Perbandingan Pemberian Foot Massage dengan Effleurage Massage Terhadap Nyeri Luka Operasi Sectio Caesarea (Sc) di RS Marinir Cilandak Jakarta Selatan
Sari
ABSTRACT
Postoperative pain is still a problem in health services worldwide. One way to manage pain management is through massage, such as foot massage and effleurage massage. The results of a preliminary study on post SC at the Marine Hospital found that 90% felt moderate pain and 10% felt severe pain. To find out the comparison of giving foot massage with effleurage massage to sectio caesarea (SC) surgical wound pain at the Cilandak Marine Hospital, Jakata Selatan, in 2023. Quasy experiment with pretest-posttest design with control group design. The sample in the study was post SC mothers in May 2023 as many as 30 respondents using a purposive sampling technique. Data analysis used the paired sample t-test and Independent T-Test, which were previously tested for normality and homogeneity. The results of univariate research on surgical wound pain before and after giving foot massage decreased with a difference in mean value of 3.00, surgical wound pain before and after giving effleurage massage decreased with a difference in average value of 0.67. The results of the bivariate study were paired sample t-test foot massage (p value 0.000) and effleurage massage (p value 0.003). Independent T-Test test results with a p value of 0.000. There are differences in giving foot massage with effleurage massage for sectio caesarea surgery wound pain. It is hoped that health workers, especially midwives, can intervene in foot massage combined with effleurage massage in an effort to reduce pain levels in postoperative mothers with sectio caesarea because in addition to reducing pain levels it can also create a feeling of comfort so that it affects the physical and psychological conditions of the mother.
Keywords: Foot Massage, Effleurage Massage, Sectio Caesarea Surgery Wound Pain
ABSTRAK
Nyeri pasca operasi masih menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan di seluruh dunia. Penatalaksanaan manajemen nyeri salah satunya dilakukan dengan massage seperti foot massage dan effleurage massage. Hasil studi pendahuluan pada post SC di RS Marinir didapatkan 90% merasakan nyeri sedang dan 10% merasakan nyeri berat. Mengetahui perbandingan pemberian foot massage dengan effleurage massage terhadap nyeri luka operasi sectio caesarea (sc) di RS Marinir Cilandak Jakata Selatan Tahun 2023. Quasy experiment dengan rancangan pretest-posttest with control group design. Sampel dalam penelitian yaitu ibu post SC pada bulan Mei 2023 sebanyak 30 responden dengan teknik purposive sampling, analisa data menggunakan uji paired sample t-test dan T-Test Independent yang sebelumnya dilakukan uji normalitas dan homogenitas. Hasil penelitian univariat nyeri luka operasi sebelum dan sesudah pemberian foot massage mengalami penurunan dengan selisih nilai rata-rata 3,00, nyeri luka operasi sebelum dan sesudah pemberian effleurage massage mengalami penurunan dengan selisih nilai rata-rata sebesar 0,67. Hasil penelitian bivariat uji paired sample t-test foot massage (p value 0,000) dan effleurage massage (p value 0,003). Hasil uji T-Test Independent dengan p value 0,000. Terdapat perbedaan pemberian foot massage dengan effleurage massage terhadap nyeri luka operasi sectio caesarea. Diharapkan tenaga kesehatan khususnya bidan dapat melakukan intervensi foot massage dikombinasikan dengan effleurage massage dalam upaya penurunan tingkat nyeri pada ibu bersalin post operasi sectio caesarea karena selain dapat menurunkan tingkat nyeri juga dapat menciptakan rasa nyaman sehingga berpengaruh pada kondisi fisik maupun psikologis ibu.
Kata Kunci: Foot Massage, Effleurage Massage, Nyeri Luka Operasi Sectio Caesarea
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Afianti, N., & Mardhiyah, A. (2022). Pengaruh Foot Massage terhadap Kualitas Tidur Pasien di Ruang ICU. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 5(1). https://doi.org/https://doi.org/10.24198/jkp.v5i1.353
Agustina, D. N., Meirita, & Fajria, S. H. (2019). Pengaruh Aromaterapi Peppermint Terhadap Perubahan Nyeri. J. Ilm. Wijaya, 11(2), 17–25.
Aini, L. N. (2019). Perbedaan Effleurage Massage dan Nyeri Kompres Hangat Terhadap Penurunan Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester III. Jurnal Keperawatan Dan Kebidanan.
Andarmoyo, S. (2022). Konsep & Proses Keperawatan Nyeri. Ar-ruzz Media.
Anggytania, Y. (2022). Analisis Intervensi Foot Massage terhadap Tingkat Nyeri Pasien Post Sectio Caesarea di Rumah Sakit Pelni Jakarta. Akademi Keperawatan Pelni Jakarta.
Anifah, Nadhiroh, A., & Muntianah. (2022). Hubungan Masase Effleurage terhadap Nyeri Afterpain pada Ibu Nifas. Sinar Jurnal Kebidanan, 4(1).
Aprilia, Y. (2020). Hipnostetri: Rileks, Nyaman dan Aman Saat Hamil dan Melahirkan. Gagas Medika.
Azzahra, K., & Frans, J. (2021). Angka Kejadian Nyeri Pasca Operasi Kebidanan di Rumah Sakit Umum Delima Medan Tahun 2020. Jurnal Kedokteran Ibnu Nafis, 10(2).
Barbara, & Kevin, K. (2020). Pijat Refleksi Sehat Lewat Pijatan Jari. Grafika Multi Warna.
Chanif, Wongchan, P., & Wimonrat, C. (2013). Does Foot Massage Relieve Acute Postoperative Pain? A Literature Review. NurseMedia Journal of Nursing, 3(1). https://doi.org/https://doi.org/10.14710/nmjn.v3i1.4452
Fadilah, S. (2021). Penatalaksanaan Afterpain pada Ibu Post Partum Multipara Hari Ke 2-4 dengan Terapinya di BPM Siti Azizah Wijaya S.St Sukolilo Bangkalan. Stikes Ngudia Husada Madura.
Fogarty, S., Steel, A., Hall, H., & Hay, P. (2020). Australian massage therapists’ views and practices related to preconception, pregnancy and the early postpartum period. Complementary Therapies in Clinical Practice, 40. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.ctcp.2020.101222
Guyton, A. C., & Hall, J. E. (2019). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Elsevier.
Handayani, S. (2021). Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an untuk Penurunan Nyeri Persalinan dan Kecemasan pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 5(2), 1–15.
Hidayah, S., & Widayani, W. (2023). Evidance Based Cased Report (EBCR) Terapi Foot Massage Dapat Menurunkan Intensitas Nyeri Post Operasi Seksio Sesarea. Jurnal Kesehatan Siliwangi, 3(3).
Jitowiyono, S., & Kristiyanasari, W. (2021). Asuhan Keperawatan Post Operasi. Nuha Medika.
Judha, M., Sudarti, & Fauziah, A. (2020). Teori Pengukuran Nyeri dan Nyeri Persalinan. Nuha Medika.
Julia, H., & Pujiati, W. (2021). Perbedaan Massage Effleurage dan Massage Counterpressure terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Ibu Inpartu Kala I. Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat.
Kasdu, D. (2018). Solusi Problem Persalinan. Puspa Swara.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2019a). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar Nasional Tahun 2018.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2019b). Riset Kesehatan Dasar Provinsi DKI Jakarta Tahun 2018.
Lailiyah, S. R. (2019). Efektifitas Teknik Relaksasi Nafas Dalam dan Pijatan Effleurage terhadap penurunan skala nyeri pada post sectio caesarea. NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan, 1(1), 61–69. https://doi.org/10.36089/nu.v1i1.37
Mochtar, R. (2018). Sinopsis Obstetri : Obstetri Fisiologi dan Obstetri Patologi. EGC.
Muliani, R., Rumhaeni, A., & Nurlaelasari, D. (2019). Pengaruh Foot Massage terhadap Tingkat Nyeri Klien Post Operasi Sectio Caesarea. Journal Nurse Care, 3(2).
Muliani, R., Rumhaeni, A., & Nurlaelasari, D. (2020). Pengaruh Foot Massage terhadap Tingkat Nyeri Klien Post Operasi Sectio Caesarea. Journal of Nursing Care, 3(2). https://doi.org/10.24198/jnc.v3i2.24122
Novitasari, L. (2019). Perbedaan Efektivitas Massage Effleurage dan Massage Counter Pressure terhadap Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif di Puskesmas Bergas. Universitas Ngudi Waluyo Ungaran.
Novitasari, R. W., Khoirunnisa, N., & Yudiyanta. (2020). Assessment Nyeri. Kalbemed.Com, 42(3), 214–234.
Pallasama, N. (2019). Cesarean section Short Term Maternal Complications Related to The Mode of Delivery. Universitas of Turki.
Parulian. (2019). Pengaruh Teknik Effleurage Massage Terhadap Perubahan Nyeri Pada Ibu Postpartum Dirumah Sakit Sariningsih Bandung. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 1(2).
Potter, & Perry. (2020). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. EGC.
Prawirohardjo, S. (2021). Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Rahayuni, D. P. (2021). Pengaruh Effleurage Massage terhadap Nyeri Luka Operasi pada Ibu Post Sectio Caesarea di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Balimed Denpasar. Bina Usadi Bali.
Rahmawati, P. L., Dwiningsih, S. R., & Herawati, L. (2021). Combination of Effleurage and Kneading Massage Can Reduce Intensity of Dysmenorrhea, Indones. Indonesian Midwifery and Health Sciences Journal, 4(1), 51–59. https://doi.org/10.20473/imhsj.v4i1.2020.51-59
Rahmayani, S. N., & Machmudah, M. (2022). Penurunan Nyeri Post Sectio Caesarea Menggunakan Aroma Terapi Lavender di Rumah Sakit Permata Medika Ngaliyan Semarang. Ners Muda, 3(3). https://doi.org/10.26714/nm.v3i3.8377
Ramadanty, P. (2021). Asuhan Keperawatan pada Ibu Post Operasi Sectio Caesarea di Ruang Mawar RSUD A.W Sjahranie Samarinda. Politeknik Kesehatan Kalimantan Timur.
Rospond. (2018). Pemeriksaan dan Penilaian Nyeri.
Saifullah, A. (2020). Hubungan Tingkat Pengetahuan Perawat dengan Tindakan Perawat dalam Managemen Nyeri Post Operasi di Bangsal Bedah RSUD DR Suehadi Prijonegoro Sragen.
Sari, D. N., & Rumhaeni, A. (2020). Foot Massage Menurunkan Nyeri Post Operasi Sectio Caesarea Pada Post Partum. Jurnal Kesehatan Komunitas, 6(2), 164–170. https://doi.org/10.25311/keskom.Vol6.Iss2.528
Trimowiyanto, B. (2022). Keterampilan Dasar Massage. Nuha Medika.
Trisnowiyanto, B. (2021). Keterampilan Dasar Massase. Nuha Medika.
World Health Organization. (2020). Deaths from caesarean sections 100 times higher in developing countries: global study. Www.Who.Int. https://www.who.int/reproductivehealth/death-from-caesarean-sections/en/
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i8.11543
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License