Hubungan Peran Tenaga Kesehatan Terkait Ksehatan Reproduksi dengan Perilaku Pencegahan Seksual Pranikah pada Remaja Putri di SMKN 1 Agribisnis dan Agroteknologi Seruikabupaten Kepulauan Yapen Provinsi Papua
Sari
ABSTRACT
The transitional stage between childhood and adulthood is adolescence. The ability to reproduce is one of the physical changes that take place, yet several occurrences indicate that some teenagers lack knowledge and comprehension of reproductive health. Premarital sexual conduct is also one of the practices that endangers the health of teenagers. Teens' lack of knowledge about reproductive health is one of the things that leads them to participate in premarital sex. This study sought to ascertain the association between adolescent girls' premarital sexual conduct and the role health workers play in reproductive health at SMK Negeri Kainui. The study population consisted of all pupils at SMK N Kainui, and the research methodology employed a cross-sectional, observational analytical study design. Adolescent females enrolled in Kainui State Vocational School's classes X, XI, and XII constituting the research sample were selected completely. The study tool was a distributed questionnaire, and the Spearman's Rho test was used to process the data in order to conduct the data analysis test. Most of the 70 respondents (92.1%) answered well to the role of health workers. Most of the 69 respondents (90.8%) behaved well towards premarital sexual prevention behavior. There is a significant relationship (p=0.000) between the role of health workers and premarital sexual prevention behavior in adolescent girls. The study's conclusion indicates that adolescent girls' premarital sexual preventative activity and the involvement of health professionals are related.
Keywords: Role Of Health Workers, Premarital Sexual Preventionbehavior, Adolescent Girls
ABSTRAK
Salah faktor yang menyebabkan remaja melakukan perilaku seksual pranikah yaitu kurangnya pendidikan tentang kesehatan reproduksi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan peran tenaga kesehatan terhadap kesehatan reproduksi dengan perilaku seksual pranikah pada remaja putri di SMK Negeri Kainui. Metode penelitian menggunakan desain studi analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional dengan populasi penelitian adalah seluruh siswa di SMKN 1 Agribisnis dan Agroteknologi. Sampel penelitian adalah remaja putri di kelas XI,dan XII SMKN 1 Agribisnis dan Agroteknologi yang diambil dengan menggunakan metode total sampling. Instrumen penelitian adalah kuesioner yang disebarkan dan Uji analisis data dilakukan dengan menggunakan Uji chi square dengan mengolah data menggunakan Spss. Sebagian besar 70 responden (92,1%) menjawab baik terhadap peran tenaga Kesehatan. Sebagian besar 69 responden (90,8%) berperilaku baik terhadap perilaku pencegahan seksual pranikah. Terdapat hubungan signifikan (p=0,013) antara peran tenaga kesehatan dan perilaku pencegahan seksual pranikah pada remaja putri. Kesimpulan pada penelitian ini didapatkan hasil ada hubungan peran tenaga kesehatan dengan perilaku pencegahan seksual pranikah pada remaja putri.
Kata Kunci: Peran Tenaga Kesehatan, Perilaku Seksual Pranikah, Remaja Putri
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Ansar, A. (2021). Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Remaja Pranikah Di Sulawesi Selatan (Analisis Survei Kinerja Dan Akuntabilitas Program KKBPK 2019. (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).
Annah I, Sukriani W, F. I. (2022). Informasi Kesehatan Reproduksi Terhadap Perilaku Berpacaran Remaja Di Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Journal of Nursing and Public Health, 10(2), pp.108-116. 10(2), 242–254.
Arista, D., & Yolanda, R. N. (2020). Hubungan Keterpaparan Media Informasi Dan Peran Petugas Kesehatan Dengan Perilaku Seksual Beresiko Dikalangan Remaja Di Rt 11 Surulangun Kabupaten Muratara.
Asmin, Elpira, and Josepina Mainase. 2020. “Penggunaan Media Massa Dan Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Perilaku Seksual Remaja.” Molucca Medica13 (April): 24–28. https://doi.org/10.30598/molmed.2020.v13.i1.24.
Fauziyah, F., Tarigan, F. L., & Hakim, L. (2022). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Seks Bebas Pada Remaja Di Sma Negeri 1 Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara Tahun 2021. Journal Of Healthcare Technology And Medicine, 7(2), 1526-1545.
Gatuguta, A., Colombini, M., Seeley, J., Soremekun, S., & Devries, K. (2019). Supporting Children And Adolescents Who Have Experienced Sexual Abuse To Access Services: Community Health Workers’ Experiences In Kenya. Child Abuse & Neglect, 104-244.
Hursepuny, I., Fatiah, M. S., Woapari, B. I., Tambing, Y., & Nurdin, M. A. (2023). Sexual Behavior in Students of Senior High School Gabungan Jayapura City, Papua. JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 7(1), 29-38.
Jayati, M. R. I. A. (2019). Faktor yang berpengaruh terhadap perilaku seksual remaja di smk kesehatan haji sumatera utara tahun 2019.
Marlina, H., Jalinus, N., & Rahmat, R. (2018). Pendidikan Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja (Literatur Review). Invotek: Jurnal Inovasi Vokasional Dan Teknologi, 18(1), 83–90. https://doi.org/10.24036/invotek.v18i1.256
Muldaniyah, M. (2021). Hubungan Pengetahuan Remaja dengan Perilaku Seksual Pra Nikah pada Siswa Kelas Xl di SMK Kesehatan Plus Prima Mandiri Sejahtera Makassar. Journal of Current Health Sciences, 1
Ohee, Christine. 2019. “Pengaruh Status Hubungan Berpacaran Terhadap Perilaku Pacaran Berisiko Pada Mahasiswa Perantau Asal Papua Di Kota Surabaya.” The Indonesian Journal of Public Health 13 (2): 269. https://doi.org/10.20473/ijph.v13i2.2018.269-287.
Prastika, Dewi Andang, and Intan Nugraheni Hasanah. 2022. “Adolescent Sexual Behavior In The Era Of The Industrial Revolution 4.0.” Jurnal Kebidanan DanKesehatanTradisional,April,110.https://doi.org/10.37341/jkkt.v0i0. 301
Permatasari, D., & Suprayitno, E. (2021). Pendidikan Kesehatan Reproduksi Pada Remaja. 2(1), 8–12.
Pourkazemi, R., Janighorban, M., Boroumandfar, Z., & Mostafavi, F. (2020). A comprehensive reproductive health program for vulnerable adolescent girls. Reproductive Health, 17(1), 1–6. https://doi.org/10.1186/s12978-020-0866-7
Pratiwi, D. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Remaja. Jurnal Ilmu Kesehatan Karya Bunda Husada, 7(2), 1–6. https://doi.org/10.56861/jikkbh.v7i2.56
Rahadi, D. S., & Indarjo, S. (2017). Perilaku Seks Bebas Pada Anggta Club Motor X Kota Semarang Tahun 2017. Journal of Health Education, 2(2), 115- 121.
Sari, N. W. (2020). Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Pada RemajaHuman Care Journal, 5(3), 813.
Solehati, T., Rahmat, A., & Kosasih, C. E. (2019). Hubungan Media Dengan Sikap Dan Perilaku Triad Kesehatan Reproduksi Remaja
Safitri, A.N., 2018. Pengaruh Edukasi Dengan Media Ular Tangga Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Remaja Dalam Upaya Pencegahan Seks Pranikah Di SMPN 1 Besuki, Tulungagung (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).
Winatasari, D. (2021). Peran Bidan Puskesmas Dalam Pelaksanaan Konseling Remaj Sebagai Pemenuhan Hak Kesehatan Reproduksi Remaja Akhir Di Puskesmas Bancak. Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga, 6(1), 43- 55.
Winatasari STIKES Ar-Rum Salatiga, Diah. 2021. “Peran Bidan Puskesmas Dalam Pelaksanaan Konseling Remaja Sebagai Pemenuhan Hak Kesehatan Reproduksi Remaja Akhir Di Puskesmas Bancak.”Jurnal Ilmiah KesehatanAr-Rum Salatiga 6 (1): 43–55.
Yuniliza, Y. (2020). Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) Di Puskesmas Padang Laweh. J- HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology), 3(2), 77. https://doi.org/10.25139/htc.v3i2.2863
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i10.13893
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License