Pengaruh Kombinasi Pijat Bayi dengan Boreh Beras Kencur terhadap Kualitas Tidur Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Kec. Duren Sawit

Mariyani Mariyani, Jihan Ingkha Putri

Sari


ABSTRACT

 

One of the factors that influence a baby's growth is the fulfillment of sleep needs. In 2013 it was noted that every year more than 200 million children experience growth and development disorders. In Indonesia, quite a lot of babies have sleep problems, which is around 44.2% of babies experience sleep disorders such as frequently waking up at night. Various therapies have been developed, both pharmacological and non-pharmacological therapies. Ancestors have a very diverse way, ranging from massage, giving various herbs to drink, smeared, for external use. Rice kencur boreh is made from rice and kencur which has many benefits in providing warmth and comfort when applied to the body. The people of Bima and Sumbawa usually use boreh rice kencur to maintain the health of their babies and make babies sleep more soundly.The purpose of this study was to determine the effect of the combination of baby massage with boreh nasi kencur on the quality of infant sleep. This research is a quantitative research using cross sectional method. The independent variable is a combination of baby massage with boreh and the dependent variable is sleep quality. The population in this study were children aged 3-6 months who were in the working area of the Duren Sawit District Health Center and used Child Health services at the Duren Sawit District Health Center. Sampling in this study used a purposive sampling technique with a total sample of 30 respondents. Data were collected by distributing questionnaires before the combination of baby massage with rice kencur boreh and after the combination of baby massage with kencur rice boreh was carried out. The analytical method used is univariate and bivariate (Chi-Square) analysis. The results of this study showed that from 9 children (60%) to 12 children (80%) who experienced good sleep quality after the boreh massage, and from 11 children (73.3%) to 12 children ( 80%) experienced good sleep quality after massage with VCO. The results of the Chi-Square p-value test are 0.033 for Boreh and 0.047 for Vco.

 

Keywords: Boreh Rice Kencur, Baby Massage, Sleep Quality

 

 

ABSTRAK

 

Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bayi adalah terpenuhinya kebutuhan tidur. Pada tahun 2013 tercatat bahwa setiap tahun lebih dari 200 juta anak mengalami gangguan pertumbuhan dan perkembangan. Di Indonesia cukup banyak bayi yang mengalami masalah tidur, yaitu sekitar 44,2% bayi mengalami gangguan tidur seperti sering terbangun di malam hari. Berbagai terapi telah dikembangkan, baik terapi farmakologis maupun non farmakologis. Nenek moyang memiliki cara yang sangat beragam, mulai dari pemijatan, pemberian berbagai ramuan untuk diminum, dioleskan, untuk pemakaian luar. Boreh beras kencur yang terbuat dari beras dan kencur yang banyak memiliki manfaaat dalam memberikan kehangatan serta kenyamanan jika dibalurkan pada badan. Masyarakat Bima dan Sumbawa biasa menggunakan boreh beras kencur untuk menjaga kesehatan bayinya dan membuat bayi tidur lebih nyenyak (Ellyzabeth Sukmawati, 2020). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kombinasi pijat bayi dengan boreh beras kencur terhadap kualitas tidur bayi. Penelitian merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Cross sectional. Variabel independenya adalah kombinasi pijat bayi dengan boreh dan variabel dependenya adalah kualitas tidur. populasi pada penelitian ini adalah anak berumur 3-6 bulan yang ada di wialayah kerja Puskesmas Kecamatan Duren Sawit dan mengguanakan layanan Kesehatan Anak di Puskesmas Kecamatan Duren Sawit. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sempel sebanyak 30 responden (Bruce, 2013).  Data dikumpulkan dengan membagikan kuisioner Sebelum dilakukan kombinasi pijat bayi dengan boreh beras kencur dan sesudah dilakukan kombinasi pijat bayi dengan boreh beras kencur (Mariana & Sopiatun, 2019). Metode Analisis yang di gunakan adalah analisis univariat dan bivariat (Chi-Square). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 9 orang anak (60%) menjadi 12 orang anak (80%) yang mengalami kualiatas tidur baik setelah di lakukan pijat boreh, dan dari 11 orang anak (73,3%) menjadi 12 orang anak (80%) mengalami kualitas tidur baik setelah di lakukan pijat dengan vco. Adapun hasil uji Chi-Square p-value 0,033 untuk Boreh dan 0,047 pada Vco.

 

Kata Kunci : Boreh Beras Kencur, Pijat Bayi, Kualitas Tidur.

 


Kata Kunci


Boreh beras kencur, Pijat Bayi, Kualitas Tidur

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Anggraini, R. D., & Sari, W. A. (2020). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan. Jurnal Penelitian Kesehatan, 25–32.

Benjamin, W. (2019). No Titיליle. ペインクリニック学会治療指針2, 3(2), 1–9.

Bruce. (2013). Pengaruh Baby Massage Terhadap Kualitas Tidur Bayi. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Cahyani, M., & Prastuti, B. (2020). Pengaruh Pijat Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan Di Klinik Cahaya Bunda. JOMIS (Journal of Midwifery Science), 4(2), 39–45. https://doi.org/10.36341/jomis.v4i2.1358

Dewi, U., Aminin, F., & Gunnara, H. (2014). Pengaruh Pemijatan terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-4 Bulan di Posyandu Gelatik dan Nuri Kelurahan Tanjungunggat Wilayah Kerja Puskesmas Sei Jang Kota Tanjungpinang Tahun 2014. Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 1(3), 230–235. https://doi.org/10.26699/jnk.v1i3.art.p230-235

Ellyzabeth Sukmawati, N. D. N. I. (2020). Efektivitas Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Kualitas Tidur Bayi The Effectiviness Baby Massage To The Baby’s Sleeping Quality. 13, 11–18.

Fauziah, A., & Wijayanti, H. N. (2018). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kenaikan Berat Badan Dan Kualitas Tidur Bayi Di Puskesmas Jetis Yogyakarta. PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya, 6(2), 14. https://doi.org/10.20961/placentum.v6i2.22834

Funk, S. M., Palomo Guerra, B., Ickowitz, A., Afoumpam Poni, N., Aminou Abdou, M., Hadam Sibama, Y., Penda, R., Ros Brull, G., Abossolo, M., Ávila Martín, E., Okale, R., Ango Ze, B., Moreno Carrión, A., García Sebastián, C., Ruiz de Loizaga García, C., López-Romero Salazar, F., Amazia, H., Álvarez Reyes, I., Sánchez Expósito, R., & Fa, J. E. (2019). WHO child growth standards for Pygmies: one size fits all? Biorxiv.Org, 1–23. https://doi.org/10.1101/591172

Handayani, P. (2020). Al Ulum Seri Sainstek , Volume VIII Nomor 1 , Tahun 2020 ISSN 2338-5391 ( Media Cetak ) | ISSN 2655-9862 ( Media Online ) Al Ulum Seri Sainstek , Volume VIII Nomor 1 , Tahun 2020 ISSN 2338-5391 ( Media Cetak ) | ISSN 2655-9862 ( Media Online ). VIII, 1–11.

Handriana, I., & Nugraha, Y. (2019). Pengaruh Pijat Bayi Menggunakan Enssetial Oil Lavender Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3 – 6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Cigasong Kabupaten Majalengka. Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka, 7(2), 79–92. https://doi.org/10.51997/jk.v7i2.74

Istikhomah, H. (2020). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Lama Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan di Desa Jemawan Kecamatan Jatinom Kabupaten Klaten. Jurnal Kebidanan dan Kesehatan Tradisional, 5(1), 14–22. https://doi.org/10.37341/jkkt.v5i1.133

Junawati, D., & Gumilang Pratiwi, I. (2021). Pengaruh Buku Saku Pijat Bayi Terhadap Keterampilan Ibu Dan Kualitas Tidur Bayi Umur 3-6 Bulan. Jurnal Kebidanan, 10(2), 111–115. https://doi.org/10.35890/jkdh.v10i2.218

Kalsum, U. (2021). Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Pola Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan Di PMB Suriyanti S . St Makassar Tahun 2019. 104–109.

Klinik, D., Husada, K., Wintoro, P. D., & Wahyuningsih, A. (2022). Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Penambahan Berat Badan Bayi. 12(1), 23–28.

Kusumawati R, D. (2018). Volume 5 | Nomor 1 | Juni 2018. 5(4), 25–30.

Mariana, J., & Sopiatun, R. (2019). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Perkembangan Pada Bayi Usia 3 Sampai 6 Bulan Di Kelurahan Mandalika The Influence Of Baby Mesasage For Baby Development At The Ages 3-6 Months On Working Region Of Cakranegara Health Center In 2. 8511(April), 134–141.

Movements, S. B. (2019). Efektifitas Pijat Bayi terhadap Peningkatan Berat Badan , Lama Waktu Tidur dan Kelancaran Buang Air Besar The Effectiveness of Baby Massage Against Increased Weight , Long sleep Time and Pendahuluan Penyebab kematian neonatal tertinggi di Provinsi Lampung. 12(2), 9–16.

Niasty Lasmy Zaen, & Ria Arianti. (2019). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan Di Bidan Praktek Mandiri Nurul Umaira Titi Papan Tahun 2019. Jurnal Ilmiah Kebidanan Imelda, 5(2), 87–94.https://doi.org/10.52943/jikebi.v5i2.389

Nurhudhariani, R., Ratnasari, Y. D., Nur, S., Febriyanti, U., Tinggi, S., Kesehatan, I., Husada, K., Semarang, K., & Tengah, J. (2021). Efektivitas Baby Massage Dan Baby Gym Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan. 8(1), 6–12.

Rambe, K. S. (2019). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Umur 0-6 Bulan Di Desa Pasar Latong Kecamatan Lubuk Barumun Kabupaten Padang Lawas Tahun 2019. Jurnal Ilmiah Simantek, 3(4), 71.

Rohmawati, F., & Dewi, R. S. (2020). Pengaruh Baby Massage terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-12 Bulan. Jurnal Kebidanan, 9(2), 108–113.https://doi.org/10.35874/jib.v9i2.569

Saddiyah Rangkuti. (2021). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Pijat Bayi terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan di BPM Dewi Suyanti Tahun 2020. Jurnal Kesehatan Masyarakat (JURKESMAS), 1(1), 34–42. https://doi.org/10.53842/jkm.v1i1.10

Sari, D. P., Kusudaryati, D. P. D., & Noviyanti, R. D. (2018). Hubungan Kualitas Tidur Dan Aktivitas Fisik Dengan Tekanan Darah Pada Lansia Di Posyandu Lansia Desa Setrorejo. Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 15(2), 93.https://doi.org/10.26576/profesi.271

Sartika, S., Dewi, S., Ramadhini, D., & Aswan, Y. (2021). Efektifitas Pijat Bayi terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi di Ruang Perinatologi RSU Inanta Kota Padangsidimpuan. 10(1), 170–175.

Sinaga, A., & Laowo, N. (2020). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan Di Bpm Pera Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2019. Excellent Midwifery Journal, 3(1), 27–31.

Suryati, S., Rizqiyah, N., & Oktavianto, E. (2019). Pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan kualitas tidur bayi usia 3-10 bulan di Desa Tamanan wilayah kerja Puskesmas Banguntapan II. Riset Informasi Kesehatan, 8(1), 75. https://doi.org/10.30644/rik.v8i1.215

Tang, A. (2018). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 1–4 Bulan. Global Health Science, 3(1), 12–16.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v4i9.6954

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License