Pengaruh Tingkat Pengetahuan, Motivasi, Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi Di Ruang An-Nas 1 Di RSIJ Pondok Kopi

Eva Fatimah, Cusmarih Cusmarih

Sari


ABSTRACT

 

According to WHO (2019), hypertension affects approximately 1.13 billion people worldwide and is the leading cause of premature death in patients. It is estimated that in 2025 there will be 1.5 billion people affected by hypertension, and it is estimated that every year 9.4 million people die from hypertension and its complications. WHO states, 40% of developing economies have hypertension sufferers, while only 35% of developed countries have hypertension. In Indonesia, it is 25.8%, the prevalence of hypertension, based on the results of measurements in the population aged 18 years is 34.1%. From the prevalence of hypertension of 34.1%, it is known that 8.8% are diagnosed with hypertension and 13.3% of people diagnosed with hypertension did not take medication and 32.3% did not take medication regularly. Knowledge of patients with hypertension is very influential on attitudes to comply with treatment. Knowing the effect of the level of knowledge, motivation, and family support on medication adherence in hypertension patients. Analytical with cross-sectional. The sample in this study were all hypertensive patients in the AN NAS 1 room in December 2021 as many as 32 people, the sampling technique was total sampling. Most of the respondents are less obedient to taking medication, have good knowledge, strong motivation and family support There is an influence of knowledge, motivation, and family support on medication adherence of hypertension patients. There is an effect of knowledge, motivation, and family support on medication adherence in hypertension patients. It is hoped that health workers will provide counseling to improve medication adherence in hypertensive patients

 

Keywords: Compliance, Knowledge, Motivation, Family Support

 

ABSTRAK

 

Menurut WHO (2019), hipertensi mempengaruhi sekitar 1,13 miliar orang di seluruh dunia dan merupakan penyebab utama kematian dini pada pasien. Diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 miliar orang yang terkena hipertensi, dan diperkirakan setiap tahun 9,4 juta orang meninggal karena hipertensi dan komplikasinya. WHO menyatakan, 40% negara berkembang memiliki penderita hipertensi, sedangkan negara maju hanya 35% yang menderita hipertensi. Di Indonesia sebesar 25,8%, prevalensi hipertensi berdasarkan hasil pengukuran pada penduduk usia 18 tahun sebesar 34,1%. Dari prevalensi hipertensi sebesar 34,1% diketahui bahwa 8,8% terdiagnosis hipertensi dan 13,3% orang yang terdiagnosis hipertensi tidak minum obat dan 32,3% tidak minum obat secara teratur. Pengetahuan penderita hipertensi sangat berpengaruh terhadap sikap patuh dalam berobat. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh tingkat pengetahuan, motivasi dan dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi. Analitis dengan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pasien hipertensi di ruang AN NAS 1 bulan Desember 2021 sebanyak 32 orang, teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Sebagian besar responden kurang patuh minum obat, pengetahuan baik, motivasi kuat dan dukungan keluarga Ada pengaruh pengetahuan, motivasi dan dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat pasien hipertensi. Ada pengaruh pengetahuan, motivasi dan dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi. Diharapkan petugas kesehatan memberikan penyuluhan untuk meningkatkan kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi

 

Kata Kunci: Kepatuhan, Pengetahuan, Motivasi, Dukungan Keluarga


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Bisnu, MI, Kepel BJ, Mulyadi. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Derajat Hipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Ranomuut Kota Manado. Universitas Sam Ratulangi. E-Journal keperawatan (e-KP) Vol 5, No 1

Dinas Kesehatan DKI Jakarta, (2019). Data Penderita Hipertensi di DKI Jakarta pada tahun 2018

Donsu, J. (2017). Psikologi Keperawatan. Yogyakarta : Pustaka Baru Press

Friedman. 2017. Buku Ajar Keperawatan Keluarga Riset, Teori, & Praktik : ECG

Janu Purwono, (2020). Pola Konsumsi Garam Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Salt Consumption Pattern With Hypertension In Elderly. Jurnal Wacana Kesehatan Volume 5, Nomor 1, Juli 2020 e-ISSN 2544-6251

Mendrofa Desiyusman, (2019). Hati-hati! Angka Penderita Hipertensi di Indonesia Terus Meningkat. https://www.femina.co.id/health-diet/hati-hati-angka-penderita-hipertensi-di-indonesia-terus-meningkat-. Diakses tgl 25 Des 2021.

Notoadmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka Cipta: Jakarta

Niven, N. (2017). Psikologi Kesehatan : Pengantar untuk perawat dan tenaga kesehatan profesional lain. Jakarta: EGC

Rusida Esty Restiana, (2017). Pengaruh Tingkat Pengetahuan, Motivasi dan Faktor Obat Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi di Puskesmas Kota Banjarbaru Tahun 2017. Jurnal Pharmascience, Vol. 04 , No.02, Oktober 2017, hal: 130 - 1 41 ISSN-Print. 2355 – 5386

RisKesDas, (2018). Kementrian Kesehatan, Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan, Hasil Utama RisKesDas 2018. 14 Desember 2021. http://www.depkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf

Sandra Puspita Ningrum, (2018). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi di Puskesmas Seyegan Sleman Yogyakarta

Sari, H. (2019). Hubungan Antara Pengetahuan, Motivasi, Dan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar. JKT, 2019;10(1):30-35.

Wisnubro, (2018). Prevalensi Hipertensi di Indonesia Hampir 40 %, Menkes Meminta Masyarakat Untuk Hidup Sehat.

World Health Organization. (2019). Hypertension. [17 Nov 2021]




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v4i3.6094

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License