Efektivitas Ekstrak Biji Labu Kuning (Cucurbita) Terhadap Kadar Hemoglobin

Harlinah Harlinah, Corlina M Haumahu

Sari


ABSTRACT

 

Pregnant women are susceptible to anaemia which can lead to abortion, premature delivery, inhibition of fetal growth and development in the womb, uncomplicated infection, threat of cord decompensation, premature rupture of membranes, antepartum bleeding, impaired strength to push, postpartum bleeding, uncomplicated infection and anaemia during pregnancy. The purpose of this study was to determine the effectiveness of pumpkin seed extract (Cucurbita) on haemoglobin levels. This type of research is a Quasi Experiment with a pretest-posttest with a control group design. The research sample is women of childbearing age-aged 15-49 years who are willing to be respondents selected using consecutive sampling. Twenty people in each treatment group and control group were divided using a simple random sample. The instrument used in this research is a digital HB meter. Pumpkin (Cucurbita) seed extract for 21 days with a dose of 2x a day. Data analysis used Independent Samples T-Test, N-Gain Score Test and continued with N-Gain Percent. The average results showed that Women of Childbearing Age haemoglobin levels in the treatment group were more significant than in the control group. The Independent Samples T-Test test showed a significant difference between the treatment and control groups, with a P-value of 0.000 P <0.05. So the conclusion from the results of this study is that there is a significant difference. They are giving Pumpkin Seed Extract (Cucurbita) to Increase haemoglobin Levels in Women of Childbearing Age. The data of the N-Gain Test Score shows the effectiveness, with the category value showing a moderate value in the treatment group while the control group shows a value of 0.2 (low). The N-Gain Test Percent test data indicates reasonably practical effectiveness in the treatment group compared to the control group, with a value of 63.5% (quite effective). This study found that pumpkin seeds were quite effective in increasing the haemoglobin levels of women of childbearing age. Pumpkin seeds can be a complementary food for iron (Fe) supplements in women of childbearing age.

 

Keywords: Women of childbearing age, pumpkin seeds, haemoglobin, childbirth

 

ABSTRAK

 

Ibu  hamil  rentan  terkena  anemia yang dapat berdampak  abortus, persalinan prematur, hambatan tumbuh kembang janin dalam rahim, mudah  terjadi  infeksi,  ancaman  dekompensasi kordis,  ketuban  pecah  dini,  dan pendarahan  anterpartum, gangguan kekuatan mengejan, pendarahan    postpartum,    mudah    terinfeksi dan anemia  kala  nifas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas ekstrak biji labu kuning (cucurbita) terhadap kadar hemoglobin. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan rancangan Pretest posttest with control group design. Sampel penelitian ini adalah Wanita usia subur berumur 15-49 tahun yang bersedia menjadi responden dipilih menggunakan consecutive sampling. Sebanyak masing-masing 20 orang kelompok pelakuan dan kelompok control dibagi menggunakan simple random sampling.  Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah HB meter digital. Ekstrak biji labu kuning (Cucurbita) selama 21 hari dengan dosis 2x sehari. Analisis data menggunakan Independent Samples T-Test, uji N-Gain Score Test dan dilanjutkan dengan N-Gain Persen. Hasil rerata menunjukan bahwa peningkatan kadar haemoglobin WUS pada kelompok Perlakuan lebih besar dari kelompok control. Uji Independent Samples T-Test menunjukan adanya perbedaan yang bermakna antara kelompok  perlakuan  dan kelompok  control,  dengan  didapatkan nilai value P 0,000 yang P<0,05.  Maka kesimpulan dari hasil penelitian ini terdapat perbedaan bermakna. Pemberian Ekstrak Biji Labu Kuning (Cucurbita) Terhadap Kenaikan Kadar HB Wanita Usia Subur (WUS). Dari data Uji N-Gain Test Skor menunjukan adanya keefektifitasan dengan nilai kategori menunjukkan nilai sedang pada kelompok  perlakuan  sedangkan pada kelompok  control,  menunjukkan nilai 0,2 (rendah). Dari data Uji N-Gain Test Persen menunjukan adanya keefektifitasan yang cukup efektif pada kelompok  perlakuan  dibandingkan dengan kelompok  control,  dengan  nilai 63,5% (cukup efektif). Penelitian ini menemukan bahwa biji labu kuning cukup efektif meningkatkan kadar hemoglobin wanita usia subur. Biji labu kuning dapat menjadi makanan pendamping suplemen besi (Fe) pada wanita usia subur.

 

Kata kunci: Wanita usia subur, biji labu, hemoglobin, persalinan


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Aini, E. N. (2020). Pemeriksaan Kadar Hemoglobin Dan Upaya Penanganan Anemia Pada Remaja Di Smas Unggulan Bppt Darus Sholah Jember. Jurnal IDAMAN (Induk Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan), 4(2), 77–83. https://ojs.poltekkes-malang.ac.id/index.php/idaman/article/view/1543

Andari, F., & Rahayuni, A. (2014). Pengaruh Pemberian Serbuk Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata) Terhadap Penurunan Kolesterol Total Tikus Wistar Hiperkolesterolemia. Journal of Nutrition College, 3(4), 509–516. https://doi.org/10.14710/jnc.v3i4.6844

Aprilia, D. (2021). Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Pucuk Labu Kuning Terhadap Kadar Hb Pada Ibu Hamil. JIKI Jurnal Ilmiah Kesehatan IQRA, 9(1), 1–7. https://doi.org/10.1234/jiki.v9i1.218

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI. (2018). RISKESDAS Tahun 2018. https://labmandat.litbang.kemkes.go.id/riset-badan-litbangkes/menu-riskesnas/menu-riskesdas/426-rkd-2018

Bakeer, M. R., Saleh, S. Y., Gazia, N., Abdelrahman, H. A., Elolimy, A., & Abdelatty, A. M. (2021). Effect of dietary pumpkin (Cucurbita moschata) seed oil supplementation on reproductive performance and serum antioxidant capacity in male and nulliparous female V-Line rabbits. Italian Journal of Animal Science, 20(1), 419–425. https://doi.org/10.1080/1828051X.2021.1889406

Djatmiko, M., Purnowati, L. D., & Suhardjono, S. (2009). Uji Daya Antelmintik Infusa Biji Waluh (Cucurbita Moschata Durch) Terhadap Cacing Ascaridia Galli Secara in Vitro. Jurnal Ilmu Farmasi dan Farmasi Klinik, 6(1), 12–17. https://doi.org/10.31942/jiffk.v6i1.812

El Hajj, M., & Holst, L. (2020). Herbal Medicine Use During Pregnancy: A Review of the Literature With a Special Focus on Sub-Saharan Africa. Frontiers in Pharmacology, 11. https://www.frontiersin.org/article/10.3389/fphar.2020.00866

Fajriana, A., & Buanasita, A. (2018). Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah Di Kecamatan Semampir Surabaya [Risk Factors Associated with Low Birth Weight at Semampir District, Surabaya]. Media Gizi Indonesia, 13(1), 71–80. https://doi.org/10.20473/mgi.v13i1.71-80

Honaryati, H., Usman, N., & Ahmad, M. (2021). Literatur Review: Pengaruh Pemberian Supplement Folamil dan Tablet Zat Besi pada Ibu Hamil dengan Anemia terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin. Faletehan Health Journal, 8(03), 173–181. https://doi.org/10.33746/fhj.v8i03.293

Isir, M., Egam, A., & Mustamu, A. C. (2021). Faktor Prediktor Tingkat Ketahanan pada Kehamilan Dini Remaja. Jurnal Keperawatan, 13(3), 519–528. https://doi.org/10.32583/keperawatan.v13i3.1424

Julianty, R., Kurniasih, E., & Sami, M. (2021). Pemanfaatan Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata) Sebagai Sumber Minyak Nabati Menggunakan Metode Ekstraksi Soxhletasi. Jurnal Teknologi, 21(1), 46–51. http://e-jurnal.pnl.ac.id/teknologi/article/view/2210

Khoiriah, A. (2020). Faktor–Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Makrayu Palembang. Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram, 5(2), 118–122. https://doi.org/10.31764/mj.v5i2.1127

Kostecka-Gugała, A., Kruczek, M., Ledwożyw-Smoleń, I., & Kaszycki, P. (2020). Antioxidants and Health-Beneficial Nutrients in Fruits of Eighteen Cucurbita Cultivars: Analysis of Diversity and Dietary Implications. Molecules (Basel, Switzerland), 25(8), E1792. https://doi.org/10.3390/molecules25081792

Li, F.-S., Xu, J., Dou, D.-Q., Chi, X.-F., Kang, T.-G., & Kuang, H. X. (2009). Structures of new phenolic glycosides from the seeds of Cucurbita moschata. Natural Product Communications, 4(4), 511–512.

Men, X., Choi, S.-I., Han, X., Kwon, H.-Y., Jang, G.-W., Choi, Y.-E., Park, S.-M., & Lee, O.-H. (2021). Physicochemical, nutritional and functional properties of Cucurbita moschata. Food Science and Biotechnology, 30(2), 171–183. https://doi.org/10.1007/s10068-020-00835-2

Moerfiah, -, Muztabadihardja, -, & Winardiana, Y. (2017). Efektivitas Ekstrak Etanol Biji Labu Merah (Cucurbita Moschata ) Sebagai Antelmintik Terhadap Cacing Ascaridia Galli Secara In Vitro. Ekologia, 12(1), 12–18. https://doi.org/10.33751/ekol.v12i1.250

Mokhtar, M., Bouamar, S., Di Lorenzo, A., Temporini, C., Daglia, M., & Riazi, A. (2021). The Influence of Ripeness on the Phenolic Content, Antioxidant and Antimicrobial Activities of Pumpkins (Cucurbita moschata Duchesne). Molecules (Basel, Switzerland), 26(12), 3623. https://doi.org/10.3390/molecules26123623

Panjaitan, R., Niâ€TMmah, S., Romdhonah, R., & Annisa, L. (2015). Pemanfaatan Minyak Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata Durch) Menjadi Sediaan Nanoemulsi Topikal Sebagai Agen Pengembangan Cosmetical Anti Aging. Khazanah: Jurnal Mahasiswa, 7(2), Article 2. https://doi.org/10.20885/khazanah.vol7.iss2.art5

Park, J.-Y., Jo, S.-G., Lee, H.-N., Choi, J.-H., Lee, Y.-J., Kim, Y.-M., Cho, J.-Y., Lee, S. K., & Park, J.-H. (2020). Tendril extract of Cucurbita moschata suppresses NLRP3 inflammasome activation in murine macrophages and human trophoblast cells. International Journal of Medical Sciences, 17(8), 1006–1014. https://doi.org/10.7150/ijms.39003

Pramu, P., Putra, R. D., & Zakariya, A. Z. (2020). Efek Pemberian Infusa Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata Durch) Terhadap Cacing Fasciola Sp Secara In Vitro. Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu, 2(2), 39–45. https://doi.org/10.36626/jppt.v2i2.282

Rulfia, & Devi, A. (2019). Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Pucuk Labu Kuning Terhadap Peningkatan Kadar Hb Ibu Hamil TM III. Jurnal Kesehatan, 10, 27. https://doi.org/10.35730/jk.v10i1.377

Sjahriani, T., & Faridah, V. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. 5, 10.

Soetjipto, H., Tindage, A., & Cahyanti, M. N. (2018). Pengaruh Pemurnian Degumming Dan Netralisasi Terhadap Profil Minyak Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata D.). Jurnal Konversi, 7(1), 8. https://doi.org/10.24853/konversi.7.1.8

Sudikno, S., & Sandjaja, S. (2016). Prevalensi Dan Faktor Risiko Anemia Pada Wanita Usia Subur Di Rumah Tangga Miskin Di Kabupaten Tasikmalaya Dan Ciamis, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 7(2), 71–82. https://doi.org/10.22435/kespro.v7i2.4909.71-82

Sukarya, I. N. (2020). Pengaruh Pemberian Biskuit Biji Labu Kuning (C.Moschata D.) Terhadap Kadar Hemoglobin (Hb) Dan Status Seng (Zn) Ibu Hamil Kurang Energi Kronik Di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan [Masters, Universitas Hasanuddin]. http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/3460/

Zakiah, N., Aulianshah, V., Hidayatullah, T. M., & Hanum, F. (2020). Efek Ekstrak Etanol Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata Duchesne) Sebagai Antelmintik Pada Cacing Gelang (Ascaridia Galli). Sel Jurnal Penelitian Kesehatan, 7(1), 11–18. https://doi.org/10.22435/sel.v7i1.2341




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v4i3.6040

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License