeth Medan. Kelengkapan pengisian rekam medis oleh tenaga kesehatan akan memudahkan tenaga kesehatan lain dalam memberikan tindakan atau terapi kepada pasien. Perekam medis harus mampu menetapkan kode penyakit dan tindakan dengan tepat sesuai klasifikasi yang diberlakukan di Indonesia yaitu ICD-10 tentang penyakit dan tindakan medis dalam pelayanan dan manajemen kesehatan. Pada kasus kecelakaan lalu lintas kodifikasi menggunakan external cause atau penyebab luar dalam ICD revisi 10, yaitu klasifikasi tambahan yang mengklasifikasikan kemungkinan kejadian lingkungan dan kegiatan sebagai penyebab cedera, keracunan, dan efek samping lainnya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan mengetahui hubungan kelengkapan anamnesa formulir gawat darurat dengan ketepatan kode kasus kecelakaan di RS Santa Elisabeth Medan tahun 2022Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan cross sectional, jumlah responden 91 orang. Teknik pengambilan sampling dengan simple random sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data dilakukan dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian diperoleh sebagian besar anamnesa formulir gawat darurat sebagian besar (95,6%) telah terisi lengkap dan sebagian besar (94,5%) kode kasus kecelakaan tidak tepat. Instrumen yang digunakan adalah data sekunder dan lembar observasi. Hasil uji Chi-Square dengan p-value sebesar 0,014 (p<0,05). Terdapat hubungan antara kelengkapan anamnesa formulir gawat darurat dengan ketepatan kode kasus kecelakaan di RS. Santa Elisabeth Medan tahun 2022. Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) sebaiknya dilengkapi dengan external cause pada kodifikasi kasus kecelakaan.


Kata Kunci


Kelengkapan Anamnesa, Ketepatan Kode

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Asriyanti, dkk. 2020. The Correlation Between The Completeness of Patient Anamnesis form and External Causes Diagnosis Code Accuracy in Bahagia Hospital Makassar. International Proceedings the 2nd International Scientific Meeting on Health Information Management (ISMoHIM) 2020. https://publikasi.aptirmik.or.id/index.php/ismohim2020/article/view/135

Donnelly. Katie A; dkk. (2022) Determining Intentionality of Pediatric Firearm Injuries by International Classification of Disease Code. Pediatric Emergency Care

Fajariani, Vinani, dkk. (2020). Completeness Analysis of Completeness Filling and Time of Returning The Medical Record for Inpatient Patients at Regional General Hospital of Makassar City. Journal of Asian Multicultural Research for Medical and Health Science Study

Hastuti, dkk. (2019). Faktor-faktor yang Berpengaruh pada Akurasi Kode Diagnosis di Puskesmas Rawat Jalan Kota Malang. Jurnal Kedokteran Brawijaya Volume 30, Nomor 3, Februari 2019, Halaman 228-234. https://jkb.ub.ac.id/index.php/jkb/article/download/2384/697

Ikhwan, dkk. (2016). Tinjauan Ketepatan Kode Diagnosis Cedera dan Penyebab Luar Cedera (External Causes) Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Islam “Siti Hajar” Mataram. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia Vol. 4 No. 2 Oktober 2016. https://stikespanakkukang.ac.id/assets/uploads/alumni/07630e8705eed0437766089b792b04fe.pdf

Indriyani, dkk. (2021). Studi Literatur Keakuratan Kode External Cause Pada Kasus Kecelakaan Lalu Lintas Berdasarkan ICD-10. Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional (SIKesNas), Halaman 209 - 218. https://ojs.udb.ac.id/index.php/sikenas/article/download/1254/1059/1671

Khusnawati, Tri. (2021). Hubungan Kelengkapan Pengisian Formulir Rekam Medis Pasien Umum dengan Mutu Rekam Medis di UPTD Puskesmas Kebumen II. Jurnal Pendidikan Tambusai Volume 5, Nomor 3, Tahun 2021, Halaman 6055-6060. https://jptam.org/index.php/jptam/article/download/1911/1687/3770

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK. HK.01.07/MENKES/312/2020. (2020). Standar Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. https://ktki.kemkes.go.id/info/sites/default/files/KMK%20No.%20HK.01.07-MENKES-312-2020%20ttg%20Standar%20Profesi%20Perekam%20Medis%20dan%20Informasi%20Kesehatan.pdf

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 50/MENKES/SK/I/1998. Pemberlakuan Klasifikasi Statistik Internasional mengenai Penyakit Revisi Kesepuluh. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Logeart, dkk. (2023). Feasibility and Accuracy of Linking A Heart Failure Registry to The National Claims Database Using Indirect Identifiers. Archives of Cardiovascular Diseases, Volume 116, Issue 1, January 2023, Pages 18-24 https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S1875213622002285?via%3Dihub

Marbun, dkk. (2022). Hubungan Kelengkapan Informasi Medis dengan Ketepatan Kode Kasus Pneumonia di Rumah Sakit Kota Malang. Jurnal Pendidikan Indonesia: Teori, Penelitian dan Inovasi, Vol. 2, No. 5, September 2022, Halaman 75-81. https://jurnal.penerbitwidina.com/index.php/JPI/article/download/250/241

Masniari dan Jalil. (2003). Teknik Sampling dalam Pelaksanaan Penelitian. Info Kesehatan, Volume VII, Nomor 1, Maret 2003. https://igemiracle.weebly.com/uploads/1/4/3/9/14390416/teknik_sampling.pdf

Muchlis, Achmad; Rifa Aulia Ramadhanty. (2021). Correlation Between Medical Information Completeness and Accuracy of The Diagnosis Code for Upper Respiratory Tract Infection and Hypertension Based on ICD-10 in Medical Record at Cibening Health Center. Muhammadiyah Medical Journal (2021),10.24853/mmj.2.1.1-6.

Muchsam, Yoki; dkk. (2022). Review of BPJS claim requirements for service efficiency in RS X. International Journal of Health Sciences.

Nissen, dkk. (2019). How to Validate A Diagnosis Recorded in Electronic Health Records. Breathe, Maret 2019, Volume 15, No 1. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/30838062/

Notoatmojo, Soekidjo. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta:Rineka Cipta.

Nursalam. (2020). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis. Jakarta: Salemba Medika. https://api.penerbitsalemba.com/book/books/08-0284/contents/fc506312-5e09-4027-a661-9ba646dced46.pdf

Octa, Riztia; Subianto. (2020). Tinjauan Ketidaktepatan Kode External Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas Pada Dokumen Rekam Medis Rawat Inap Di RSUD Ungaran. Disitasi pada laman https://repository.poltekkes-smg.ac.id/index.php?p=show_detail&id=21335&keywords= tanggal 26 April 2023.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269 Tahun 2008. (2008). Rekam Medis. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. https://pelayanan.jakarta.go.id/download/regulasi/peraturan-meneteri-kesehatan-nomor-269-tentang-rekam-medis.pdf

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2013. (2013). Penyelenggaraan Pekerjaan Perekam Medis. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. https://pelayanan.jakarta.go.id/download/regulasi/peraturan-menteri-kesehatan-nomor-55-tahun-2013-tentang-pekerjaan-perekam-medis.pdf

Polit & Beck . (2012). Resource Manual for Nursing Research. Generating and Assessing Evidence for Nursing Practice. Ninth Edition. USA : Lippincott.

Purwanti, dkk. (2020). Ketepatan Kode Berdasarkan Kelengkapan Diagnosis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Prosiding Seminar Rekam Medis dan Manajemen Informasi, Halaman 66-70. https://publikasi.aptirmik.or.id/index.php/procsemarang/article/view/62/64

Puspita, Cantika, dkk. (2022). Ketepatan Kode External Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di RSO Prof. DR. R. Soeharso Surakarta. Prosiding Seminar Informasi Kesehatan Nasional (SIKesNas) 2022. https://ojs.udb.ac.id/index.php/sikenas/article/view/1653

Setiyargo, Arief, dkk. (2021). Hubungan Kelengkapan Anamnesa Formulir Gawat Darurat dengan Ketepatan Kode ICD 10 Sebab Eksternal Kasus Kecelakaan di Rumah Sakit Panti Nirmala Malang. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia Vol. 9 No.2, Oktober 2021. https://jmiki.aptirmik.or.id/index.php/jmiki/article/view/139

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Teng dkk. (2020). Automatic Medical Code Assignment via Deep Learning Approach for Intelligent Healthcare. IEEE Journal of Biomedical and Health Informatics , Volume: 24, Issue: 9, September 2020. https://ieeexplore.ieee.org/document/9099429

Triyanti, Endang; Retna, Imelda Weningsih. (2018). Bahan Ajar Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (RMIK): Manajemen Informasi Kesehatan III Desain Formulir.

Welhelmina, dkk. (2022). Ketepatan Kode Diagnosis Penyebab Dasar Kematian di Rumah Sakit di Indonesia : Literatur Review. Volume 3, Nomor 3, September 2022. http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jkt/article/view/7693

WHO. (2016). ICD 10 Volume 2. Prancis.

Zakiyah, Erna; Ismadena. (2021). Analisis Kelengkapan Pengisian Rekam Medis Gawatdarurat Berdasarkan Elemen Penilaian MIRM 13.1.1 SNARS Edisi 1 di Rumahsakit Muhammadiyah Selogiri Tahun 2020. Jurnal Manajemen Informasi dan Administrasi Kesehatan (JMIAK) Volume 04, Nomor 02, November 2021, Halaman51-59.




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v10i11.10990

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.