ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETIDAKSESUAIAN SOP PETUGAS PENJAMAH MAKANAN DI INSTALASI GIZI RUMAH SAKIT TIPE C KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2019

Akhmad Kheru Dermawan, Dhiny Easter Yanti, Khoidar Amirus

Sari


Penjamah makanan memegang peranan penting dalam melindungi kesehatan penderita/pasien di rumah sakit dari penyakit akibat kontaminasi makanan. Sementara itu hasil presurvei yang dilakukan oleh peneliti di Rumah Sakit Tipe C Kota Bandar Lampung, didapat data bahwa jumlah petugas penjamah makanan sebanyak 40 orang dan dari hasil pengamatan langsung peneliti menemukan masih adanya tindakan abai petugas penjamah makanan pada perilaku hygiene. Tujuan penelitian adalah diketahui faktor yang berhubungan dengan ketidaksesuaian SOP petugas penjamah makanan. Penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi seluruh penjamah makanan di Instalasi Gizi Rumah Sakit Tipe C Kota Bandar Lampung Tahun 2019 sejumlah 67 orang, sampel menggunakan total populasi. Analisis multivariat menggunakan uji Regresi Logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 67 responden yang  diteliti, sebagian besar berpendidikan SMA/sederajat (86.6%), pengetahuan tentang SOP penjamah makanan yang tidak baik (58.2%), sikap positif (52.2%), motivasi yang rendah (56.7%) dan tidak sesuai dalam menerapkan SOP (56.7%).Ada hubungan pendidikan (p value 0,034. OR 5,7), pengetahuan (p value 0,001. OR 6,12). motivasi (p value 0,003. OR 5,3) dengan ketidaksesuaian SOP petugas penjamah makanan. Tidak ada hubungan sikap dengan ketidaksesuaian SOP petugas penjamah makanan (p value 0,098). Motivasi merupakan faktor yang paling dominan berhubungan dengan ketidaksesuaian SOP petugas penjamah makanan, dimana memiliki nilai OR tertinggi yaitu 55,5. Saran dapat meningkatkan motivasi petugas penjamah makanan dengan cara mengadakan review ulang kepada semua petugas penjamah makanan tentang SOP yang ada, meningkatkan kualitas kebersihan makanan yang tersedia, serta meningkatkan kesadaran bahwa hygiene makanan adalah bagian dari pengabdian.

Kata Kunci


Ketidakesesuaian SOP; Penjamah Makanan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Fatmawati, S., Rosidi, A., Handarsari, E. (2013). Perilaku Higiene Pengolah Makanan Berdasarkan Pengetahuan Tentang Higiene Mengolah Makanan Dalam Penyelenggaraan Makanan Di Pusat Pendidikan Dan Latihan Olahraga Pelajar Jawa Tengah. Jurnal Pangan dan Gizi, 4(8), 45-52.

Gutomo, L. (2010). Hubungan Tingkat Perilaku Penjamah. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadyah Surakarta.

Zahra, PF., Herawati, DMD., Miftahurachman. (2015). Gambaran Pelayanan Konseling Gizi pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Puskesmas Jatinangor Tahun 2015. Jurnal Sistem Kesehatan, 4(1), 186-192.

Mangkunegara. (2017). Evaluasi Kinerja SDM. Refika Aditama, Bandung.

Meikawati. (2010). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Petugas Penjamah Makanan Dengan Praktek Higiene Dan Sanitasi Makanan Di Unit Gizi RSJD Dr. Amino Gondohutomo Semarang Tahun 2010. download.portalgaruda.org/article.php?article=4664&val=431

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Rizal, AAF. (2017). Relationship Of The Level Of Education Of Nurse Emergency Installation Compliance With The Implementation Of Standard Operating Procedures For New Patients At The Hospitals Reception AM Pariksit Tenggarong. Jurnal Ilmu Kesehatan, 5(1), 1-10.

Mulyani, R. (2014). Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Higiene Pengolah Makanan. Jurnal Keperawatan, 1(4), 6-12

Sedarmayanti. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia, Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil (cetakan kelima). Bandung : PT Refika Aditama.

Siti dan Aprianti. (2013). Gambaran Higiene Dan Sanitasi Sarana Fisik Serta Peralatan Pengolahan Bahan Makanan Di Rumah Sakit Umum Daerah Pembalah Batung Amuntai Tahun 2013. Al ‘Ulum, 60(2), 10-17.

Standar Operasional Prosedur Rumah Sakit Bintang Amin Bandar Lampung.

Susanti, I., Hendrawati, N., Sundari, T., Montain, MM. (2016). Profil Kepatuhan Higiene Perorangan Penjamah Makanan di Instalasi Gizi dan Tata Boga Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso. The Indonesian Journal of Infectious Disease, 3(2), 19-28.

Swamilaksita, PS., Pakpahan SR. (2016). Faktor-Faktor Yang Mepengaruhi Penerapan Higiene Sanitasi di Kantin Universitas Esa Unggul. Nutrire Diaita, 8(2), 71-79

Syafar. (2012). Studi Manajemen Pelayanan Gizi Pasien Di Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pangkep. repositori.uin-alauddin.ac.id/3068/1/ARHAMI%20SYAFAR_opt.pdf




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v7i1.2386

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.