PENGARUH EDUKASI TENTANG PERAWATAN MUKOSITIS ORAL TERHADAP PENGETAHUAN KELUARGA PASIEN YANG MEMPUNYAI ANAK DENGAN KANKER DI YAYASAN AMARYLLIS KIRANA TANGERANG

Naziyah Naziyah, Susanti Widiastuti

Sari


Pendahuluan: Kejadian mukositis oral grade 3-4 ditemukan pada sekitar 85% pasien kanker. Tingginya angka kejadian mukositis oral akan menghambat proses perawatan dan kesembuhan anak usia 6-12 tahun dengan kanker. Upaya mengatasi masalah yang timbul pada anak difokuskan pada intervensi keperawatan Family Centered Care. Namun, kurangnya pengetahuan keluarga tentang perawatan mukositis oral pada anak dengan kanker maka tindakan yang dapat diberikan dengan cara pemberian edukasi.

Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh edukasi tentang perawatan mukositis oral terhadap keluarga pasien yang mempunyai anak dengan kanker

Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah quasi experimental  menggunakan rancangan one group pre-post test design. Sampel berjumlah 34 responden mengggunakan teknik pengambilan sampel  purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan uji validitas Korelasi Pearson dengan hasil r hitung > r tabel (14 responden) = 0,532 dan nilai uji reliabilitas Cronbach Coefficient Alpha 0,912.

Hasil Penelitian: Nilai rata-rata pengetahuan keluarga pasien yang mempunyai anak dengan kanker sebelum dilakukan edukasi sebesar 10,5882 dan sesudah dilakukan edukasi menjadi sebesar 19,0294 terjadi peningkatan sebesar 8,4412. Hasil analisis statistik paired T-test didapatkan p-value yaitu 0,000< α (0,05).

Kesimpulan dan Saran : Ada Pengaruh tentang edukasi perawatan mukositis oral terhadap keluarga pasien yang mempunyai anak dengan kanker dengan nilai p value 0,000 < α (0,05). Disarankan peran keluarga menerapkannya di lingkungan rumah terhadap pemeliharaan dan meningkatan perawatan mukositis oral pada

Teks Lengkap:

Artikel PDF Similarity

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Adityaningrum, A. N. (2019). “Pengaruh Edukasi Sadari terhadap Keterampilan Sadari pada Ibu di Desa Panggung Rejo Wilayah Kerja Puskesmas Sukoharjo Kabupaten Pringsewu Tahun 2019”. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Pringsewu Lampung.

Allenidekani. (2018). “Perilaku Hidup Bersih dan Sehat-Kanker”. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia.

Anisah, F. (2012). “Status Karies Gigi dan Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kesehatan Gigi pada Anak Kelas V di SDN 10 Pancoran Jakarta Selatan Tahun 2012. Skripsi. Universitas Nasional.

Arumdari, N. P. P., Suyanto. (2017). “Dukungan Keluarga pada Pasien Kanker yang Menjalani Kemoterapi”. Jurnal Universitas Islam Sultan Agung Semarang”. ISBN 978-602-1145-69-2 hal 90-91.

Dinamarta, H. A. (2018). “Terapi Okupasi Prakarya terhadap Self-Esteem pada Remaja yang Menjalani Kemoterapi di Ruang Kemuning Atas Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang”. Studi Kasus. Poltekkes Kemenkes Banten.

Donsu, J. D. T. (2017). “Metodologi Penelitian Keperawatan”. Yogyakarta: PT Pustaka Baru.

Hermawati, D. (2012). “Pengaruh Edukasi terhadap Pengetahuan dan Rasionalitas Penggunaan Obat Swamedikasi Pengunjung di Dua Apotek Kecamatan Cimanggis Depok”. Skripsi. Universitas Indonesia.

Kemenkes R.1. (2013). “Hasil Riset Kesehatan Dasar 2013”. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Kemenkes R.1. (2018). “Hasil Utama Riskesdas 2018”. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Diakses pada 10 Oktober 2019 melalui web http://www.depkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf.

Kurniastuti, A. F. (2015). “Tingkat Pengetahuan tentang Kesehatan Mulut dan Gigi Siswa Kelas IV dan V TA 2014/2015 SD Negeri Grabag Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.

Larassari, M. (2017). Pengaruh Pemberian Madu dalam Tindakan Oral Care terhadap Mukositis akibat Kemoterapi Fase Konsolidasi pada Anak Akut Leukimia Limfoblastik (ALL) di Ruang Rawat Inap RSU Kabupaten Tangerang. Skripsi. Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah.

Novrianda, D., Yulastri A. (2017). “Mukositis Oral dan Kualitas Hidup Spesifik-Mukositis Oral pada Anak yang Menjalani Kemoterapi”. 13(1). 50-51.

Nurhidayatun. (2012). “Uji Klinis Randomisasi:Pengaruh Perawatan Mulut Penggunaan Madu terhadap Perubahan Stadium Mukositis pada Anak Kanker di RS Kanker Dharmais Jakarta. Tesis. Universitas Indonesia.

Nursalam. (2013). “Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan”. Jakarta : Salemba Medika.

Putri, A. F. (2015). “Dukungan Orangtua yang Memiliki Anak dengan Leukimia Usia 6-12 Tahun RSU Kabupaten Tangerang”. Skripsi. Program Stud Ilmu Keperawatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Raharjo, S. (2016). “SPSS Indonesia” diakses pada tanggal 17 Januari 2020 melalui web https://www.spssindonesia.com/2016/08/cara-uji-paired-sample-t-test-dan.html.

Ulfiana, E. (2013). “Pengembangan Palliative Community Health Nursing (PCHN) untuk Meningkatkan Kemandirian Keluarga dalam Merawat Penderita Kanker di Rumah”. 8 (2). 309-310.

Utami, K. C. (2017). “Mukositis Oral sebagai Dampak Kemoterapi pada Anak Kanker yang Mendapat Kemoterapi”. Skripsi. Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Udayana.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v2i3.2877

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License