Hubungan Tingkat Pengetahuan Perawatan Kaki terhadap Perilaku Pencegahan Ulkus Diabetikum pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II di Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru , Jakarta Selatan
Sari
ABSTRACT
Non Communicable Disease (NCD) is the cause of the death for almost 70% in the world. One of NCD which indicates the presence of increasing every year is Diabetes Mellitus (DM). one of the complication over a long period of DM is diabetic ulcer, which infection, ulceration below the ankle because of the capillary circulation or significance and abnormalities of the form of a foot. The care of the feet improper is one of factor the diabetic ulcer. Highest prevalence of ulcer ketoacidosis reported in North America (13%), Africa 7,2% and Asia 5,5% with mortality rate 32%. Ulcher ketoacidosis in Indonesia reached 25%. Knowledge on the care of the feet can prevent the ulcer ketoacidosis where the age, education, work, information and experience are very influental for the knowledge of the DM patients. Analyze the behaviour of the care of the feet of prevention of diabetic ulcer in patients Diabetes Mellitus Type II in Kebayoran Baru Public Health Center, South Jakarta. Descriptive correlative with design study cross sectional analyzing the relation between variables free (knowledge) with variable bound (behaviour) who carried simultaneously. The research sample are the diabetes mellitus patients who come to Kebayoran Baru public health center as many as 89 patients. The analyze is using SPSS 25 application with the Rank Spearmen test. The statistical test result are 78,7% respondent who have good knowledge, 19,1% respondents who have moderate knowledge and 2,2% respondents who lacking knowledge. On the behaviour prevention ulcher ketoacidosis variable found that 89,9% respondents behave well and 10,1% respondents behave less. The Rank Spearmen test result p value 0,000 means that there was significant association between the level of knowledge and the behaviour of the prevention of diabetic ulcer. R value 0,724 means that the knowledge has a high correlation with the behaviour of diabetic ulcer prevention. The level of knowledge has strong correlation to behaviour of diabetic ulcer prevention.
Keywords: Knowledge, Behavior, Diabetic Ulcer
ABSTRAK
Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan penyebab kematian hampir 70% di dunia, salah satu PTM yang menunjukkan adanya peningkatan setiap tahun adalah Diabetes Melitus (DM). Salah satu komplikasi jangka panjang dari DM adalah ulkus diabetikum, dimana infeksi, ulserasi di bawah pergelangan kaki karena berkurangnya sirkulasi kapiler atau arti dan kelainan bentuk kaki. Perawatan kaki yang tidak tepat merupakan salah satu faktor pendorong terjadinya ulkus diabetikum. Prevalensi ulkus diabetikum tertinggi dilaporkan di Amerika Utara (13%), Benua Afrika 7,2% dan Benua Asia 5,5% dengan tingkat mortalitas di dunia seluruh dunia sebesar 32%. Kejadian Ulkus diabetikum di Indonesia mencapai 25%. Pengetahuan yang baik tentang perawatan kaki dapat mencegah terjadinya ulkus diabetikum pada pasien DM dimana faktor umur, pendidikan, pekerjaan, informasi dan pengalaman yang diperoleh pasien sejak menderita sakit sangat berpengaruh pada tingkat pengetahuan pasien. Menganalisis hubungan tingkat pengetahuan perawatan kaki terhadap perilaku pencegahan ulkus diabetikum pada pasien Diabetes Melitus Tipe II di Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Deskriptif korelatif dengan desain studi cross sectional yang menganalisis hubungan antara variabel bebas (tingkat pengetahuan) dengan variabel terikat (perilaku) yang dilakukan bersamaan. Sampel penelitian ini adalah pasien Diabetes Melitus yang berobat ke Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru pada bulan Januari 2023 sebanyak 89 pasien. Uji penelitian menggunakan teknik Rank Spearman pada aplikasi SPSS.
Hasil uji statistik terdapat 78,7% responden yang berpengetahuan baik, 19,1% pengetahuan cukup dan 2,2% pengetahuan kurang. Pada variabel perilaku pencegahan ulkus diabetikum terdapat 89,9% responden berperilaku baik dan 10,1% berperilaku kurang. Hasil uji Rank Spearman didapatkan p-value 0,000 sehingga dapat diartikan bahwa ada hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap pencegahan ulkus diabetikum. Nilai R sebesar 0,724 yang dapat diartikan bahwa tingkat pengetahuan memiliki tingkat korelasi yang tinggi dengan perilaku pencegahan ulkus diabetikum. Tingkat pengetahuan memiliki tingkat korelasi yang tinggi terhadap perilaku pencegahan ulkus diabetikum.
Kata Kunci: Pengetahuan, Perilaku, Ulkus Diabetikum.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
American Diabetes Association. (2019). Standards Of Medical Care In Diabetes - 2019. The Journal Of Clinical And Applied Research And Education, 42(1).
Dagenais, G. R., Gerstein, H. C., Zhang, X., Mcqueen, M., Lear, S., Lopez-Jaramillo, P., Mohan, V., Mony, P., Gupta, R., Kutty, V. R., Kumar, R., Rahman, O., Yusoff, K., Zatonska, K., Oguz, A., Rosengren, A., Kelishadi, R., Yusufali, A., Diaz, R., … Yusuf, S. (2016). Variations In Diabetes Prevalence In Low-, Middle-, And High-Income Countries: Results From The Prospective Urban And Rural Epidemiological Study. Diabetes Care, 39(5), 780–787. Https://Doi.Org/10.2337/Dc15-2338
Decroli, E. (2019). Diabetes Melitus Tipe 2 (A. Kam, Y. P. Efendi, G. P. Decroli, & A. Rahmadi, Eds.; Pertama, Vol. 1). Pusat Penerbitan Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Andalas. Http://Repo.Unand.Ac.Id/21867/1/Buku%20diabetes%20melitus%20%28lengkap%29.Pdf
Husen, S. H., & Basri, A. (2021). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadi Ulkus Diabetik Pada Penderita Diabetes Melitus Di Diabetes Center Kota Ternate. Promotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(1), 75–86. Https://Doi.Org/10.56338/Pjkm.V11i1.1522
International Diabetes Federation. (2015). Idf Diabetes Atlas (D. Cavan, J. Da R. Fernandes, L. Makaroff, K. Ogurtsova, & S. Webber, Eds.). International Diabetes Federation. Https://Www.Diabetesatlas.Org/Upload/Resources/Previous/Files/7/Idf%20diabetes%20atlas%207th.Pdf
Juwariyah, T., & Priyanto, A. (2018). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Pencegahan Kekambuhan Luka Diabetik. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal Of Ners And Midwifery), 5(3), 233–240. Https://Doi.Org/10.26699/Jnk.V5i3.Art.P233-240
Kemenkes Ri. (2018). Riset Kesehatan Dasar 2018. Https://Kesmas.Kemkes.Go.Id/Assets/Upload/Dir_519d41d8cd98f00/Files/Hasil-Riskesdas-2018_1274.Pdf
Lemone, P., Burke, K. M., & Bauldoff, G. (2015). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah (M. T. Iskandar, Ed.; 5th Ed., Vol. 2). Egc.
Lubis, S. P. S. (2019). Analisis Pengaruh Perawatan Kaki Dan Penggunaan Alas Kaki Dengan Ulkus Kaki Diabetik Pada Penderita Dm. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Informasi Komputer Dan Sains 2019, 870–876. Http://Sintaks.Kitamenulis.Id/Index.Php/Sintaks
Marbun, A. S., Aryani, N., & Sinurat, L. R. E. (2022). Hubungan Pengetahuan Tentang Ulkus Diabetikum Dengan Tindakan Pencegahan Pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Health Reproductive, 6(2), 78–86. Https://Doi.Org/10.51544/Jrh.V6i2.2551
Ningrum, T. P., Alfatih, H., & Yuliyanti, N. T. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Perawatan Kaki Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe Ii. Bsi, 9(2). Http://Ejurnal.Ars.Ac.Id/Index.Php/Keperawatan/Index
Notoatmodjo, S. (2020). Ilmu Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
Perkeni. (2019). Pedoman Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Indonesia Tahun 2019. Pb Perkeni.
Rosyid, F. N., Adi Prasetyo, T., & Safitri, L. (2017). Correlation Of Peripheral Vascular Status With Quality Of Life Type 2 Diabetes Mellitus Patiens. Proceedings Of The 8th International Nursing Conference On Education, Practice And Research Development In Nursing (Inc 2017). Https://Doi.Org/10.2991/Inc-17.2017.31
Sofyanti, N. D., Naziyah, N., & Hidayat, R. (2022). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Upaya Pencegahan Ulkus Diabetikum Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan. Malahayati Nursing Journal, 4(3), 663–672. Https://Doi.Org/10.33024/Mnj.V4i3.6071
Sukartini, T., Theresia Dee, T. M., Probowati, R., & Arifin, H. (2020). Behaviour Model For Diabetic Ulcer Prevention. Journal Of Diabetes And Metabolic Disorders, 19(1), 135–143. Https://Doi.Org/10.1007/S40200-019-00484-1
Yoyoh, I., Mutaqqijn, I., & Nurjanah, N. (2017). Hubungan Antara Perawatan Kaki Dengan Risiko Ulkus Kaki Diabetes Di Ruang Rawat Inap Rsu Kabupaten Tangerang. Jurnal Jkft, 1(2), 8. Https://Doi.Org/10.31000/Jkft.V2i2.14
Zhang, P., Lu, J., Jing, Y., Tang, S., Zhu, D., & Bi, Y. (2017). Global Epidemiology Of Diabetic Foot Ulceration: A Systematic Review And Meta-Analysis. Annals Of Medicine, 49(2), 106–116. Https://Doi.Org/10.1080/07853890.2016.1231932
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v5i7.9032
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License