ANALISIS HUBUNGAN ANTARA PENDIDIKAN DENGAN PERILAKU TIDAK AMAN PADA PEKERJA DI PT SUNAN RUBBER PALEMBANG

Ria Febriyanti, Welly Suwandi

Sari


Perilaku tidak aman adalah tipe perilaku yang mengarah pada kecelakaan seperti bekerja tanpa menghiraukan keselamatan, melakukan pekerjaan tanpa izin, menyingkirkan peralatan keselamatan, operasi pekerjaan pada kecepatan berbahaya, menggunakan peralatan tidak standar, bertindak kasar, kurang pengetahuan, cacat tubuh, atau keadaan emosi yang terganggu. Menurut ILO, setiap tahun ada lebih dari 250 juta kecelakaan di tempat kerja dan lebih dari 160 juta pekerja menjadi sakit karena bahaya di tempat kerja. Terlebih lagi, 1,2 juta pekerja meninggal akibat kecelakaan dan sakit di tempat kerja. Angka menunjukkan,  biaya manusia dan sosial dari produksi terlalu tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk diketahuinya hubungan faktor-faktor  pendidikan dengan perilaku tidak aman pada pekerja di PT Sunan Rubber Palembang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif yang bersifat survei analitik dengan metode pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh pekerja bagian produksi di PT Sunan Rubber Palembang dengan jumlah sampel 69 responden yang diambil menggunakan teknik accidental sampling. Data primer dikumpulkan dengan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji statistik chi- square dengan tingkat kemaknaan (α = 0,05). Penelitian ini dilaksanakan di PT Sunan Rubber Palembang. Hasil penelitian ini menunjukan tingkat pendidikan (p=0,004). Simpulan penelitian ini ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan perilaku tidak aman Disarankan untuk lebih meningkatkan sosialisasi tentang keselamatan dan kesehatan kerja dan kesehatan kerja (K3) untuk menambah wawasan pekerja dalam berperilaku sehingga dapat meminimalisir kecelakaan kerja oleh perilaku tidak aman.

Kata Kunci


Perilaku Tidak Aman; Tingkat Pendidikan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


BPJS Ketenagakerjaan. (2018). https;//www. bpjs ketenagakerjaan.go.id.

Gunawan, F.A dan Waluyo. (2015). Risk Based Behavioral Safety. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

International Labour Organization. (2013). Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sarana untuk Produktivitas. Jakarta: ILO.

Irzal. 2016. Dasar-Dasar Kesehatan dan keselamatan Kerja. Jakarta: Kencana.

Maulidhasari, Dwi Noor; MG Catur Yuantari dan Nurjanah. (2011). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Berbahaya (Unsafe action) Pada Bagian Unit Intake Pt.Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (Ubp) Semarang 2011. Jurnal Visikes 10(1).

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Priyoto. (2015). Perubahan dalam Perilaku Kesehatan Kesehatan Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Salami, Indah RS, dkk. (2016). Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan Kerja. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Sinambela, Lijan Poltak. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Triwibowo, dan Pusphandani. (2013). Kesehatan Lingkungan dan K3. Yogyakarta: Nuha Medika.




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v8i2.4283

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.