ABSTRACT

Exclusive breast milk (ASI) is breast milk given to babies from the time they are born until they are 6 months old without any additional or substitute food (except drugs, vitamins and minerals). The purpose of this study in general is to find out in-depth information on the behavior of lactation counselors in supporting the success of exclusive breastfeeding for mothers who give birth at Bina Kasih Hospital Pekanbaru. With variables of knowledge, attitudes, motivation, media information and education and the role of health workers. The type of research used was descriptive qualitative, with a total of 6 informants, consisting of lactation counselors, hospital supervisors and patients who gave birth at the hospital. From the results of the study it can be concluded that the counselor's concurrent duties as an inpatient officer makes the education delivered less effective, so that the practice of exclusive breastfeeding is less than optimal for mothers who give birth at Bina Kasih Hospital Pekanbaru.

Keywords: Lactation Counselors, Exclusive Breast Milk

ABSTRAK

Air Susu Ibu (ASI) ekslusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi sejak pertama dilahirkan samapi umur 6 bulan tanpa adanya makanan tambahan atau pengganti (kecuali obat, vitamin, dan mineral). Tujuan penelitian ini secara umum untuk mengetahui informasi yang mendalam terhadap perilaku konselor laktasi dalam menunjang keberhasilan ASI Ekslusif terhadap ibu yang melahirkan di RS Bina Kasih Pekanbaru. Dengan variabel pengetahuan, sikap, motivasi, media informasi dan edukasi dan peran petugas kesehatan. Jenis penelitian yang digunakan berupa deskriptif kualitatif, dengan jumlah informan 6 orang, terdiri dari konselor laktasi, supervisior rumah sakit dan pasien yang melahirkan di Rumah Sakit. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa merangkapnya tugas konselor sebagai petugas rawat inap menjadi kurang efektifnya edukasi yang disampaikan, sehingga kurang maksimalnya praktik pemberian ASI Ekslusif kepada ibu yang melahirkan di RS Bina Kasih Pekanbaru.

Kata Kunci: Konselor Laktasi, ASI Ekslusif

Andriani,R (2017) Analisis Pelaksanaan Program Asi Ekslusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Lumpatan Kabupaten Musi Banyuasin. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat.

Company Profile Rs Bina Kasih Pekanbaru Tahun 2022

Laporan Mutu Rs Bina Kasih Tahun 2019

Laporan Mutu Rs Bina Kasih Tahun 2020

Laporan Mutu Rs Bina Kasih Tahun 2021

Mariani, S,S (2019) Pendampingan Dan Konseling Asi Berpengaruh Terhadap Pengetahuan, Motivasi Dan Perilaku Ibu Dalam Menyusui. Jurnal Ilmu Kesehatan

Maulida, S (2018) Hubungan Antara Mitos Dan Ketidaknyaman Pemberian Asi Ekslusif Di Bpm “L” Kecamatan Batuajur Kabupaten Bnadung Barat. Jurnal Seha Masada

Ningsuh, D A (2018) Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Pemberian Asi Ekslusif. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Farikes.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 39 Tahun 2013 Tentang Susu Formula Bayi.

Rahmi, N (2017). Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Mitos-Mitos Dalam Pemberian Asi Ekslusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Baiturahman Banda Aceh. Jurnal Of Healthcare Technology And Medicane.

Rukesdas (2018). Pencapaian Asi

Sugiarsi, S (2019). Kebijakan Air Susu Ibu Ekslusif Sebaai Faktor Penentu Pola Menyusui Ibu Dengan Asi Ekslusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Mondokan Sragen. Kebijakan Air Susu Ibu (Asi).

Syamiyah, N. (2018). Dukung Tenaga Kesehatan Dalam Rangka Meningkatkan Pemberian Asi Ekslusif Ibu Di Posyandu Di Wilayah Kota Puskesmas Kecamatan Mampang Perempatan Jakarta. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan.

Tempali, S. R. (2018) Hubungan Konseling Menyusui Dengan Sikap Ibu Dalam Pemberian Asi Ekslusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Taweli. Jurnal Badan Cerpdas.