Hubungan Personal Hygiene Dan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Penyakit Kulit Scabies DiWilayah Kerja Puskesmas Labasa Kabupaten Muna Tahun 2024
Sari
Scabies merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh Sarcoptes scabiei Varietas hominis yaitu kutu parasit yang mampu menggali terowongan di kulit dan menyebabkan rasa gatal. Penyakit kulit scabies masukdalam 10 besarpenyakitterbanyak di Puskesmas Labasa yaitu pada urutanke 7. Pada tahun 2020 sampai tahun 2023 penyakit scabies mengalami peningkatan kasus setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan personal hygiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian penyakit kulit scabies di wilayah kerja PuskesmasLabasa Kabupaten Muna Tahun 2024. Penelitian in merupakan jenis penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini menggunakan 363 responden sebagai sampel dalam penelitian yang diperoleh dengan teknik pengambilan sampel proposional random sampling. Data dikumpulkan dengan melakukan observasi dan wawancara menggunakan kuesioner dan selanjutnya dilakukan analisis univariat dan bivariate. Hasil uji statistic pada tingkat signifikanα= 0,05, diperoleh hasil bahwa ada hubungan antara kebersihan pakaian (p value = 0,000), ada hubungan antara kebersihan kulit (p value = 0,015), ada hubungan antara kebersihan tangan dan kuku (p value = 0,004), tidak ada hubungan yang antara kebersihan genetalia (p value = 0,137), ada hubungan antara kebersihan handuk (p value = 0,012), tidak ada hubungan antara sarana air bersih (p value = 0,827), ada hubungan antara sarana jamban (p value = 0,030), ada hubungan antara sarana pembuangan sampah (p value = 0,009) terhadap kejadian penyakit kulit scabies di wilayah kerjaPuskesmas Labasa Kabupaten Muna Tahun 2024.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Dinkes Kabupaten Muna. (2022). Profil Kesehatan Kabupaten Muna.
Dinkes Provinsi Sultra. (2021). Profil Kesehatan Provinsi Tenggara.
Indriani, F., Guspianto, G., & Putri, F. E. (2021). Hubungan Faktor Kondisi Sanitasi Lingkungan Dan Personal Hygiene Dengan Gejala Skabies Di Pondok Pesantren Darul Hikam Kecamatan Rimbo Ulu Kabupaten Tebo Tahun 2021. In Electronic Journal Scientific of Environmental Health And Disease (Vol. 2, Issue 1). https://doi.org/10.22437/esehad.v2i1.13752
Kholilah Samosir, Hendra Dhermawan Sitanggang, M. Y. M. (2020). Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Madani Unggulan, Kabupaten Bintan. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 9(April), 144–152.
Lilia, D., & Novitry, F. (2022). Hubungan Kebiasaan Menggunakan Handuk bersama, Kepadatan Hunian, Dan Ventilasi Dengan Kejadian skabies Di Panti Asuhan an Nur Wilayah Kerja Uptd Puskesmas Sukaraya Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2022. Jurnal Bidan Mandira Cendikia, 1(1), 51–58. https://journal-mandiracendikia.com/jbmc
Lisa Rahmi, M. I. (2022). Analisis Pengetahuan Santriwati Terhadap Kejadian Scabies Di Pondok Pesantren Tungkop Kecamatan Indrajaya Kabuoateben Pidie. Sains Riset, 12(1), 65–69.
Nasution, S. A., & Asyary, A. (2022). Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Skabies Di Pesantren: Literatur Review. Kesehatan Masyarakat, 6(3), 1512–1523. https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/prepotif/article/view/5633/8217
Natalia, D., & Fitriangga, A. (2020). Hubungan antara Tingkat Pengetahuan Skabies dan Personal Hygiene dengan Kejadian Skabies di Puskesmas Selatan 1 , Kecamatan Singkawang Selatan. 47(2), 97–102.
Nurhidayat, Firdaus, F. A., Nurapandi, A., & Kusumawaty, J. (2022). Analisis Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Skabies Pada Santri di Pondok Pesantren Miftahul Amin. Healthcare Nursing Journal, 4(2), 265–272.
Profil Puskesmas Labasa. (2023). Profil Kesehatan Puskesmas Labasa.
Ramadhan Tosepu, S.K.M., M. K. (2016). Epodemiologi Lingkungan.
Rasyid, Z., Hasrianto, N., & Mairiza, S. (2019). Faktor Determinan Kejadian Scabies Pada Masyarakat Di Kelurahan Tangkereng Timur Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru. Collaborative Medical Journal, 2, 75–85.
Sri, U. (2021). Risiko Personal Hygiene Dan Sanitasi Lingkungan Terhadap Penyakit Scabies Di Wilayah Kerja Puskesmas Blang Kuejeren Kecamatan Labuhan Haji Barat Kabupaten Acah Selatan.
Stifani Nindi, S. M. (2023). Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Anak Panti dengan Penyakit Skabies di Panti Asuhan Al Amin Kecamatan Benjeng. Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(12), 369–377.
Tajudin, I. M., Wardani, H. E., Hapsari, A., & Katmawanti, S. (2023). Hubungan Personal Hygiene dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Skabies ( Studi Komparatif Berbasis Gender pada Pondok Pesantren Asy-Syadzili 4 Gondanglegi Malang ). Sport Science and Health, 5(2), 200–217. https://doi.org/10.17977/um062v5i22023p200-217
Ubaidillah. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubngan Dengan Kejadian Scabies Di Madrasah Tsanawiyah Yogyakarta. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 2(Januari), 89–93.
Ulva, S. M., & Sanjaya, R. (2022). Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Timbulnya Keluhan Penyakit Scabies Pada Narapidana Lapas Kelas IIA Kendari Factors related to The Incidence of Scabies Disease Complaints in Class IIA Kendari Prison Prisoners Lembaga Pemasyarakatan merupakan Kendari. Ilmiah Kesehatan Mandala Waluya, 2(2), 41–49.
Zuheri, A. B. S. (2021). Hubungan Personal Hygiene Dengan Riwayat Scabies Di Dayah Insan Qur`ani Aceh Besar. Sains Riset, 11(September), 449–457.
DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v11i9.14712
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc4.footer##
Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.