Efektivitas Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting pada Balita di PMB Umay Bekasi

Umay Umay, Masluroh Masluroh

Sari


ABSTRACT

 

Based on the Indonesian Nutrition Status Survey (SSGI) of the Ministry of Health, the prevalence of stunting in children under five in Indonesia will reach 21.6% in 2022. (Ministry of Health, 2023) Based on the prevalence of stunting, the incidence of stunting in Indonesia is still a problem because the national prevalence is still above the tolerance set by the WHO, which is only 20%. Knowing the effectiveness of exclusive breastfeeding with the incidence of stunting in toddlers at PMB Umay Bekasi in 2023. In a cross-sectional research design, the sample in this study amounted to 57 respondents. The sample technique used total sampling. Analysis was carried out using univariate and bivariate methods using chi square. Most of the respondents at PMB Umay Bekasi in 2023 did not experience stunting, namely 50 (87.7%). There was a relationship between exclusive breastfeeding and the incidence of stunting in toddlers. Midwives are expected to further optimise exclusive breastfeeding counselling for mothers in an effort to prevent stunting in toddlers.

 

Keywords: Stunting, ASI Exclusive

 

 

ABSTRAK

 

Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan, prevalensi balita stunting di Indonesia mencapai 21,6% pada 2022. (Kemenkes, 2023). Berdasarkan prevalensi stunting tersebut, kejadian stunting di Indonesia masih menjadi masalah karena prevalensi nasional masih diatas toleransi yang ditetapkan WHO yang hanya 20%. Mengetahui efektivitas pemberian ASI Eksklusif dengan kejadian stunting pada balita di PMB Umay Bekasi Tahun 2023. Rancangan penelitian Cross Sectional, sampel dalam penelitian ini berjumlah 57 responden. Tehnik Sampel menggunakan total sampling, Analisis dilakukan secara univariate dan bivariate menggunakan chi square. Sebagian besar responden di di PMB Umay Bekasi tahun 2023 tidak mengalami stunting yaitu sebesar 50 (87,7%), ada Hubungan pemberian ASI Eksklusif dengan kejadian stunting pada Balita. Bidan diharapkan untuk lebih megoptimalkan lagi penyuluhan ASI Eksklusif pada ibu, sebagai salah satu upaya pencegahan stunting pada Balita.

 

Kata Kunci: Stunting, ASI Eksklusif

 


Kata Kunci


Stunting; ASI Eksklusif

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Achadi. (2019). Investasi Gizi 1000 HPK dan Produktivitas Generasi Indonesia. Disampaikan pada: Lokakarya dan Seminar Ilmiah “Peran Profesi Dalam Upaya Peningkatan Status Kesehatan dan Gizi Pada Periode 1000 HPK.”

Anisa, P. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 25-60 Bulan Di Kelurahan Kalibaru Depok Tahun 2020. FKM UI.

Arifin, D. Z., Irdasari, S. Y., & Sukandar, H. (2012). Analisis Sebaran dan Faktor Risiko Stunting pada Balita di Kabupaten Purwakarta 2012.

Fikawati, Sandra, Syafiq, & Ahmad. (2019). Penyebab Keberhasilan Dan Kegagalan Praktik Pemberian ASI Eksklusif. Jurnal Kesehatan Masyarata UI.

Fitri, L. (2018). Hubungan BBLR dan ASI Ekslusif dengan Kejadian Stunting di Puskesmas Lima Pulluh Pekanbaru. Jurnal Endurance, 3(1).

Indrawati, S. (2016). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-3 tahun di Desa Karangrejek Wonosari Gunungkidul. UNISA.

Kartikawati, S. L., Ninghayati, N., & Antri. (2020). Analisis Pola Asuh dalam Upaya Peningkatan Kejartumbuh Balita Stunting. Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 11(2).

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Pemberian Air Susu Ibu dan Makanan Pendamping ASI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan: Anak dan Balita.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Buletin Stunting.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia. Buletin Jendela Data Dan Informasi Kemenkes RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Sehat Negeriku. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/

Kusuma, K. E., & Nuryanto. (2013). Faktor Risiko Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-3 Tahun (Studi di Kecamatan Semarang Timur). Journal of Nutrition College, 2(4).

Kusumayanti. (2018). Hubungan Dukungan Suami dengan Pemberian ASI Eksklusif di Daerah Perdesaan. Media Gizi Indonesia, 12(2).

Lailatul, M., & Ni’mah., C. (2020). Hubungan Tingkat Pendidikan, Tingkat Pengetahuan dan Pola Asuh Ibu dengan Wasting dan Stunting pada Balita Keluarga Miskin. Media Gizi Indonesia, 10(1), 84–90.

Lainua, M. Y. W. (2016). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Balita Stunting di Kelurahan Sidorejo Kidul Salatiga. Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

Millennium Challenga Account Indonesia. (2019). Backgrounder : stunting dan masa depan indonesia. http://mca-indonesia.go.id/wp-content/uploads/2015/01/BackgrounderStunting-ID.pdf

Mufdlilah, M., Johan, R. B., & Fitriani, T. (2018). Persepsi Ibu Dalam Pemberian Asi Eksklusif. Jurnal Riset Kebidanan Indonesia, 2, 38–44.

Nurfadillah. (2018). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian stunting pada Balita Usia 1-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Barombong. Stikes Panakkukang Makassar.

Oktarina, Z. (2012). Hubungan berat lahir dan faktor-faktor lainnya dengan kejadian stunting pada balita usia 24-59 bulan, di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan dan Lampung Tahun 2010. Universitas Indonesia.

Pratama, M. R., & Irwandi, S. (2021). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Stunting di Puskesmas Hinai Kiri, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Jurnal Kedokteran STM, 4(1).

Purwandini, K., & Kartasurya, M. I. (2013). Pengaruh Pemberian Micronutrient Sprinkle terhadap Perkembangan Motorik Anak Stunting Usia 12-36 Bulan. Journal of Nutrition College, 2(1).

Rivanica, R. (2019). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Tumbuh Kembang Anak Prasekolah. Jurnal A’isyiyah Medika, 3(2), 218–227.

Rohmatun, N. Y. (2014). Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu Dan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Sidowarno Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Sartono. (2013). Hubungan Kurang Energi Kronis Ibu Hamil Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 6 – 24 Bulan Di Kota Yogyakarta. Universitas Gajah Mada.

Sulastri, D. (2012). Faktor Determinan Kejadian Stunting Pada Anak Usia Sekolah Di Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang. Universitas Andalas.

World Health Organization. (2018). Nurturing Care for Early Childhood Development a Frame for Helping Childen Survive and Thrive to Transform Health nad Human Potential. Apps.Who.Int. https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/272603/9789241514064-eng.pdf

World Health Organization. (2022). Stunting prevalance among children under 5 years of age. https://www.who.int/data/gho/data/indicators/indicatordetails/GHO/gho-jme-stunting-prevalence




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i2.10786

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License