Pengaruh Baby Spa (Solus Per Aqua) terhadap Perkembangan Motorik pada Bayi Usia 3-6 Bulan di BPM NAIMAH, AMD.KEB Kota Langsa

Debi Novita Siregar, Octavia Rezki Putri R

Sari


ABSTRACT

 

According to the World Health Organization (WHO), globally around 20-40% of infants aged 0-2 years experience delays in the development process. Babies need early stimulation to monitor growth and development disorders. In an effort to stimulate child development, baby spa can help children get the appropriate stimulation. Baby spa is body care for babies which can be done in two ways, namely bathing or swimming and baby massage. The purpose of this study was to determine the effect of baby Spa (solus per aqua) on motor development in infants aged 3-6 months at BPM Naimah, AMd.Keb, Langsa City. The research method used was a one group pretest-posttest design. The population in this study were all infants aged 3-6 months at BMP Naimah, AMd.Keb, Langsa City. The sampling technique was carried out by means of purposive sampling of 15 people. The data analysis used was univariate and bivariate analysis. The results showed that the characteristics of the baby respondents based on gender were mostly female as many as 9 babies (60%) and based on the age of the majority aged 3-4 months as many as 8 babies (53.3%). The average score of infant motor development 3-6 months before the intervention was 7 with a standard deviation of 0.756 and a confidence interval (6-8) while the average score of motor development after the intervention was 8 with a standard deviation of 1.069 and a confidence interval (6-9) . The results of the Wilcoxon test obtained a p-value of 0.001 (p <0.05) so it can be concluded that there is an effect of baby spa (solus per aqua) on motor development in infants aged 3-6 months at BPM Midwife Naimah, AMd.Keb, Langsa City .

 

Keywords: Baby Spa, Infant, Motor Development

 

 

ABSTRAK

 

Menurut World Health Organitation (WHO), secara global sekitar 20-40% bayi usia 0-2 tahun mengalami masalah keterlambatan dalam proses perkembangan. Bayi memerlukan stimulasi dini untuk melakukan pemantauan terhadap gangguan pertumbuhan dan perkembangan. Upaya menstimulasi perkembangan anak, baby spa dapat membantu agar anak memperoleh rangsangan yang sesuai. Baby spa merupakan perawatan tubuh pada bayi yang dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu mandi berendam atau berenang dan pijat bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh baby Spa (solus per aqua) terhadap perkembangan motorik pada bayi Usia 3-6 Bulan di BPM Naimah, AMd.Keb Kota Langsa. Metode penelitian yang digunakan adalah desain one group pretest-postest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi usia 3-6 bulan di BMP Naimah, AMd.Keb Kota Langsa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling sebanyak 15 orang. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik responden bayi berdasarkan jenis kelamin sebagian besar perempuan sebanyak 9 bayi (60%) dan berdasarkan usia sebagian besar berusia 3-4 bulan sebanyak 8 bayi (53,3%). Rata-rata  skor perkembangan motorik bayi 3-6 bulan sebelum intervensi adalah 7 dengan standar deviasi 0,756 dan confidence interval (6-8) sedangkan rata-rata  skor perkembangan motorik sesudah intervensi adalah 8 dengan standar deviasi 1,069 dan confidence interval (6-9). Hasil uji wilcoxon test didapatkan nilai p-value 0,001 (p<0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh baby spa (solus per aqua) terhadap perkembangan motorik pada bayi usia 3-6 Bulan di BPM Bidan Naimah, AMd.Keb Kota Langsa.

 

Kata Kunci: Baby Spa, Bayi, Perkembangan Motorik

 


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Dahlan, F. M., Choirunissa, R., & Misrati, M. (2021). Baby Spa Memengaruhi Perkembangan Motorik Bayi Usia 3-6 Bulan Di Jakarta Timur. Syifa’ Medika: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 11(2), 165.

Dahlan, M. . (2019). Statistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan. Salemba Medika.

Esti Rachmawati, W. (2019). Pengaruh Baby Spa Terhadap Perkembangan Kemampuan Motorik Kasar Bayi Di My Baby Spa Surabaya. Jurnal Kesehatan Olahraga, 06.

Galeria. (2020). Home Baby Spa. Prevarication.

Julianti. (2020). Rahasia Baby Spa. Writepreneur Club.

Lestari, P., Hati, & Suci, F. (2019). Pengaruh Pemberian Stimulasi Pada Perkembangan Anak Usia 0-12 Bulan Di Kecamatan Sedayu, Bantul. Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia, 4(1), 44-48.

Maimunah, & Rahmadani, Y. (2019). Pengaruh Baby Spa Terhadap Perkembangan Motorik Bayi Usia 3-6 Bulan Di Praktek Mandiri Bidan Mahanum Tahun 2021. Jurnal Keluarga Sehat Sejahtera, 19(2), 52.

Riskesdas. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Ri.

Saraswati, S. (2020). Aneka Permainan Bayi Dan Anak. Katahati.

Triani, V. (2019). Pengaruh Teknik Baby Spa Terhadap Perkembangan Motorik Dan Kenaikan Berat Badan Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmundu Semarang. Universitas Diponegoro.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v5i6.8669

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License