PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYUSUI PADA IBU POST PARTUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTABUMI II

Aryanti Wardiyah, Rina Puspitasari, Neta Susmarini

Sari


ABSTRACT : INCREASING BREASTFEEDING AT PUBLIC HEALTH SERVICES (PUSKESMAS KOTABUMI II)

 

Background : Breastfeeding  is  role of a mother  after delivering of baby. Based of pre-survey data from 2015 to 2016 at Public Health Services (Puskesmas Kotabumi II) recorded the postpartum had been increased from 9,41% to 14,6 % while at Kotabumi II Public Health Center of although with lowest coverage but decreased coverge from year 2015 to in 2016 from 35,7% to 21,3%. Based on data from Kotabumi II Public Health Center troughout 2017 it is known 144 post partum mothers who exclusively breastfed only 19,4%.

Puspose: Knowed effectively postpartum positioning and attachement education for increasing breastfeeding at Public Health Services (puskesmas Kotabumi II) North Lampung 20018.

Methods : This research was quantitative research, Quasi experimental design. The research conducted on postpartum as many as 34 respondents. Sampling technique used accidental sampling. Data collected by observation sheets. Data analysis performed univariate (mean) and bivariate (t test).

Results : Found in the study, the ability of breastfeeding in postpartum before giving health education with a mean value of 57.06 and standard deviation of 11.284 and after giving health education with a mean of 86.59 and standard deviation of 7.427.

Conclusion : There is influence of health education to improve the ability of breastfeeding of post partum at Public Health Services (Puskesmas) Kotabumi II North Lampung in 2018. It is expected that health care provider to be an active role in giving information or health information in breastfeeding related to mother's knowledge and behavior in breastfeeding toward baby, follow-up such as periodic evaluation, so that the purpose of breastfeeding is achieved.

 

Keywords: Postpartum, Positioning, Attachment Education, Increasing Breastfeeding

 

INTISARI: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYUSUI PADA IBU POST PARTUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTABUMI II

 

Pendahuluan : Memberikan ASI merupakan tugas seorang ibu setelah tugas melahirkan bayi berhasil dilaluinya. Berdasarkan prasurvey di Puskesmas Kotabumi II pada ibu yang kontrol prenatal care di dapat yang masih memberikan air susu ibu (ASI) dari 10 ibu didapatkan 6 (60%) yang tidak memberikan ASI.

Tujuan : Diketahui pengaruh pendidikan kesehatan teradap kemampuan menyusui terhadap pada ibu post partum di Wilayah Kerja Puskesmas Kotabumi II Kabupaten Lampung Utara tahun 2018.

Metode : Penelitian ini penelitian kuantitatif, rancangan Quasi Eksperimen. Penelitian telah dilakukan bulan Februari-Maret 2018 di Wilayah Kerja Puskesmas Kotabumi II Kabupaten Lampung Utara tahun 2018. Populasi penelitian ibu post partum, berdasarkan ibu hamil trimester 3 atau yang akan bersalin dalam 3 bulan kedepan (Januari-Maret) sebanyak 98 orang, sampel 30 orang. Teknik Pengambilan sampel accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Analisis data secara univariat dan bivariat (Uji t).

Hasil : Didapatkan dalam penelitian ini,  kemampuan menyusui pada ibu postpartum sebelum diberikan pendidikan kesehatan dengan nilai mean 57,06 dan standar deviasi 11,284 dan setelah diberikan pendidikan kesehatan dengan nilai mean  86,59 dan standar deviasi 7,427.

Simpulan : Ada pengaruh pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan kemampuan menyusui ibu post partum di Wilayah Kerja Puskesmas Kotabumi II Kabupaten Lampung Utara tahun 2018. Diharapkan petugas kesehatan lebih berperan aktif memberikan penyuluhan atau informasi kesehatan terhadap ibu menyusui terkait dengan pengetahuan dan perilaku menyusui ibu terhadap bayi, serta diadakan tindak lanjut misalnya evaluasi periodik, agar tujuan dari menyusui tercapai.

 

Kata kunci    : Pendidikan kesehatan, tehnik menyusui, kemampuan menyusui, Ibu post partum

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Aini, L. N. (2017). Hubungan Antara Sikap Ibu Primipara Dalam Pemberian Asi Dengan Teknik Menyusui Yang Benar Pada Balita Usia 0-24 Bulan. Jurnal Keperawatan Dan Kebidanan, 7(1).

Apriyani, N., Kristiyanti, R., & Susiatmi, S. A. (2015). 1 Pengetahuan Ibu Nifas tentang Teknik Menyusui dengan kejadian putting susu lecet. Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIK), 6(1).

Dinas kesehatan Provinsi Lampung (2016). Profil kesehatan provinsi lampung, 2016.

Dinas kesehatan Provinsi Lampung, (2017). Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Utara 2017.

Gunarsa, S. D. (2008). Psikologi perkembangan anak dan remaja. BPK Gunung Mulia.

Kementerian kesehatan Republik Indonesia, (2016). Buku Kesehatan Ibu Dan Anak. Kementrian Kesehatan Ri Dan Jica. Jakarta.

Kementrian Kesehatan, Republik Indonesia, (2017). Data dan Informasi Profil Kesehatan Indonesia tahun 2016. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Pusdatin Kemenkes RI.

Kumorojati, R. (2017). Gambaran Pengetahuan Ibu Menyusui Tentang Teknik Menyusui Yang Benar Di Puskesmas Pakualaman Yogyakarta. Media Ilmu Kesehatan, 6(1), 76-82.

Lidiyana, I. A. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Teknik Menyusui Terhadap Pengetahuan Pada Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Kerja Puskesmas Baki Sukoharjo (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Marshella, A. A. P. (2014). Pendidikan Kesehatan Tehnik Menyusui Dengan Benar Terhadap Peningkatan Kemampuan Menyusui Pada Ibu Post Partum Normal Di Rsud. Dr. Soewondo Kendal. Karya Ilmiah S. 1 Ilmu Keperawatan.

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi penelitian kesehatan.

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan.

Nurdiana, I. (2016). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Dan Ketersediaan Fasilitas Penunjang Asi Eksklusif Dengan Pemberian Asi Di Wilayah Kerja Puskesmas Bonorowo Kabupaten Kebumen (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Riyanto, A. (2011). Aplikasi metodologi penelitian kesehatan.

Saraswati, E. R., & Mufdlilah, M. (2014). Pengaruh Penyuluhan Cara Menyusui yang Benar terhadap Perilaku Pemberian ASI Minggu Pertama pada Ibu Nifas di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta (Doctoral dissertation, STIKES'Aisyiyah Yogyakarta).

Suryaningsih, C., Fitriani, H., & Budiarti, C. C. (2018). PENGARUH PENDAMPINGAN TEKNIK MENYUSUI TERHADAP PERUBAHAN PANDANGAN BUDAYA DAN KEPERCAYAAN IBU DALAM PEMBERIAN ASI DI RUANG PERINATALOGI RSUD CIBABAT-CIMAHI TAHUN 2017. Jurnal Kesehatan Kartika, 12(2), 70-80.

Suryoprajogo, N. (2009). Keajaiban Menyusui. Yogyakarta. Fitramaya.

Wagner, S., Kersuzan, C., Gojard, S., Tichit, C., Nicklaus, S., Thierry, X., ... & de Lauzon-Guillain, B. (2019). Breastfeeding initiation and duration in France: The importance of intergenerational and previous maternal breastfeeding experiences—results from the nationwide ELFE study. Midwifery, 69, 67-75.

Wawan, A., & Dewi, M. (2010). Teori dan pengukuran pengetahuan, sikap dan perilaku manusia. Yogyakarta: Nuha Medika, 15-20.

WHO, U., & Mathers, C. (2017). Global strategy for women's, children's and adolescents' health (2016-2030). Organization, 2016(9).

Widyaningrum, L. A. (2016). Kejadian Puting Lecet Pada Ibu Primipara Berbasis Promosi Kesehatan Teknik Menyusui Yang Benar Dengan Pendekatan Health Belief Model (Studi Di Bps As-Syifa Husada Kabupaten Malang) (Doctoral Dissertation, University Of Muhammadiyah Malang).

Yuliarti, N. (2010). Keajaiban ASI makanan terbaik untuk kesehatan, kecerdasan dan kelincahan si kecil. Penerbit Andi.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v1i2.1222

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License