Grasia : Gerakan Siaga Anti Stunting Pada Ibu Hamil dengan Terapi Komplementer Berbasis Aplikasi

Riska Ismawati Hakim, Selasih Putri Isnawati Hadi

Sari


ABSTRACT

 

Human quality is determined since the fetus grew inside the womb. One of the risks as a consequence of suboptimal health level in prenatal is stunting (Kemenkes RI, 2018).  In 2022, the prevalence of stunting in Indonesia was 21.6%. It has decreased 2.8 points from the previous year (Kemenkes RI, 2022). However, it is still far from the WHO targets namely 20%. One step to prevent stunting is to ensure adequate nutritional needs since prenatal period. Apart from that, ensuring the mother’s health both pshysically and mentally during pregnancy is also important for optimal growth and development of the fetus. Currently, stunting prevention effort can be directed through various complementary methods which are considered more practical, easy and safe for the community. In practice, health education can not be separated from the media’s role.To develop GRASIA Application as an effort to prevent stunting since the prenatal period. In this study, GRASIA was developed using ADDIE (Analysis, Design, Development and Evaluation). This study involved 34 pregnant women who randomly selected in Grabag 2 Health Center. Instrument used to determine the feasibility from material aspect, media aspect and users aspect. The instrument has been evaluated by validity judgments. The evaluation showed that GRASIA was very feasible (89.9) in the material aspect, feasible (36.9) in terms of media, very feasible (110) in the small group and very feasible (124) for the user. GRASIA Application can be applied as a media for health promotion especially for pregnant women to prevent stunting since the prenatal period.

 

Keywords: Application, GRASIA, Pregnant Women, Stunting

 

 

ABSTRAK

 

Pertumbuhan janin sejak awal di dalam kandungan sangat menentukan bagaimana kualitas seorang manusia. Salah satu risiko yang timbul akibat dari tingkat kesehatan pada masa prenatal yang kurang optimal adalah stunting (Kemenkes RI, 2018). Pada tahun 2022, prevalensi stunting di Indonesia mencapai 21,6%. Angka ini menurun 2,8 poin dari tahun 2021, tetapi angka ini masih jauh dari target WHO yaitu sejumlah 20% (Kemenkes RI, 2022). Salah satu langkah pencegahan stunting adalah memastikan kebutuhan gizi sejak masa prenatal tercukupi. Selain itu, memastikan kesehatan ibu baik secara fisik dan mental selama menjalani proses kehamilan juga penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal. Selain upaya penanggulangan stunting dari pemerintah, masyarakat penting juga untuk diarahkan mencegah melalui beberapa terapi komplementer yang dianggap lebih mudah, praktis dan aman dilakukan. Pada pelaksanaannya, edukasi kesehatan tidak bisa lepas dari peran penting media. Mengembangkan aplikasi GRASIA sebagai media informasi pencegahan stunting sejak masa kehamilan. Pengembangan GRASIA menggunakan ADDIE (Analysis, Design, Development dan Evalulation). Penelitian melibatkan sejumlah 34 ibu hamil yang dipilih secara acak di Puskesmas Grabag II. Instrumen yang digunakan untuk melihat kelayakan dari beberapa aspek yaitu materi, media dan pengguna. Instrumen telah dilakukan validity judgement sebelumnya. GRASIA dinilai sangat layak (89,9) dari aspek materi, layak (36,9) dari aspek media, sangat layak (110) pada penilaian kelompok kecil dan sangat layak (124) dari aspek pengguna. Aplikasi GRASIA dapat digunakan sebagai media promkes khususnya bagi ibu hamil untuk mencegah stunting sejak kehamilan.

 

Kata Kunci: Aplikasi, GRASIA, Ibu Hamil, Stunting


Kata Kunci


Aplikasi, GRASIA, Ibu Hamil, Stunting

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Ardianti, E., Pertiwi, S., & Rohmatin, E. (2020). The Effect of Prenatal Massage Towards Anxiety Level of Third Trimester Pregnant Women in The Work Area Of Cibeureum Public Health Center Tasikmalaya 2019. Midwifery and Nursing Research, 2(1), 28–30. https://doi.org/10.31983/manr.v2i1.5607

Badan Litbangkes. (2020). Rencana Aksi Program 2020-2024.

Bamrara, A. (2018). Applying ADDIE Model to Evaluate Faculty Development Programs. IJSEUS, 9(2), 25–38.

Bastani, F. (2016). Effect of Acupressure on Maternal Anxiety in Women With Gestational Diabetes Mellitus: A Randomized Clinical Trial. Clinical Nursing Research, 25(3), 325–341. https://doi.org/10.1177/1054773815579344

Field, T., Diego, M., Hernandez-Reif, M., Deeds, O., & Figueiredo, B. (2009). Pregnancy massage reduces prematurity, low birthweight and postpartum depression. Infant Behavior and Development, 32(4), 454–460. https://doi.org/10.1016/j.infbeh.2009.07.001

Hakim, R. I., & Agustiani, M. D. (2022). Pengaruh Akupresur Pada Titik Akupresur Ex-HN3 dan P6 Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Trimester Ketiga. Public Health and Safety International Journal, 2(02), 126–130. https://doi.org/10.55642/phasij.v2i02.237

Hakim, R. I., Hadisaputro, S., Suhartono, S., & Runjati, R. (2022). Effect of Hypnopressure on Anxiety in Pregnant Women with Preeclampsia. Jurnal Kebidanan, 11(2), 121. https://doi.org/10.26714/jk.11.2.2022.121-132

Hakim, R. I., & Putri, S. (2023). Pengembangan Aplikasi Ruang Bumil Berbasis Android Sebagai Upaya Peningkatan Quality Of Life Ibu Hamil Di Masa Pandemi Covid-1. Manuju: Malahayati Nursing Journal, 5(3), 788–805.

Jatmika, S. E. D., Maulana, M., Kuntoro, & Martini, S. (2019). Buku Ajar Pengembangan Media Promosi Kesehatan. In K-Media. K-Media.

Kemenkes RI. (2018). Cegah Stunting itu Penting. In Wartakesmas.

Kemenkes RI. (2020). Profil Kesehatan Indonesia 2020. In IT - Information Technology (Vol. 48, Issue 1). https://doi.org/10.1524/itit.2006.48.1.6

Kemenkes RI. (2022). Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. 77–77. https://promkes.kemkes.go.id/materi-hasil-survei-status-gizi-indonesia-ssgi-2022

Kemenkes RI, & BPS. (2019). Laporan Pelaksanaan Integrasi Susenas Maret 2019 dan SSGBI Tahun 2019. Badan Pusat Statistik, Jakarta - Indonesia, 1–69.

Kemensos RI. (2021). Kebijakan Pencegahan dan Penanganan Stunting Bagi SDM Kesos. Kemensos RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi (Vol. 55, Issue 1, pp. 1–16).

Kementerian PPN/ Bappenas. (2018). Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten/Kota. Rencana Aksi Nasional Dalam Rangka Penurunan Stunting: Rembuk Stunting, November, 1–51. https://www.bappenas.go.id

O’hair, C. M., Armstrong, K., & Rutherford, H. J. V. (2018). The potential utility for massage therapy during pregnancy to decrease stress and tobacco use. International Journal of Therapeutic Massage and Bodywork: Research, Education, and Practice, 11(3), 15–19. https://doi.org/10.3822/ijtmb.v11i3.379

Pratiwi Hariyani Putri, Fildzah Karunia Putri, S. R. (2021). Efektivitas Bayam dan Buah Bit Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil: Systematic Literature Review Study. Medical Technology and Public Health Journal, 5(1), 57–65.

Rizqika Ramadhina, S., Lestari, F., & Yuniarni, U. (2021). Studi Literatur Tanaman yang Berpotensi Meningkatkan Hemoglobin. Prosiding Farmasi, 7(2), 273–278. http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.29064

Sumiaty, Tahir, A., Burhanuddin, B., Nurhaedar, J., Veni, H., Muhammad, S., Muis, M., & Sumarmi, S. (2020). Macronutrient intake of 6-11 months old infant on mothers obtaining moringa leaves and iron supplements. Medico-Legal Update, 20(3), 907–913. https://doi.org/10.37506/mlu.v20i3.1517

Sunjaya, A. P. (2019). Potensi, Aplikasi dan Perkembangan Digital Health di Indonesia. Journal of Indonesian Medical Association, 69(April), 167–169. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.31918.66886

Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. (2017). 100 Kabupaten/Kota Prioritas untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting) (Vol. 1). Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. http://www.tnp2k.go.id/images/uploads/downloads/Binder_Volume1.pdf

Tri Purwanti, & Fera Yuli Setiyaningsih. (2022). Pijat Kehamilan untuk Menurunkan Stres Psikologi pada Kehamilan Remaja dan Implikasinya terhadap Pencegahan Stunting. Embrio, 14(1), 60–68. https://doi.org/10.36456/embrio.v14i1.4452




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i7.12681

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License