Faktor-Faktor Penyebab Stress Kerja pada Perawat yang Bertugas di Ruang ICU RS Bhayangkara Brimob
Sari
ABSTRACT
This study aims to determine the factors that cause work stress in nurses serving in the ICU room of Bhayangkara Brimob Hospital. This study used descriptive analytic research design with crossectional approach. The population in this study were all nurses working in the ICU room of Bhayangkara Brimob Hospital and the sample of this study were 30 respondents. The sample selection was carried out using non-random sampling techniques in the form of total sampling, namely all nurses who met the inclusion criteria to become respondents were nurses who had worked for more than 3 months, because 3 months was considered as a period of orientation and training of each nurse in their new work environment was taken as a research sample. This research instrument is in the form of a data collection tool using a questionnaire. In this study, the data analysis used was the univariate analysis method. The purpose of this analysis is to describe the characteristics of each variable studied, such as demographic characteristics of respondents, factors that cause job stress, and symptoms of job stress. The data analysis process will involve calculating the frequency distribution of each observed variable. The data collected from the questionnaire will be processed using the SPSS Software program, to facilitate the analysis process. The results showed that the most dominant type of work stress that occurs in nurses serving in the ICU of Bhayangkara Brimob Hospital is internal work factors, namely workload. Up to 100% of respondents who perceive heavy workload experience mild and moderate levels of work stress, and for severe work stress levels are also dominated by respondents who perceive heavy workload.
Keywords: Nurse, Work Stress, Health, Service
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab stress kerja pada perawat yang bertugas di ruang ICU RS Bhayangkara Brimob. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang bekerja di Ruang ICU RS Bhayangkara Brimob dan sampel penelitian ini sebanyak 30 responden. Pemilihan sample dilakukan dengan menggunakan teknik non-random sampling berupa total sampling, yaitu seluruh perawat yang memenuhi kriteria inklusi untuk menjadi responden adalah perawat yang sudah bekerja lebih dari 3 bulan, karena waktu 3 bulan dianggap sebagai masa orientasi dan pelatihan setiap perawat di lingkungan kerja barunya diambil sebagai sample penelitian. Instrumen penelitian ini berbentuk alat pengumpulan data yang menggunakan angket (kuesioner). Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan adalah metode analisis univariat. Tujuan dari analisis ini adalah untuk mendeskripsikan karakteristik masing-masing variabel yang diteliti, seperti karakteristik demografi responden, faktor penyebab stres kerja, dan gejala stres kerja. Proses analisis data akan melibatkan perhitungan distribusi frekuensi dari masing-masing variabel yang diamati. Data yang terkumpul dari kuesioner akan diolah menggunakan program Software SPSS, untuk mempermudah proses analisis. Hasil penelitian bahwa jenis penyebab stres kerja yang paling dominan terjadi pada perawat yang bertugas di ICU RS Bhayangkara Brimob adalah faktor internal pekerjaan yaitu beban kerja. Hingga mencapai 100% pada responden yang mempersepsikan beban kerja berat mengalami tingkat stres kerja ringan dan sedang, dan untuk tingkat stres kerja berat pun juga didominasi oleh responden yang mempersepsikan beban kerja berat.
Kata Kunci: Perawat, Stress Kerja, Kesehatan, Pelayanan
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Anggorowati, L. (2013). Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas. Obesitas Sentral Dan Kadar Kolesterol Darah Total, 11(1), 87–95.
Asmoro, M. P., & Siregar, T. (2022). Terapi Self Healing Menggunakan Metode Expressive Writing Therapy Untuk Mengatasi Stres Kerja Perawat. Pradina Pustaka.
Darurat (Igd) Dan Perawat Intensive Care Unit (Icu) Rsud Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak Work-Related Stress Differences Between Emergency Department (Ed) Nurses And Intensive Care Unit (I. Jurnal Proners, Vol. 3(01), 1–13.
Dr. Tri Niswati Utami, M. K., Susilawati, S. K. M. M. K., & Delfriana Ayu A., S. S. T. M. K. (2022). Manajemen Stress Kerja Suatu Pendekatan Integrasi Sains Dan Islam. Merdeka Kreasi Group.
Gottsch, A. (2022). Navigating The Icu: A Guide For Patients And Families. Wolters Kluwer Health.
Handayani, R., Ramadini, I., & Fadriyanti, Y. (2023). Konsep Dasar Komunikasi Terapeutik, Manajemen Stres Kerja, Dan Caring Dalam Keperawatan. Penerbit Nem.
Henny Syapitri, S. K. N. M. K., Ns. Amila, M. K. S. K. M. B., & Juneris Aritonang, S. S. T. M. K. (2021). Buku Ajar Metodologi Penelitian Kesehatan. Ahlimedia Book.
Herlia, R., Ririn Muthia Zukhra, & Reni Zulfitri. (2022). Faktor Yang Berhubungan Dengan Stres Kerja Perawat Ruang Instalasi Gawat Darurat Dan Ruang Intensive Care Unit. Health Care: Jurnal Kesehatan, 11(1), 96–105.
Hutapea, N. K. (2024). Pengaruh Stres Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pt. Kereta Api Indonesia (Persero) Upt Balai Yasa Pulu Brayan Kota Medan (Doctoral Dissertation, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Sumatera Utara).
Ibrahim, M. B., Sari, F. P., Kharisma, L. P. I., Kertati, I., Artawan, P., Sudipa, I. G. I., Simanihuruk, P., Rusmayadi, G., Muhammadiah, M., Nursanty, E., & Others. (2023). Metode Penelitian Berbagai Bidang Keilmuan (Panduan & Referensi). Pt. Sonpedia Publishing Indonesia.
Jusnimar. (2012). Gambaran Tingkat Stres Kerja Perawat Intensive Care Unit (Icu) Di Rumah Sakit Kanker Dharmais. Universitas Indonesia, 1–26.
Kemenkes Republik Indonesia. (2010). Kepmenkes-No-1778-Tahun-2010-Tentang- Pedoman-Pelayanan-Icu-Di-Rumah-Sakit
M.S;, G. Y. A. S. P., Widhiastuti;, P. D. H., & M.Si, R. D. S. P. (2018). Stress Kerja (I). Semarang University Press.
Mallyya, A., Rachmadi, F., Hafizah, R., Program, M., Keperawatan, S., Tanjungpura, U., Provinsi, D. K., Barat, K., Keperawatan, M., Sultan, R., Alkadrie, S. M., & Pontianak, K. (2015). Perbedaan Stres Kerja Antara Perawat Instalasi Gawat
Mtcsol, E. R. S. E. B. A., Muhammad Ardansyah, M. P., & M. Dian Wahyudi, M. P. (2022). Teori Dan Perilaku Organisasi. Umsu Press.
Mulyati, & Aiyub. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Stres Kerja Perawat Pelaksana. Jim Fkep, 3(4), 45–50
Muslim, M. (2020). Manajemen Stress Pada Masa Pandemi Covid-19. Esensi: Jurnal Manajemen Bisnis, 23(2), 192-201.
Muthmainah, I. (2012). Faktor-Faktor Pengaruh Stres Kerja Di Ruang Icu Pelayanan Jantung Terpadu Dr, Cipto Mangunkusumo Jakarta. Universitas Indonesia, 1–10.
Mwachofi, A., Walston, S. L., & Al-Omar, B. A. (2011). Factors Affecting Nurses’ Perceptions Of Patient Safety. International Journal Of Health Care Quality Assurance, 24(4), 274–283.
Peraturan Menteri Kesehatan, R. I. (2009). Menteri Kesehatan ’. . Republik Inoonesia
Pondi, M., Fauzan, S., & Yulanda, N. A. (2020). Gambaran Kualitas Pelayanan Keperawatan Dan Pemenuhan Kebutuhan Keluarga Pasien Di Icu: Literature Review. Tanjungpura Journal Of Nursing Practice And Education, 2(2)
Rhamdani, I., & Wartono, M. (2019). Hubungan Antara Shift Kerja, Kelelahan Kerja Dengan Stres Kerja Pada Perawat. Jurnal Biomedika Dan Kesehatan, 2(3), 104–110.
Riyadi, S. (2018). Faktor Peningkatan Kinerja Melalui Job Stress. Zifatama Jawara. Rustini, A., Putri, N. M. M. E., Hurai, R., Suarningsih, N. K. A., Susiladewi, I. A. M.
Rustini, A., Putri, N. M. M. E., Hurai, R., Suarningsih, N. K. A., Susiladewi, I. A. M. V., Kamaryati, N. P., Yanti, N. P. E. D., Sari, N. A., Ismail, Y., Purnomo, I. C., & Others. (2023). Layanan Keperawatan Intensif : Ruang Icu & Ok. Pt. Sonpedia Publishing Indonesia.
Sharma, P., Davey, A., Davey, S., Shukla, A., Shrivastava, K., & Bansal, R. (2014). Occupational Stress Among Staff Nurses: Controlling The Risk To Health. Indian Journal Of Occupational And Environmental Medicine, 18(2), 52–56.
Suwardianto, H. (2020). Buku Ajar Keperawatan Kritis: Pendekatan Evidence Base Practice Nursing. In Lembaga Chakra Brahmana Lentera. Lembaga Chakra Brahmana Lentera.
Suwarno, A. P., & Siregar, T. (2023). Metode Safety Morning Talk Dengan Manajemen Stres: Terapi Self Talk Dan Terapi Tertawa Dalam Mengatasi Stres Kerja Perawat. Pradina Pustaka.
V., Kamaryati, N. P., Yanti, N. P. E. D., Sari, N. A., Ismail, Y., Purnomo, I. C., & Others. (2023). Layanan Keperawatan Intensif : Ruang Icu & Ok. Pt. Sonpedia Publishing Indonesia.
Wahyudi, M. P. (2022). Teori Dan Perilaku Organisasi. Umsu Press.
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i11.14320
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License