Karakteristik Pasien Mola Hidatidosa di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie
Sari
Mola hidatidosa atau hamil anggur adalah suatu kehamilan abnormal yang ditandai dengan degenerasi hidropik dari villi korialis baik sebagian maupun secara keseluruhan. Penyakit ini termasuk dalam kelompok Penyakit Trofoblas Gestasional (PTG) yang dapat mengalami keganasan. Mola hidatidosa termasuk dalam penyakit langka yang masih sedikit diteliti terutama di Indonesia, sehingga penelitian ini bertujuan untuk menambah pengetahuan mengenai mola hidatidosa dengan meneliti karakteristik pasien mola hidatidosa di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie periode tahun 2019-2023. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif dengan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian didapatkan 28 pasien mola hidatidosa dengan distribusi terbanyak pada kelompok usia 20-35 tahun (60,7%), paritas multipara (39,3%), tidak ada riwayat mola hidatidosa sebelumnya (96,4%), tidak ada riwayat abortus sebelumnya (71,4%), keluhan utama perdarahan pervaginam (89,3%), dan tatalaksana kuretase (100%).
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Cimadomo, D., Fabozzi, G., Vaiarelli, A., Ubaldi, N., Ubaldi, F. M., & Rienzi, L. (2018). Impact of Maternal Age on Oocyte and Embryo Competence. Frontiers in Endocrinology.
Cunningham, F. G., Leveno, K. J., Dashe, J. S., Hoffman, B. L., Spong, C. Y., & Casey, B. M. (2022). Williams Obstetrics 26th Edition. New York: McGraw Hill.
Ghassemzadeh, S., Farci, F., & Kang, M. (2023). Hydatidiform Mole. StatPearls.
Gockley, A. A., Melamed, A., Joseph, N. T., Clapp, M., Sun, S. Y., Goldstein, D. P., . . . Berkowitz, R. S. (2016). The effect of adolescence and advanced maternal age on the incidence of complete and partial molar pregnancy. Gynecologic Oncology, 470-473.
Llamo, H. J., Alegria, G. A., & Chanduvil, W. (2020). Factors Associated With Gestational Trophoblastic Disease In a Peruvian Reference Hospital. Journal of Human Medicine, 64-69.
Lumbanraja, S. N. (2017). Kegawatdaruratan Obstetri. Medan: USU Press.
Lurain, J. R. (2019). Hydatidiform Mole: Recognition and management. Contemporary OB/GYN Journal.
Martaadisoebrata, D., Wirakusumah, F. F., & Effendi, J. S. (2012). Obstetri Patologi Ilmu Kesehatan Rreproduksi. Jakarta: EGC.
Winata, I. S., Kusuardiyanto, P., Aryana, M. B., & Mulyana, R. (2021). Cervical Hydatidiform Moles Pregnancy: Diagnosis and Treatment. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 291-296.
Yamamoto, E., Nishino, K., Niimi, K., Watanabe, E., Oda, Y., Ino, K., & Kikkawa, F. (2019). Evaluation of a routine second curretage for hydatidiform mole: a cohort study. International Journal of Clinical Oncology.
Zulvayanti, Krisnadi, S. R., & Achadiyani. (2017). Correlation between Three Pregnancy Characteristics (Age, Parity, betahCG Level) and pAkt Immunoexpression on Complete Hydatidiform Mole. Open Access Library Journal, 1-9.
DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v11i9.14678
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc4.footer##
Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.