PENATALAKSANAAN HERPES SIMPLEKS DAN HEMOROID PADA PASIEN LAKI-LAKI USIA 52 TAHUN MELALUI PENDEKATAN KEDOKTERAN KELUARGA: LAPORAN KASUS

Nur Indah Fitriani, Sahab H Sibuea

Sari


Abstrak: Penatalaksanaan Herpes Simpleks dan Hemoroid Pada Pasien Laki-Laki Usia 52 Tahun Melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga: Laporan Kasus. Infeksi virus Herpes Simpleks umum terjadi di seluruh dunia dan disebabkan oleh infeksi HSV-1 dan HSV-2. Hemoroid merupakan bantalan jaringan submukosa yang berlokasi di kanal anus. Herpes Simpleks dan Hemoroid merupakan penyakit yang dapat rekuren sewaktu-waktu, sehingga pasien perlu diberikan tatalaksana secara holistik. Penerapan pelayanan dokter keluarga berbasis evidence-based medicine pada pasien dengan mengidentifikasi faktor risiko, masalah klinis, serta penatalaksanaan pasien berdasarkan kerangka penyelesaian masalah pasien dengan pendekatan patient centred dan family approach. Studi ini adalah laporan kasus. Data primer diperoleh melalui anamnesis, pemeriksaan fisik, kunjungan rumah untuk melengkapi data keluarga dan psikososial, serta lingkungan. Pasien laki-laki usia 52 tahun datang dengan luka gatal dan panas pada bawah bibir dan keluhan darah keluar dari anus setelah BAB. Pasien belum mengetahui penyebab penyakitnya. Pada pasien dilakukan intervensi medikamentosa bertujuan untuk mengurangi keluhan dan intervensi non medikamentosa berupa edukasi kepada pasien dan keluarga mengenai faktor risiko penyakit, pencegahan, pola makan pasien. Penegakan diagnosis dan penatalaksanaan pada pasien ini telah dilakukan secara holistik, patient centered, family approach dan berdasarkan beberapa teori maupun penelitian terkini.


Kata Kunci


Hemoroid, Herpes Simpleks, Pelayanan Dokter Keluarga, Tatalaksana Holistik

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Brunicardi, C. (2019) Schwartz’s Principles of Surgery. 11 ed. New York: McGraw Hill Education.

Cengiz, T. B. dan Gorgun, E. (2019) “Hemorrhoids: A Range of Treatments,” Cleveland Clinic Journal of Medicine, 86(9), hal. 612–620.

Cernik, C., Gallina, K. dan Brodell, R. (2008) “The Treatment of Herpes Simplex Infections,” Arch Intern Med, 168(11), hal. 1137–1144.

Goldsmith, L. et al. (2012) Fitzpatrick’s Dermatology in General Medicine. 8 ed. McGraw Hill Medical.

Hammer, K. et al. (2018) “A Systematic Review on the Efficacy of Topical Acyclovir, Penciclovir, and Docosanol for the Treatment of Herpes Simplex Labialis,” European Medical Journal Dermatology, 6(1), hal. 118–123.

James, C. et al. (2020) “Herpes Simplex Virus: Global Infection Prevalence and Incidence Estimates, 2016,” Bull World Health Organ, 98, hal. 315–329.

Jameson, J. et al. (2018) Harrison’s Principles of Internal Medicine. 20 ed. New York: McGraw Hill Education.

Katzung, B. G., Masters, S. B. dan Trevor, A. J. (2012) Farmakologi dasar dan klinik. Edisi 12. New York: McGraw Hill Lange.

Kementerian Kesehatan RI (2015) Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI (2022) Panduan Praktik Klinis (PPK) Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kibret, A., Oumer, M. dan Moges, A. (2021) “Prevalence and Associated Factos of Hemorrhoids Among Adult Patients Visiting the Surgical Outpatient Department in the University of Gondar Comprehensive Specialized Hospital, Northwes Ethiopia,” Plos One Journal, 16(4), hal. e0249736.

Lalisang, T. (2016) “Hemorrhoid: Pathophysiology and Surgical Management Literature Review,” The New Ropanasuri Journal of Surgery, 1(1), hal. 31–36.

Mott, T., Latimer, K. dan Chad, E. (2018) “Hemorrhoids: Diagnosis and Treatment Option,” American Family Physician, 97(3), hal. 172–179.

Saleh, D., Yarrarapu, S. dan Sharma, S. (2022) Herpes Simplex Type-1, StatPearls Publishing. Tersedia pada: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK482197/ (Diakses: 8 April 2023).

Sun, Z. dan Migaly, J. (2016) “Review of Hemorrhoid Disease: Presentation and Management,” Clinics in Colon and Rectal Surgery, 29(1), hal. 22–28.

Triantafyllou, K. et al. (2021) “Diagnosis and Management of Acute Lower Gastrointestinal Bleeding: European Society of Gastrointestinal Endoscopy Guideline,” European Society of Gastrointestinal Endoscopy, 53, hal. 850–868.

WHO (2023) Herpes Simplex Virus. Tersedia pada: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/herpes-simplex-virus (Diakses: 16 April 2023).




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v10i11.11949

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.