Pengaruh Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft) terhadap Penurunan Kecemasan pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi
Sari
ABSTRACT
Continuously high blood pressure can cause serious complications, so that patients can experience anxiety because the various illnesses they suffer do not go away and even get worse, so that the hope for recovery is very thin, moreover, the pessimism of the hypertension victims makes these sufferers feel anxious. and give in to the situation. To overcome the patient's anxiety so that it does not worsen, the patient is expected to always be in a relaxed state and surrender to God for the illness he is suffering from, this can be done with SEFT relaxation therapy. The purpose of this study was to determine the effect of SEFT therapy on reducing anxiety in hypertension sufferers in the Tigo Baleh Public Health Center, Bukittinggi City in 2021. This study was a quantitative study using a quasi-experimental design that was One Group Pretest-Posttest. The population in this study were all patients with hypertension in the working area of the Tigo Baleh Health Center, Bukittingi City with a total sample of 27 people. The results of the study showed that there was an effect of SEFT therapy on reducing anxiety in patients with hypertension in the working area of Tigo Baleh Public Health Center, Bukittinggi City with p = 0.000 (p <0.05). It can be concluded that there is an effect of SEFT therapy on reducing anxiety in hypertension sufferers in the working area of Tigo Baleh Public Health Center, Bukittinggi City. In this study, it is recommended for Puskesmas nurses to be able to apply SEFT therapy to hypertensive patients to reduce anxiety.
Keywords: Hypertension, SEFT, Anxiety
ABSTRAK
Tingginya tekanan darah secara terus menerus dapat menimbulkan komplikasi yang serius, sehingga pasien bisa mengalami kecemasan karena berbagai penyakit yang diderita tidak kunjung sembuh bahkan semakin memburuk, sehingga harapan untuk sembuh menjadi sangat tipis, terlebih lagi rasa pesimistis dari para korban hipertensi menjadi penderita tersebut merasa cemas dan menyerah dengan keadaan. Untuk mengatasi kecemasan pasien agar tidak memburuk, penderita diharapkan selalu dalam keadaan rileks dan berserah diri kepada Allah terhadap penyakit yang diderita, hal ini bisa dilakukan dengan Terapi relaksasi SEFT. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui pengaruh terapi SEFT Terhadap Penurunan Kecemasan Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi Tahun 2021. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain quasi eeksperimental yang bersifat One Group Pretest-Posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittingi dengan jumlah Sampel 27 orang. Hasil penelitian menunnjukkan bahwa terdapat pengaruh terapi SEFT terhadap penurunan kecemasan penderita Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi dengan p=0,000 (p<0,05). Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh terapi SEFT terhadap penurunan kecemasan penderita Hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi. Dalam penelitian ini direkomendasikan kepada Perawat Puskesmas untuk dapat menerapkan terapi SEFT kepada pasien hipertensi untuk menurunkan kecemasan.
Kata Kunci : Hipertensi, SEFT, Kecemasan
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Anam, A., Upoyo, A. S., Isworo, A., Taufik, A., & Sari, Y. (2021). Spiritual Emotional Freedom Technique ( SEFT ) untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan pada Pasien Hipertensi. Journal of Community Health Development, 2(1), 39–44. http://jos.unsoed.ac.id/index.php/jchd
Arifuddin, A., & Nur, A. F. (2018). Pengaruh Efek Psikologis Terhadap Tekanan Darah Penderita Hipertensi di RSU Anutapura Palu. Jurnal Kesehatan Tadulako, 4(3), 48–53.
Lestari, Y. I., & Nugroho, P. S. (2019). Hubungan Tingkat Ekonomi dan Jenis Pekerjaan dengan Kejadian Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas. Borneo Student Researh, 269–273.
Salmawati. (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kecemasan pada Pasien Hemodialisa di RS Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. In Jurnal Keperawatan.
Saputra, R., Budhi, M., & M. (2020). Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Penderita Hipertensi Melalui Terapi Spritual Emotional Freedom Technique (SEFT) dan Akupresur Titik Taichong. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 20(3), 942–945. https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i3.1068
Sari, N. P. (2020). Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Hipertensi yang di Rawat di Rumah Sakit. In Journal of Chemical Information and Modeling (Vol. 53, Issue 9).
Suciana, F., Agustina, N. W., & Zakiatul, M. (2020). Korelasi Lama Menderita Hipertensi Dengan Tingkat Kecemasan Penderita Hipertensi. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat, 9(2), 146–155.
Sulistyarini, I., & Indonesia, U. I. (2013). Terapi Relaksasi untuk Menurunkan Tekanan Darah dan Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Hipertensi. Jurnal Psikologi, 40(1), 28–38. https://doi.org/10.22146/jpsi.7064
Sunardi, S., Purwanto, E., & Sakinah, T. (2014). Efektifitas Terapi Seft dalam Menurunkan Hipertensi. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 1(2), 093–097. https://doi.org/10.26699/jnk.v1i2.art.p093-097.
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v4i8.6738
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License