Pengaruh Murottal Al-Qur’an dan Aromaterapi Inhalasi Lemon terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif

Sari

ABSTRACT

Severe pain during labor can cause fatigue in the mother so that she is at risk of prolonged labor which can be one of the causes of maternal and child mortality. MMR and IMR in the world are still relatively high, reaching 295,000 people, 94% of whom are in developing countries. For the treatment of labor pain, pharmacological methods or use (drugs) or non-pharmacology. One of them is by listening to Murottal Al-Qur'an or reciting the holy verses of Al-Qur'an which is one of the non-pharmacological distraction therapies. Meanwhile, lemon aromatherapy is one of the non-pharmacological therapies and a type of aromatherapy that can be used to treat pain and anxiety. To find out whether there is an effect of murottal al-Qur'an therapy and lemon inhalation aromatherapy on the intensity of labor pain in the active phase of the first stage. The type of research used is Quasi Experiment, namely the post test only approach. This research will be conducted in March-April 2023. The population in this study is all birth mothers at the Independent Midwife Practice in 2023. The sample in this study is all birth mothers recorded in reports at the Independent Midwife Practice, totaling 34 people. The sample was divided into two groups with 17 people in the first group and 17 mothers in the second group using a purposive sampling technique with inclusion and exclusion criteria. The data were then analyzed using univariate analysis of frequency distribution and Kolmogorov-Smirnov bivariate analysis. In testing the effect of the first stage of labor pain before and after therapy, a significant value of 0.00 was obtained. There is a significant influence of the first stage of labor pain between before and after therapy in the form of murottal Al-Qur'an therapy and lemon inhalation aromatherapy, where the average pain after therapy is lower than before therapy.

Keywords: Murottal Al-Qur'an, Lemon Inhalation Aromatherapy, phase 1 Labor Pain

ABSTRAK

Nyeri yang hebat selama persalinan dapat menimbulkan kelelahan pada ibu sehingga berisiko terjadinya partus lama yang dapat menjadi salah satu penyebab kematian ibu dan anak. AKI dan AKB di dunia yang masih terbilang tinggi mencapai 295.000 orang dengan 94% diantaranya terdapat di negara berkembang. Untuk penanganan nyeri persalinan, metode farmakologi atau menggunakan (obat-obatan) maupun non-farmakologi. Diantaranya dengan mendengarkan Murottal Al-Qur’an atau pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang merupakan salah satu dari terapi non farmakologis distraksi. Sedangkan aromaterapi lemon merupakan salah satu dari terapi non farmakologis dan jenis aromaterapi yang dapat digunakan untuk mengatasi nyeri dan cemas.  Mengetahui apakah ada pengaruh terapi murottal al-qur’an dan aromaterapi inhalasi lemon terhadap intensitas nyeri persalinan kala I fase aktif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen yaitu pendekatan post test only. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Maret-April Tahun 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu besalin di Praktik Mandiri Bidan pada tahun 2023. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin yang tercatat dalam laporan di Praktik Mandiri Bidan yang berjumlah 34 orang. Sampel di bagi menjadi dua kelompok dengan sampel masing-masing kelompok pertama 17 orang dan kelompok kedua 17 orang ibu bersalin menggunakan tehnik purposive sampling dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Data kemudian dianalisis menggunakan analisis univariat distribusi frekuensi dan analisis bivariat Kolmogorov-Smirnov. Pada pengujian pengaruh nyeri persalinan kala I sebelum dan sesudah terapi diperoleh nilai signifikan 0,00. Terdapat pengaruh nyeri persaliana kala I yang signifikan antara sebelum dengan sesudah terapi berupa terapi murottal al-qur’an dan aromaterapi inhalasi lemon, dimana rata-rata nyeri setelah terapi lebih rendah dari pada sebelum terapi.

Kata Kunci: Murottal Al-Qur’an, Aromaterapi Inhalasi Lemon, Nyeri Persalinan Kala I