Hubungan Teman Sebaya terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Dalam Pencegahan HIV/AIDS di SMA Raksana Medan

Deviana Pratiwi Munthe

Sari


ABSTRACT

 

HIV/ AIDS cases have increased significantly, especially among adolescents, due to the current development of globalization. Based on data from the Ministry of Health in 2015, there were 3.6% of new HIV cases among adolescents (2.030 people). This problem by the lack of knowledge and attitudes of young people about the prevention of HIV/ AIDS transmission. To determine the relationship between peer groups and the knowledge and attitudes of adolescents about preventing the transmission of HIV/ AIDS infection. This was an analytical survey study using a cross-sectional study. The population in this research was 406 people consisting of students of class X and XI where 143 people were samples. Sampling was using a simple random sampling technique. Collected data by distributing questionnaires and analyzed by using the Chi-square test. There was a significant relationship among peer groups, knowledge, and attitudes of adolescents about preventing HIV/ AIDS infection where the p-value was <0.005, there was significant relationship among peer group and knowledge of adolescents about preventing HIV/ AIDS transmission at p-value 0.029, and there was a significant relationship among peer groups towards adolescent attitudes about preventing HIV/ AIDS transmission at p-value 0.017. Peer groups have a significant relationship with adolescent knowledge and attitudes in preventing HIV/ AIDS transmission.

 

Keywords: peer groups, knowledge, attitudes, preventing HIV/ AIDS

 

 

 

ABSTRAK

 

Kasus HIV/ AIDS meningkat tajam terutama pada remaja tidak terlepas dari perkembangan globalisasi saat ini. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan pada tahun 2015 terdapat 3,6% kasus baru HIV pada remaja (2.030 orang). Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan dan sikap remaja tentang pencegahan penularan HIV/ AIDS. Untuk mengetahui hubungan kelompok teman sebaya terhadap pengetahuan dan sikap remaja tentang mencegah penularan infeksi HIV/ AIDS. Penelitian survei analitik dengan menggunakan studi cross sectional. Populasi dalam penelitian sebanyak 406 orang terdiri dari siswa kelas X dan XI dimana 143 orang adalah sampel, Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dengan mendistribusikan kuesioner dan dianalisis dengan uji Chi square. Ada hubungan yang signifikan antara kelompok teman sebaya dengan pengetahuan dan sikap remaja tentang mencegah infeksi HIV/ AIDS dimana p-value < 0,005, ada hubungan yang signifikan antara kelompok teman sebaya terhadap pengetahuan remaja tentang mencegah penularan HIV/ AIDS pada p-value 0,029 dan ada hubungan yang signifikan antara kelompok teman sebaya terhadap sikap remaja tentang mencegah penularan HIV/ AIDS pada p-value 0,017. Kelompok teman sebaya berhubungan secara signifikan dengan pengetahuan dan sikap remaja dalam pencegahan penularan HIV/ AIDS.

 

Kata kunci: teman sebaya, pengetahuan, sikap, pencegahan HIV/ AIDS


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Ayu Lestari, I. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Perilaku Seks Pranikah Pada Mahasiswa Unnes. Unnes Journal of Public Health.

Aung, Z., Jalaluddin, A., Wei, W., Htwe, K., Nwe, T., & Bin Hassan, M. K. (2013). Cross sectional study of knowledge, attitude and practice on HIV infection among secondary school students in Kuala Terengganu. Int J Med Med Sci, 46(4), 1335-1340.

Dewi, A. P. (2012). Hubungan karakteristik remaja, peran teman sebaya dan paparan pornografi dengan perilaku seksual remaja di kelurahan pasir gunung selatan depok. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia

DHS, M. (2008). Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia

Kementerian kesehatan RI. (2020). Infodatin HIV AIDS 2020. Kesehatan.

Kemenkes, R. I. (2017). Laporan Perkembangan HIV-AIDS & Infeksi Menular Seksual (IMS) Triwulan IV tahun 2017. Jakarta: Direktorat Jendral Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit.

Komisi Penanggulangan, A. I. D. S. (2010). Strategi dan Rencana Aksi Nasional Penanggulangan HIV/AIDS Tahun 2010-2014.

Manafe, L. A. (2014). Hubungan antara pengetahuan, sikap, peran Guru, media informasi (Internet) dan peran teman sebaya dengan tindakan pencegahan HIV/AIDS pada siswa di SMA Negeri 4 Manado. Jikmu, 4(4).

Munthe, D. P. (2018). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Remaja Dalam Pencegahan Penularan HIV/AIDS Terhadap Keterpaparan Media Massa Di SMA Swasta Raksana Medan. Excellent Midwifery Journal.

Mwamwenda, T. S. (2013). Journal of AIDS and HIV Research HIV/AIDS knowledge of high school adolescents in Kenya. Citeseer.

Ratna, A. (2012). Kesehatan Remaja Problem dan solusinya. Jakarta: Salemba Medika.

Ratnaningsih, D. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pencegahan HIV/AIDS pada Wanita Pekerja Seks Komersial (Doctoral dissertation, UNS (Sebelas Maret University).

Rini, Nurvia Agustin (2017) FAKTOR RISIKO INFEKSI HIV/AIDS DI RSUP DR.M. DJAMIL PADANG TAHUN 2015-2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Rochadi, R. K. (2011). Pengaruh Pendidikan Kelompok Sebaya terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Risiko Penyalahgunaan Narkoba di SMA Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan.

World Health Organization. (2002). The work of WHO on HIV (No. WHO/HIV/2002.18). World Health Organization.

Wulandari, S. (2015). Hubungan pengetahuan, sikap dan perilaku pencegahan penyakit menular seksual (PMS) dan HIV/AIDS dengan pemanfaatan pusat informasi konseling remaja (PIK-R) pada remaja SMKN Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Jurnal Martenity and Neonatal, 3(2), 10-22.

Yulianingsih, E. (2015). Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Berisiko Tertular HIV / AIDS pada Siswa SMA Negeri di Kota Gorontalo. Jikmu.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v4i8.6744

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor